Pembagian Raport SDN 08 Ragunan Berjalan Lancar, Terapkan Metode Istimewa
Pembagian Raport SDN 08 Ragunan Berjalan Lancar
Wartapenasatu
Jakarta, 25 Juni 2025 – SDN 08 Pagi Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, melaksanakan pembagian raport kenaikan kelas pada Rabu, 25 Juni 2025, dengan lancar. Sekolah menerapkan metode istimewa dalam proses pembagian raport untuk menghemat waktu. Raport siswa telah disiapkan di atas meja belajar masing-masing siswa, sehingga proses pengambilan raport berlangsung efisien.
“Pembagian raport dilakukan dengan cara yang berbeda. Raport sudah disiapkan di meja belajar siswa masing-masing. Ini sangat efektif dan menghemat waktu,” ujar Ibu Amalina Damayanti,salah satu guru di SDN 08 Pagi Ragunan. Metode ini dinilai efektif dalam meminimalisir antrean dan mempercepat proses pembagian raport.
Sukses Pembagian Raport dan MBG: SDN 08 Ragunan Tunjukkan Kinerja Prima
Selain kelancaran pembagian raport, SDN 08 Pagi Ragunan juga telah menjalankan program pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan baik. Program MBG menyediakan menu makan siang bergizi yang bervariasi setiap harinya bagi seluruh siswa. Hal ini diharapkan dapat mendukung kesehatan dan konsentrasi belajar siswa. Keberhasilan implementasi MBG di SDN 08 Pagi Ragunan menjadi contoh positif bagi sekolah-sekolah lain dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak.
ruki.
Kolaborasi DKR Pramuka dan KPPI: Posko Bantuan Komprehensif untuk Korban Bencana
Kolaborasi DKR Pramuka dan KPPI: Posko Bantuan Komprehensif untuk Korban Bencana
Jakarta, [9 Juni 2025] – Di tengah duka akibat bencana, secercah harapan terpancar dari posko bantuan gabungan yang didirikan oleh Dewan Kerja Ranting (DKR) Pramuka dan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI). Para relawan dari kedua organisasi ini bekerja sama dengan efisien dan terorganisir, memastikan bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan sampai ke tangan para korban yang membutuhkan. Keberadaan posko ini bukan hanya menjadi tempat bernaung, melainkan juga memberikan rasa aman dan dukungan moral yang sangat berarti di tengah situasi sulit.
Aspek krusial dari keberhasilan posko ini adalah penyediaan tenda-tenda pengungsian yang kokoh dan memadai. Tenda-tenda ini didirikan dengan cepat dan strategis, mampu menampung puluhan bahkan ratusan pengungsi, memberikan mereka perlindungan dari cuaca ekstrem serta privasi yang sangat dibutuhkan. Setiap tenda dilengkapi dengan alas tidur dan penerangan secukupnya, menciptakan lingkungan yang paling nyaman di tengah keterbatasan.
Selain tenda, selimut menjadi salah satu kebutuhan pokok yang tak terpisahkan. Dinginnya malam dan trauma pasca-bencana seringkali memperburuk kondisi fisik dan mental para korban. Distribusi ribuan selimut oleh relawan DKR Pramuka dan KPPI secara signifikan membantu menjaga kehangatan tubuh dan kenyamanan psikologis, terutama bagi anak-anak dan lansia yang lebih rentan terhadap kondisi lingkungan yang keras.
Prioritas utama lainnya adalah ketersediaan perlengkapan medis yang memadai. Tim medis gabungan yang terdiri dari relawan kesehatan serta tenaga medis profesional siap siaga di posko untuk memberikan penanganan pertama, pemeriksaan kesehatan rutin, dan penanganan luka. Obat-obatan esensial, P3K, serta peralatan medis dasar selalu tersedia untuk memastikan setiap keluhan kesehatan dapat ditangani dengan cepat, mencegah timbulnya masalah kesehatan yang lebih serius.
Tak kalah penting, dapur umum menjadi jantung operasional posko ini. Dengan jadwal makan teratur, dapur umum menyediakan asupan nutrisi yang layak bagi para korban dan relawan. Setiap hari, tim dapur umum bekerja keras menyiapkan ribuan porsi makanan bergizi, memastikan tidak ada korban yang kelaparan. Logistik bahan makanan pun diatur dengan cermat, memastikan pasokan selalu tercukupi untuk kebutuhan jangka panjang.
Kerja sama antara DKR Pramuka dan KPPI ini patut diapresiasi sebagai contoh nyata kolaborasi yang efektif dalam penanggulangan bencana. Keberhasilan mereka dalam mendirikan dan mengelola posko bantuan yang komprehensif ini menunjukkan bahwa dengan semangat gotong royong dan kepedulian yang tinggi, kita dapat bersama-sama meringankan beban sesama yang tertimpa musibah. Penanganan yang holistik mulai dari penyediaan tempat tinggal, kehangatan, layanan kesehatan, hingga kebutuhan pangan, membuktikan efektivitas sinergi ini.
Keberadaan posko bantuan gabungan ini diharapkan dapat menjadi contoh inspiratif bagi organisasi lain untuk turut serta dalam membantu korban bencana. Dengan sinergi dan kolaborasi yang baik, kita dapat membangun masyarakat yang lebih peduli dan tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk bencana alam. Semoga semangat gotong royong dan kepedulian sosial terus terjaga dan berkembang di tengah masyarakat Indonesia, menjadi pondasi kekuatan di setiap cobaan.
Ruki
Idul Adha 1446 H di Masjid Nurul Hidayah: Menebar Kebaikan dan Membangun Generasi Penerus
Idul Adha 1446 H di Masjid Nurul Hidayah: Menebar Kebaikan dan Membangun Generasi Penerus
Jakarta, WartaPenaSatu – Semangat Idul Adha 1446 Hijriah begitu terasa di lingkungan Masjid Nurul Hidayah, Kebagusan, Jakarta Selatan. Tahun ini, perayaan hari raya kurban mengusung tema mendalam: “Hikmah Kurban: Sembelih Sifat Kehewanan, Raih Kemanusiaan Seutuhnya.” Tema ini mengajak umat Muslim untuk tidak hanya berfokus pada penyembelihan hewan kurban secara fisik, namun juga menyoroti pentingnya “menyembelih” sifat-sifat buruk dalam diri demi mencapai kemuliaan sebagai manusia sejati.
Panitia pelaksana kurban Masjid Nurul Hidayah telah bekerja keras mempersiapkan segala sesuatunya. Dari hasil pengumpulan dan sumbangan, terkumpul 8 ekor sapi dan 8 ekor domba yang akan disembelih. Pelaksanaan pemotongan hewan kurban sendiri dilakukan pada hari Sabtu, 7 Juni 2025, pukul 07.00 WIB di area masjid.
Yang menarik, dalam pelaksanaan kurban tahun ini, panitia utama dibantu oleh tiga orang peserta yang telah mengikuti pelatihan pemotongan hewan kurban. Hal ini selaras dengan pesan yang disampaikan oleh Ustaz Sofian. Beliau menekankan pentingnya regenerasi, khususnya bagi para pemuda di lingkungan Masjid Nurul Hidayah. “Sudah saatnya ada perwakilan dari generasi penerus sebagai pengganti generasi sebelumnya yang harus bisa melakukan penyembelihan hewan kurban. Ini adalah bekal ilmu dan juga ladang pahala,” ujar Ustaz Sofian.
Setelah proses penyembelihan, daging hewan kurban langsung didistribusikan kepada masyarakat sekitar. Prioritas utama pembagian adalah kepada kaum dhuafa, anak-anak yatim piatu, para janda, serta mereka yang ikut serta membantu kelancaran acara ini. Semangat berbagi dan kepedulian sosial menjadi inti dari perayaan Idul Adha di Masjid Nurul Hidayah.
Semoga semangat kurban tahun ini tidak hanya meninggalkan jejak kebaikan melalui daging yang dibagikan, namun juga menginspirasi setiap individu untuk terus memperbaiki diri dan menumbuhkan sifat-sifat mulia.
ruki
Silaturahmi dan Halalbihalal IKESDA: 01 juni 2025.Menjalin keakraban dan kebersamaan ikatan keluarga nagari sicincin di rantau
Silaturahmi dan Halalbihalal IKESDA: 01 juni 2025.Menjalin keakraban dan kebersamaan ikatan keluarga nagari sicincin di rantau
BEKASI, Warta pena satu
Keluarga Nagari Sicincin di Rantau ( IKESDA ) menggelar acara silaturahmi dan halal bihalal yang meriah dan sukses. pada hari Minggu, 1 Juni 2025, di Aula Eastern LRT Bekasi Timur. Acara yang berlangsung dari pukul 11.00 WIB hingga selesai ini dihadiri ratusan anggota IKESDA dari berbagai wilayah Jabodetabek termasuk daerah Bandung serta turut hadir para tetamu undangan penting.
IKESDA,berdiri sejak 1965, hingga kini,yang memiliki kurang lebih 3000 anggota. Dan yang menjadi Ketua umum IKESDA periode saat ini adalah Bapak Drs.Haji Bukhari. Kehadiran tamu undangan VIP,antara lain:Ketua IKM DKI Jakarta,Bapak Braditi Moulevey Rajo.MU Bapak Brigjen Fauzi Rusli,
Marsma Prasetya Halim.(Kepala Staf Komando Operasional AU). Ketua Panitia Bapak Haji Editya Warman, Ketua Pembina Bapak Zulkarnaen Djabar, Penasehat Bapak Dr Mukhlis SH.Datuak Putiah,dan Tokoh-tokoh Masyarakat Sicincin Bapak Indrieffouny Indra. turut hadir.Ketua IKESDA dan anggota dari Bandung, serta para sesepuh Bapak bapak Bundo bundo,yang semangat ikut hadir. Salah satu nya Bapak Azwarman dan Bapak Buyung tanjung. Kehadiran para sesepuh menambah komplit acara halal bihalal tersebut. Acara diawali dengan tari penyambutan oleh sanggar tari gemumi, dilanjutkan pembacaan ayat suci Alquran dan saritilawah.
Suasana semakin meriah dengan penampilan seni budaya Minang termasuk alunan lagu Rumah Gadang oleh perwakilan Bundo Kanduang,dan macam macam tari tradisional,juga hiburan musik yang dimeriahkan oleh artis Minang,Olivia tanjung,dan hiburan KIM, yang banjir hadiah. Menambah semangat keceriaan yang hadir. Acara yang menjadi ajang mempererat silaturahmi dan kebersamaan saling sapa,saling bertemu antar anggota keluarga nagari sicincin di rantau. Halalbihalal ini diharapkan menjadi satu momentum menambah memper erat tali pertemanan, persaudaraan kedepannya.Ada pepatah minang mengatakan; “manjapuik nan tacicia mangumpuan nan taserak duduak surang basampik sampik duduak Basamo Samo balapang lapang kamudiak sahan tak galah kahilia sarangkuangdayuang”. Ujar salah seorang sesepuh,bapak buyuang tanjung.
jurnalis wartapenasatu Saiful Bahri dan Amilus mengabarkan dari Bekasi Timur.
PELATIHAN JURNALISTIK WARTA PENA SATU: MENCETAK JURNALIS PROFESIONAL, AKURAT, DAN BERETIKA
PELATIHAN JURNALISTIK WARTA PENA SATU BERSAMA KPPI: MENCETAK JURNALIS PROFESIONAL, AKURAT, DAN BERETIKA
Jakarta – Warta Pena Satu sukses menggelar pelatihan jurnalistik yang berlokasi di Cut The Crab (CTC) pada Selasa (27/5). Acara yang dimulai pukul 13.00 WIB hingga selesai ini dihadiri antusias oleh ibu-ibu Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) dan menghadirkan jajaran pimpinan Warta Pena Satu serta seorang pakar hukum sebagai mentor.
Pentingnya Akurasi dan Keseimbangan Berita
Direktur Utama Warta Pena Satu, Bapak Mardian, S.E., dalam paparannya menekankan pentingnya menjadi jurnalis profesional yang mengedepankan akurasi dan keseimbangan berita. Beliau menjelaskan bahwa kedua prinsip ini adalah fondasi utama dalam menyajikan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan kepada publik. “Seorang jurnalis profesional harus mampu menyajikan fakta tanpa bias, memastikan setiap sudut pandang terwakili, dan selalu berpegang pada kebenaran,” tegas Mardian.
Motivasi dan Kode Etik Profesi
Senada dengan Dirut, Sekretaris Warta Pena Satu, Bapak Letkol Syafni Tanjung, turut memberikan motivasi kepada para peserta. Ia mendorong agar para jurnalis memiliki keberanian untuk menyajikan berita yang benar dengan tetap menjunjung tinggi kode etik profesi. “Jangan pernah gentar dalam menyampaikan kebenaran, namun selalu ingat untuk tetap profesional dan beretika dalam setiap langkah peliputan,” ujar Syafni.
Hukum dan Batasan dalam Jurnalistik
Aspek hukum dalam jurnalistik juga tidak luput dari perhatian. Ibu Wahyu Utari, seorang jaksa, hadir untuk menjelaskan hukum-hukum yang harus dijunjung tinggi oleh para jurnalis. Beliau mengingatkan agar tidak ada jurnalis yang bersikap sewenang-wenang dalam mencari berita dan selalu memperhatikan batasan-batasan hukum yang berlaku. “Kebebasan pers bukan berarti kebebasan tanpa batas. Ada aturan main yang harus kita patuhi demi menjaga integritas profesi dan menghindari masalah hukum,” jelas Ibu Wahyu Utari.
Pelatihan ini diharapkan dapat membekali para peserta, khususnya ibu-ibu KPPI, dengan pemahaman mendalam tentang dunia jurnalistik profesional yang mengedepankan integritas, akurasi, dan etika. (Sumber: Saiful Bahri)