
“Dukung Asta Cita ke-4, Kejar Cita dan KKMTS Bandung 1 Laksanakan Pelatihan KBC”
Bandung Wartapenasatu.com
Pelatihan Kurikulum Berbasis Cinta Bersama KKMTS Bandung 1: Wujud Dukungan terhadap Penguatan SDM
Kegiatan peningkatan kapasitas pendidik kembali digelar melalui kolaborasi antara Kejar Cita dan KKMTS Bandung 1 dengan menghadirkan pelatihan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC). Acara ini diikuti sekitar 50–60 peserta yang terdiri dari para Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTS) dan guru MTS di wilayah Bandung.
Pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memperkuat karakter tenaga pendidik. Konsep Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) dihadirkan sebagai inovasi untuk menghadirkan pendidikan yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga membangun kasih sayang, empati, dan kedekatan emosional antara guru dan peserta didik.
Dalam sambutannya, pihak penyelenggara menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk bakti kepada pemerintah dalam mendukung penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) sesuai dengan Asta Cita ke-4, yaitu membangun manusia Indonesia yang sehat, cerdas, produktif, dan berdaya saing. Hal ini menjadi pondasi penting untuk mencetak generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Acara pelatihan ini turut dihadiri oleh pengawas MTS Bandung 1, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan kegiatan. Menurutnya, sinergi antara lembaga pendidikan dan organisasi pendukung merupakan kunci dalam melahirkan kualitas pembelajaran yang lebih baik dan bermakna.
Hadir pula Randy Dwi Bastian, perwakilan dari Pejuang Indonesia Maju (PENEMU) yang menjabat sebagai Area Manager Jabodetabek & Jawa Barat. Dalam kesempatan tersebut, Randy menekankan pentingnya peran guru sebagai garda terdepan dalam pendidikan karakter. Menurutnya, Kurikulum Berbasis Cinta mampu memberikan nilai tambah yang kuat dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia.
Para peserta yang hadir terlihat antusias mengikuti rangkaian materi yang disampaikan. Mereka berharap melalui pelatihan ini, suasana belajar di madrasah bisa lebih hangat, inklusif, serta mampu menumbuhkan motivasi belajar siswa. Banyak di antara guru juga mengungkapkan perlunya penerapan kurikulum yang menyentuh hati agar pendidikan dapat berjalan secara lebih menyeluruh.
Melalui kegiatan ini, Kejar Cita bersama KKMTS Bandung 1 berharap dapat memberikan inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk terus berinovasi. Kolaborasi lintas lembaga pendidikan dan komunitas menjadi langkah nyata dalam mendukung visi Indonesia Emas melalui penguatan SDM yang berkualitas, berdaya saing, serta berlandaskan nilai cinta kasih.
“Nok Srie”Melaporkan
Dengan dalih UU PPA dan Kemanusiaan
Anda Mungkin Suka Juga

BRNR Jakarta Utara Sosialisasikan Super Aplikasi KTAD ke Seluruh Anak Cabang
Mei 29, 2025
Audiensi di Kemenkes, IKPPI Gagas Program “Dari Perempuan untuk Perempuan”
September 7, 2025