
KHATAM AL QURAN DITENGAH KEMERIAHAN IDUL ADHA
Solok, Warta Pena Satu. Suasana Hari Raya Idul Adha di Jorong Silungkang, Nagari Sulit Air, Kecamatan X Koto Diatas, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, diwarnai oleh semangat religius yang kuat. Sebanyak 22 anak mengikuti acara khatam Al-Quran yang digelar oleh Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Muhammadiyah Kubang Duo, Senin (9/6/2025).
Kegiatan tersebut menjadi simbol semangat keagamaan warga, sekaligus bentuk syukur di tengah perayaan Idul Adha. Ketua TPQ Muhammadiyah Kubang Duo, Hj Metri, S.Pd, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara guru, orang tua santri, dan masyarakat sekitar.
“Alhamdulillah, anak-anak tetap semangat walau kegiatan ini bertepatan dengan Idul Adha. Ini bukti bahwa Al-Quran masih menjadi bagian penting dalam kehidupan warga,” ujar Hj Metri.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, termasuk Penjabat Wali Nagari Sulit Air Ayanda Sadra, MA, Babinsa, Kepala Jorong Silungkang, dan Kepala Jorong Rawang. Dalam sambutannya, Ayanda menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut dan mendorong agar kegiatan serupa terus dilanjutkan.
“Khatam bukanlah akhir, melainkan langkah awal untuk lebih mencintai dan memahami Al-Quran. Saya harap anak-anak terus melanjutkan mengaji dan menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup,” ujarnya.
Acara berlangsung dalam suasana yang khidmat dan penuh haru. Para orang tua tampak bangga dan terharu menyaksikan anak-anak mereka menyelesaikan bacaan 30 juz Al-Quran.
“Melihat anak saya khatam hari ini membuat hati saya sangat bahagia. Ini buah dari perjuangan kami mendampingi mereka belajar,” kata Rina (38), salah satu wali santri.
Panitia berharap kegiatan ini bisa menginspirasi mushala dan masjid lain di Sumatera Barat untuk menyelenggarakan kegiatan serupa. Menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Quran sejak dini dianggap sebagai investasi moral dan spiritual yang penting bagi masa depan bangsa.
“Kami ingin menjadikan khatam Al-Quran bukan hanya sebagai seremonial, tapi budaya yang mengakar,” kata Hj Metri.
Kegiatan khatam Al-Quran yang diselenggarakan TPQ Muhammadiyah Kubang Duo ini menjadi bukti bahwa semangat keagamaan masyarakat Sulit Air tetap tumbuh subur. Semoga tradisi ini terus berlanjut dan mampu membentuk generasi muda yang cinta Al-Quran dan berakhlak mulia.(Jasmiarti, S.Pd)