Rayakan Hari Sumpah Pemuda, PLN–BKPM Perkuat Kolaborasi di Sektor Ketenagalistrikan untuk Dorong Pertumbuhan Investasi
WARTAPENASATUJATIM | Malang, 22 Oktober 2025 – PT PLN (Persero) dan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memperkuat sinergi dalam mendorong peningkatan investasi nasional melalui penyediaan solusi kelistrikan yang terintegrasi dan berkelanjutan.
Hal ini diwujudkan lewat penandatanganan Adendum Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Penyediaan Tenaga Listrik dan Percepatan Investasi di Sektor Ketenagalistrikan.
Deputi Bidang Kerja Sama Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Tirta Nugraha Mursitama menyebut kolaborasi BKPM dan PLN menjadi langkah strategis untuk memperkuat ekosistem investasi nasional, dengan memberikan kemudahan bagi para investor potensial dalam mengakses layanan kelistrikan yang andal, efisien, dan terintegrasi guna mempercepat realisasi proyek.
“Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM tidak bisa berdiri sendiri. Diperlukan koordinasi dan sinergi dengan semua pihak, baik pemerintah daerah, dunia usaha, maupun akademisi,” ujar Tirta pada agenda Penyusunan Bahan Posisi Perjanjian Investasi Internasional bertajuk Diplomasi Investasi dalam Peningkatan Realisasi Investasi, di Malang, Kamis (16/10).
Sementara itu, Direktur Retail dan Niaga PLN, Adi Prianto menyampaikan bahwa sebagai tulang punggung ketenagalistrikan, PLN siap mendukung iklim investasi yang kondusif dan mempercepat proyek strategis nasional melalui penyediaan pasokan listrik andal bagi seluruh sektor bisnis.
“Sebagai wujud komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para investor, PLN memastikan ketersediaan daya dan dukungan kelistrikan yang andal untuk menunjang kebutuhan investasi di tanah air,” ujar Adi.
Adi menjelaskan, adendum ini memperkuat PKS PLN-BKPM yang telah terjalin sejak 2024. Kedua pihak sepakat membentuk _Liaison Officer Desk_ PLN di kantor BKPM sebagai pusat _one-stop electricity solution_, yang memudahkan calon investor mengakses informasi ketenagalistrikan serta koordinasi terkait ketersediaan dan pembangunan infrastruktur listrik.
“Melalui integrasi ini, PLN bersama BKPM berupaya menghadirkan layanan yang efisien, transparan, dan memberikan kepastian bagi investor strategis dalam mengambil keputusan bisnis,” lanjutnya.
Kolaborasi ini juga membuka peluang investasi di sektor Energi Baru Terbarukan (EBT), sejalan dengan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025–2034 yang menargetkan penambahan kapasitas pembangkit sebesar 69,5 gigawatt (GW), dengan 76% atau 52,9 GW berasal dari EBT dan _storage_.
RUPTL ini menjadi fondasi strategis untuk pengembangan energi bersih di Indonesia, sekaligus memperkuat kemandirian energi dan mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
“RUPTL hijau ini menghadirkan kepastian dan kemudahan bagi investor, sekaligus mendorong pengembangan proyek energi bersih yang berkelanjutan di seluruh Indonesia,” tutup Adi.*** (Bgn)
Aipda Rahmad Muhajirin Sosok Bhabinkamtibmas Inspiratif Polres Bojonegoro Terima Anugerah di Forum Internasional Kepolisian
WARTAPENASATUJATIM | BOJONEGORO – Wujud nyata loyalitas dalam menjalankan tugas kepolisian di garda paling depan, Bhabinkamtibmas dari Polres Bojonegoro Polda Jatim terpilih sebagai Bhabinkamtibmas Inspiratif.
Ia adalah Aipda Rahmad Muhajirin, seorang Bhabinkamtibmas yang bertugas di Polsek Kota Bojonegoro.
Berkat dedikasi dan inovasinya dalam pembinaan serta pelayanan masyarakat di wilayah binaannya, Aipda Rahmad Muhajirin menerima penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakapolri, Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo dalam Seminar Internasional yang digelar di Gedung Aula Ragil Poejono Pusdik Binmas Lemdiklat Polri, Banyubiru, Kabupaten Semarang, Rabu (22/10/2025) pekan lalu.
Penyerahan penghargaan juga disaksikan oleh sejumlah pejabat tinggi Polri, antara lain Asisten Kapolri Bidang Operasi Komjen Pol Dr. M. Fadil Imran, M.Si., serta Kalemdiklat Polri Komjen Pol Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si.
Turut hadir pula Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Edy Murbowo, S.I.K., M.Si., bersama perwakilan lembaga internasional seperti JICA, KOICA, JCLEC, ICITAP, dan IOM.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi mengatakan, penghargaan yang diterima oleh anggotanya tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi Polres Bojonegoro Polda Jatim.
Ia berharap hal itu dapat memotivasi bagi anggota Polres Bojonegoro yang lainnya untuk lebih meningkatkan kinerja dengan loyalitas penuh.
“Bangga meraih prestasi itu pasti, namun yang lebih penting adalah menjadikan penghargaan itu sebagai cambuk untuk lebih baik lagi dalam menjalankan tugas fungsi kepolisian,” ujarnya, Senin (27/10).
Kapolres Bojonegoro berharap semakin banyak lahir sosok-sosok inspiratif seperti Aipda Rahmad Muhajirin yang tidak hanya profesional dalam tugas, tetapi juga memiliki kepedulian sosial tinggi demi memperkuat citra positif Polri di tengah masyarakat.
Sementara itu, Aipda Rahmad Muhajirin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada jajaran pimpinan mulai dari Mabes Polri, Polda Jawa Timur, hingga Polres Bojonegoro, serta masyarakat yang telah mendukung berbagai kegiatan sosial yang ia gagas.
Aipda Rahmad menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja sama seluruh pihak yang peduli terhadap keamanan lingkungan.
“Penghargaan ini bukan semata-mata untuk saya pribadi, melainkan untuk seluruh masyarakat yang telah bekerja sama menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis,” ujar Aipda Rahmad.
Diketahui, sebelumnya Aipda Rahmad Muhajirin juga telah menerima Hoegeng Awards 2025 yang diserahkan langsung oleh Kapolri atas keteladanan dan kontribusinya di lapangan.*** (Bgn)
Respon Cepat Polisi dan BPBD Evakuasi Pohon Tumbang, Jalur Magetan Bendo Kembali Lancar
WARTAPENASATUJATIM | MAGETAN – Hujan disertai angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Magetan Jawa Timur mengakibatkan pohon besar di Jalur Magetan – Bendo roboh dan menutupi seluruh badan jalan, Minggu (26/10/2025).
Arus lalu lintas di Jalan Bupati Sudibyo, tepatnya di wilayah Desa Tambakrejo, Kecamatan Magetan sempat terhambat.
Setelah menerima laporan dari masyarakat, Polres Magetan melalui personel Polsek Magetan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan bergerak cepat mengevakuasi pohon tumbang tersebut.
Dengan sigap, petugas gabungan dari Polsek Magetan dan BPBD melakukan pemotongan dan pembersihan batang pohon menggunakan alat manual dan gergaji mesin.
Dalam waktu singkat, material pohon berhasil disingkirkan dan jalur utama Magetan–Bendo kembali bisa dilalui kendaraan dengan normal.
“Tidak ada korban jiwa maupun kerugian materiil akibat kejadian tersebut,” kata Kapolsek Magetan AKP Ika Wardani, S.H.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan pohon tumbang atau bencana lainnya.
“Kami selalu berkomitmen untuk merespons cepat setiap laporan masyarakat, terutama yang berkaitan dengan keselamatan dan kelancaran aktivitas warga,” tegasnya.
Upaya cepat yang dilakukan petugas menjadi wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, memastikan keamanan, keselamatan, dan kelancaran aktivitas warga di wilayah hukum Polres Magetan Polda Jatim. (Bgn)
Kapolresta Banyuwangi Buka Kejurprov Bola Voli U-19 Jawa Timur 2025 di GOR Tawang Alun
WARTAPENASATUJATIM | BANYUWANGI – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bola Voli U-19 Jawa Timur resmi dibuka di GOR Tawang Alun Banyuwangi, Senin (27/10/2025).
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., selaku Ketua Umum PBVSI Kabupaten Banyuwangi, yang membuka kegiatan secara resmi.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut jajaran Forkopimda Banyuwangi, antara lain Bupati Banyuwangi Hj. Ipuk Fiestiandani, S.Pd., M.KP., Danlanal Banyuwangi Letkol Laut (P) M. Puji Santosa, M.Sc., Dandim 0825 Banyuwangi Letkol (Arm) Triyadi Indra Wijaya, S.H., M.I., para pejabat utama Polresta Banyuwangi, para Kapolsek jajaran, pelajar dan stakeholder terkait lainnya.
Kejurprov tahun ini diikuti 22 tim putra dan 16 tim putri dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.
Para atlet muda akan bertanding selama sepekan, hingga 3 November 2025, untuk memperebutkan gelar juara dan mengasah kemampuan di tingkat provinsi.
Dalam sambutannya, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra,S.I.K., M.Si. M.H, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya karena Banyuwangi kembali dipercaya menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi ini.
“Melalui ajang Kejurprov ini, kita tidak hanya mencari juara, tetapi juga membangun semangat persaudaraan, memperkuat pembinaan atlet, dan melahirkan bibit-bibit unggul bola voli di Jawa Timur yang kelak bisa membawa nama daerah di tingkat nasional bahkan internasional,” ujar Kombes Pol Rama.
Kapolresta Banyuwangi juga menegaskan bahwa kehadiran atlet, official, dan suporter dari berbagai daerah di Jawa Timur akan memberikan dampak positif bagi dunia olahraga, pariwisata, dan perekonomian Banyuwangi.
“Mari kita junjung tinggi sportivitas, raih prestasi untuk Jawa Timur yang berprestasi dan Banyuwangi yang membanggakan,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Hj. Ipuk Fiestiandani, S.Pd., M.KP., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya Kejurprov di Banyuwangi.
Bupati Banyuwangi menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen mendukung penuh kegiatan olahraga, kesenian, dan budaya sebagai bagian dari pembangunan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045.
“Atlet muda adalah aset bangsa. Mereka adalah bintang masa depan yang akan mengharumkan nama Jawa Timur di kancah nasional maupun internasional. Teruslah berkarya dan jadikan momentum ini sebagai ajang sportivitas,” pesan Bupati Ipuk.
Kehadiran Forkopimda dalam pembukaan Kejurprov menjadi simbol sinergi dan komitmen bersama dalam membangun ekosistem olahraga yang sehat, memperkuat karakter generasi muda, serta menjadikan Banyuwangi sebagai tuan rumah yang berprestasi dan berdaya saing.***(Bgn)
Kapolres Madiun Kota Tinjau Kesiapan SPPG Kanigoro, Dukung Program Pemenuhan Gizi Nasional
WARTAPENASATUJATIM | KOTA MADIUN – Kapolres Madiun Kota AKBP Wiwin Junianto, S.I.K., bersama Kabag Log meninjau langsung kesiapan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kelurahan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, pada Jumat siang (24/10/2025).
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana pendukung program Pemenuhan Gizi Nasional, yang menjadi bagian dari implementasi kebijakan pemerintah pusat di wilayah Kota Madiun.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Madiun Kota melihat langsung kondisi fasilitas, ketersediaan logistik, serta kesiapan personel yang akan mendukung pelaksanaan program di lapangan.
“Kesiapan fasilitas seperti SPPG ini penting agar pelayanan berjalan optimal dan tepat sasaran,” ujar AKBP Wiwin Junianto.
Ia menegaskan Polres Madiun Kota Polda Jatim berkomitmen untuk mendukung penuh program pemerintah, termasuk upaya pemenuhan gizi masyarakat.
Selain memastikan kesiapan teknis, AKBP Wiwin juga menekankan pentingnya sinergi antar instansi, mulai dari pemerintah daerah, tenaga kesehatan, hingga unsur masyarakat, dalam menyukseskan program tersebut.
“Kami terus mendorong koordinasi lintas sektor agar pelaksanaan program ini bisa berjalan lancar dan membawa manfaat nyata bagi penerima manfaat nantinya, khususnya kelompok rentan gizi,” tambahnya.
Kapolres Madiun Kota juga berpesan agar seluruh elemen pelaksana tetap menjaga kebersihan, ketertiban, serta memastikan keamanan di area pelayanan.
Melalui langkah ini, Polres Madiun Kota Polda Jatim menunjukkan dukungan aktif terhadap program-program sosial pemerintah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap program SPPG dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas gizi dan kesehatan warga Kota Madiun,” tutup AKBP Wiwin. (Bgn)
Polisi Amankan Pria Diduga Preman Bawa Sajam Jenis Belati Cundrik di Kota Pasuruan
WARTAPENASATUJATIM | KOTA PASURUAN – Unit Reskrim Polsek Purworejo berhasil mengungkap kasus kepemilikan senjata tajam tanpa izin yang dilakukan oleh seorang pria di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.
Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin Siswara melalui Kapolsek Purworejo Kompol Muljono, mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (24/10/2025) sekitar pukul 11.30 WIB di Jl. KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Pohjentrek, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.
Pelaku diketahui bernama MA (48), warga Dusun Semendi, Desa Pulokerto, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan swasta itu dikenal sebagai preman di salah satu pangkalan halte angkutan dan bus.
Perlu diketahui sebelumnya bahwa MA pernah melakukan pemukulan kepada salah satu pedagang dan dilaporkan ke Polsek Purworejo Polres Pasuruan Kota dan berakhir dengan Restoratif Justice (RJ) pada tanggal 17 September 2025.
Kapolsek Purworejo Kompol Muljono menjelaskan, penangkapan tersebut bermula saat pihaknya bersama anggota Unit Reskrim, tengah melaksanakan patroli kringserse dalam rangka Operasi Sikat Semeru 2025.
Operasi tersebut menyasar pelaku tindak pidana seperti curat, curas, curanmor, serta penyalahgunaan bahan peledak dan senjata tajam.
Saat melintas di Jalan KH Ahmad Dahlan, anggota kami melihat seseorang dengan gerak-gerik mencurigakan.
“Setelah dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan, ditemukan satu bilah senjata tajam jenis belati cundrik di dalam tas warna abu-abu yang dibawa pelaku,” ujar Kompol Muljono, kepada media di Mapolsek Purworejo, Senin (27/10/2025).
Dari hasil pemeriksaan, petugas mengamankan barang bukti berupa: Satu buah tas warna abu-abu yang berisi satu bilah senjata tajam jenis belati cundrik dengan panjang sekitar 32 cm, gagang kayu cokelat, serta sarung kayu warna cokelat dan Satu potong kaos lengan pendek warna hitam.
Setelah dilakukan pemeriksaan di lokasi, pelaku beserta barang bukti langsung diamankan ke Mapolsek Purworejo untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Kompol Muljono menegaskan, pihaknya telah melakukan beberapa langkah tindak lanjut, antara lain memeriksa pelaku dan memeriksa saksi-saksi.
“Kasus ini masih dalam tahap penyidikan oleh Unit Reskrim Polsek Purworejo,”pungkasnya.
Atas perbuatannya, pelaku terancam dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Darurat Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. (Bgn)
Polres Ponorogo Rampungkan Tiga Dapur SPPG untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis
WARTAPENASATUJATIM | PONOROGO – Polres Ponorogo Polda Jatim terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).
Saat ini, pembangunan Tiga dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Ponorogo hampir rampung.
Ketiga titik tersebut berlokasi di Kecamatan Sampung, Ponorogo Kota, dan Siman.
Kapolres Ponorogo AKBP Andin Wisnu Sudibyo menjelaskan, dapur SPPG di wilayah Sampung dalam waktu dekat akan mulai beroperasi.
Sementara Dua lokasi lainnya ditargetkan siap beroperasi pada awal November 2025.
Kapolres Ponorogo mengatakan SPPG di Sampung ini bisa mengakomodasi sekitar 3.800 hingga 4.000 penerima manfaat.
“Kami pilih Tiga lokasi itu karena belum memiliki dapur SPPG, sehingga pembangunan difokuskan di sana,” ujar AKBP Andin, Minggu (26/10/2025).
Ia menegaskan, pihaknya memastikan seluruh dapur SPPG di Ponorogo memenuhi standar higienitas sesuai yang ditentukan Badan Gizi Nasional (BGN).
Setiap bahan makanan hingga peralatan masak akan diawasi ketat agar menu MBG yang diberikan kepada pelajar tetap aman dan sehat.
“Kami perhatikan betul soal kebersihan dan keamanan makanan agar tidak terjadi kasus keracunan massal seperti yang sempat terjadi di beberapa daerah lain,”tegas AKBP Andin.
Selain itu, sebelum makanan didistribusikan, Polres Ponorogo Polda Jatim juga akan melakukan security food atau uji keamanan makanan guna memastikan setiap menu yang sampai ke penerima manfaat layak konsumsi.
“SPPG di Sampung sudah sesuai standar BGN, mulai dari tata letak lantai hingga sistem pembuangan limbah. Nanti juga ada proses security food untuk menjamin keamanan konsumsi,” jelasnya.
Tak hanya itu, Polres Ponorogo Polda Jatim bersama Dinas Kesehatan setempat juga tengah memproses penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) bagi dapur SPPG.
Sertifikat tersebut diharapkan sudah terbit sebelum dapur SPPG resmi diluncurkan.
“Target dari Bapak Kapolri adalah pembangunan 1.500 dapur SPPG di seluruh Indonesia. Setiap Polres sekitar Tiga hingga Empat titik, dan untuk Ponorogo, alhamdulillah sudah terpenuhi,” pungkas AKBP Andin.*** (Bgn)
Petrokimia Gresik Putri Tampil Gemilang, Taklukkan Sabiya Madiun 2–0 di Kejurprov Voli U-19 Jatim 2025
WARTAPENASATUJATIM | Banyuwangi, 27 Oktober 2025 — Tim putri Petrokimia Gresik membuka langkahnya dengan gemilang di hari pertama Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bola Voli Indoor U-19 Jawa Timur 2025 yang digelar di GOR Tawang Alun, Banyuwangi. Dalam laga pembuka, Petrokimia Gresik berhasil menaklukkan Sabiya Madiun dengan skor meyakinkan 2–0 (25–18, 25–21).
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal set pertama. Kedua tim menampilkan permainan cepat dan disiplin tinggi, namun Petrokimia Gresik tampil lebih dominan dengan serangan tajam dari sisi sayap serta pertahanan yang solid.
Dukungan meriah dari penonton yang memenuhi tribun menambah semangat tim muda asal Kota Gresik itu untuk tampil maksimal.
Pelatih Petrokimia Gresik mengaku puas dengan performa anak asuhnya. Ia menyebut kemenangan perdana ini sebagai hasil dari kerja keras, kekompakan, dan mental juang tinggi para pemain.
“Anak-anak bermain fokus dan disiplin sejak awal. Kemenangan ini menjadi modal penting untuk menghadapi laga-laga berikutnya,” ujarnya seusai pertandingan.
Sementara itu, pihak panitia penyelenggara mengapresiasi antusiasme tinggi peserta dan penonton pada laga pembuka ini.
“Banyuwangi kembali dipercaya sebagai tuan rumah Kejurprov Voli Indoor U-19 Jatim. Antusiasme penonton luar biasa, dan semoga seluruh pertandingan berjalan lancar hingga babak final,” ujar salah satu panitia.
Turnamen Kejurprov Bola Voli Indoor U-19 Jawa Timur 2025 akan berlangsung mulai 27 Oktober hingga 3 November 2025, diikuti oleh puluhan tim putra dan putri dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur.
Ajang ini menjadi wadah pembinaan atlet muda berbakat sekaligus seleksi untuk mencari talenta terbaik yang akan mewakili Jawa Timur di tingkat nasional.
Dengan kemenangan ini, Petrokimia Gresik menegaskan posisinya sebagai salah satu kandidat kuat juara di Kejurprov tahun ini.
Tim akan melanjutkan perjuangannya pada laga berikut dengan semangat tinggi untuk menjaga tren positif di arena voli muda Jawa Timur. (Bgn)
Gubernur Khofifah Ikut Jalan Sehat Santri di Lamongan, Ajak Warga Teladani Semangat Resolusi Jihad
WARTAPENASATUJATIM | LAMONGAN – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membaur bersama ribuan warga Lamongan dalam kegiatan Jalan Sehat Santri di Lapangan Gajah Mada, Kabupaten Lamongan, Minggu (26/10/2025) pagi.
Kegiatan ini digelar oleh PC NU dan PC Muslimat NU Kabupaten Lamongan sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025. Suasana berlangsung meriah dan penuh semangat, diikuti masyarakat dari berbagai kecamatan.
Selain menjadi ajang silaturahmi dan olahraga bersama, panitia juga menyediakan berbagai doorprize menarik, termasuk hadiah utama satu unit sepeda motor dan paket ibadah umrah.
“Jalan sehat ini menggambarkan bagaimana masyarakat bergerak bersama dalam satu langkah, satu irama, dan satu tujuan. Inilah wujud semangat kebersamaan dan gotong royong yang menjadi kekuatan bangsa kita,” ujar Gubernur Khofifah.
Menurut Khofifah, semangat kebersamaan tersebut sejalan dengan makna Hari Santri Nasional sebuah momentum untuk meneguhkan kembali peran kaum santri dan ulama dalam perjuangan kemerdekaan serta pembangunan bangsa.
“Hari Santri mengingatkan kita pada Resolusi Jihad 22 Oktober 1945, ketika ulama, santri, dan rakyat bersatu mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Semangat itu melahirkan nilai besar Hubbul Wathan Minal Iman cinta tanah air bagian dari iman. Kini, semangat itu kita lanjutkan dalam bentuk jihad intelektual, sosial, dan moral,” jelasnya.
Gubernur perempuan pertama Jawa Timur itu menegaskan, santri masa kini harus berperan aktif dalam mengawal kemerdekaan dengan ilmu, akhlak, dan kontribusi nyata sesuai tema HSN 2025: “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia.”
“Santri masa kini dan masa depan harus berani tampil di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, ekonomi, dan kepemimpinan tanpa kehilangan akar spiritual dan moralnya,” tegasnya.
Selain jalan sehat, kegiatan ini juga dirangkai dengan istighosah dan doa bersama untuk bangsa. Khofifah menilai kegiatan tersebut mencerminkan keseimbangan antara ikhtiar lahir dan batin.
“Kita menjaga kesehatan jasmani melalui olahraga, dan menyucikan jiwa melalui doa. Keseimbangan inilah kekuatan sosial dan spiritual masyarakat Indonesia,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Khofifah menyampaikan apresiasi kepada PC Muslimat NU Kabupaten Lamongan yang konsisten menggerakkan kegiatan sosial dan keagamaan yang berdampak langsung bagi masyarakat.
“Pemprov Jatim akan terus mendukung kegiatan yang menyehatkan masyarakat, memperkuat ukhuwah, dan menanamkan nilai keislaman serta kebangsaan. Pembangunan tidak akan berhasil tanpa partisipasi aktif masyarakat,” ujarnya.
Menutup kegiatan, Khofifah menegaskan bahwa semangat kebersamaan dalam peringatan Hari Santri sejalan dengan visi Jatim BISA (Berdaya, Inklusif, Sinergis, dan Adaptif) sebagai arah pembangunan manusia Jawa Timur.
“Dengan semangat Jatim BISA, setiap langkah masyarakat Jawa Timur adalah langkah menuju kemajuan bersama. Jalan sehat ini menjadi simbol bahwa kebersamaan adalah kekuatan terbesar kita,” pungkasnya.
Turut hadir Bupati Yuhronur Efendi, Wakil Bupati Dirham Akbar Aksara, jajaran pejabat Pemprov dan Pemkab Lamongan, Forkopimda, serta unsur PPMNU, PWMNU, dan PCMNU Kabupaten Lamongan.*** (Bgn)
Coach Budiono, Sang Legenda Golf Surabaya yang Menjadi Pelatih : Dominic Kao dan Derrick Kao
WARTAPENASATUJATIM | Surabaya — Nama Budiono bukanlah nama asing di dunia Golf Indonesia. Sosok Legendaris asal Surabaya ini dikenal sebagai mantan Atlet Nasional yang telah menorehkan berbagai prestasi membanggakan bagi Tanah Air.
Perjalanan kariernya dimulai pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 1985, ketika ia mewakili Kontingen Bali. Setahun berselang, Budiono dipercaya memperkuat tim Indonesia di Asian Games 1986 di Korea Selatan.
Kariernya kian menanjak saat tampil di SEA Games Jakarta 1987, kembali mengenakan seragam Merah-Putih di ajang regional tersebut.
Puncak prestasinya datang pada 1988, ketika Budiono bersama Tim Indonesia berhasil meraih Juara 1 Beregu (Team Event) di Turnamen Putra Cup South East Asian Amateur Golf Championships di Papua Nugini.
Konsistensinya berlanjut dengan tampil di SEA Games Malaysia 1989 dan SEA Games Filipina 1991, dua ajang besar yang menegaskan kiprahnya di level Asia Tenggara.
Kini, setelah menutup masa keemasan sebagai atlet, Budiono memilih jalur pengabdian sebagai Pelatih (Coach) Golf.
Dengan penuh Dedikasi, ia membimbing para Pemula dan Atlet Junior di Surabaya, menanamkan Nilai Disiplin dan Sportivitas yang menjadi kunci keberhasilan di dunia olahraga.

Membentuk Bibit Muda: Dominic dan Derrick Kao
Dedikasi Coach Budiono terhadap pengembangan atlet muda tercermin jelas melalui dua murid ciliknya, Dominic Kao (10) dan Derrick Kao (8) dua bersaudara yang menempuh pendidikan di Intercultural School, Citraland Surabaya.
Keduanya adalah buah hati pasangan Hartono dan Lala Setiany Wee, yang kini menaruh harapan besar sekaligus rasa bangga pada semangat anak-anaknya.
Meski masih tergolong pendatang baru di dunia golf, Dominic dan Derrick berlatih serius di bawah arahan langsung Coach Budiono dengan jadwal rutin tiga kali seminggu setiap Rabu, Kamis, dan Sabtu.
Lebih dari Sekadar Pelatihan
Menurut Budiono, kesuksesan seorang atlet tidak hanya bergantung pada kualitas pelatihan, melainkan juga pada Kemauan dan Motivasi Pribadi.
“Pelatih berperan penting dalam memberikan edukasi, menyusun program latihan yang inovatif, serta strategi yang efektif. Namun tanpa motivasi internal yang kuat, semua materi dan strategi itu akan sia-sia,” ujar Budiono.
Ia menegaskan, Motivasi dan Kemauan adalah Bahan Bakar Utama bagi atlet untuk terus berkembang, mengatasi tantangan, dan melampaui batas kemampuan diri.
Atlet yang memiliki tekad tinggi akan selalu berusaha menjadi lebih baik, tidak mudah menyerah, serta mampu bangkit dari kegagalan.
“Keberhasilan atlet adalah hasil sinergi antara pelatih yang memberi arahan tepat dan atlet yang memiliki kemauan kuat. Keduanya saling melengkapi, menciptakan kombinasi yang tak terhentikan menuju puncak prestasi,” tambahnya.
Peran Orang Tua: Pilar di Balik Keberhasilan Atlet
Bagi Lala Setiany Wee, ibu dari Dominic dan Derrick, minat kedua anaknya terhadap Golf muncul secara alami.
“Mereka sempat mencoba berbagai olahraga, tapi akhirnya pilihan hati mereka jatuh pada golf,” ungkap Lala.
Sebagai orang tua, Lala dan Hartono berkomitmen memberikan dukungan penuh, baik dalam bentuk motivasi, fasilitas, maupun pendampingan.
“Kami hanya mengawasi dan mendukung kemauan anak-anak. Yang terpenting, mereka menikmati proses dan belajar disiplin dari olahraga yang mereka cintai,” ujarnya.
Lala juga menekankan bahwa di balik gemerlap prestasi atlet, sering kali terlupakan sosok-sosok yang berdiri kokoh di belakang mereka orang tua.
Menurutnya, peran orang tua jauh melampaui dukungan finansial semata. Mereka berperan sebagai:
1. Motivator Ulung sumber semangat pertama dan utama.
2. Arsitek Disiplin menanamkan kedisiplinan sejak dini.
3. Pelindung Mental membantu anak menghadapi tekanan dan stres kompetisi.
4. Sahabat Sejati tempat curhat dan dukungan emosional.
5. Penyeimbang Hidup memastikan anak tetap memiliki kehidupan yang sehat dan seimbang.
“Kadang ambisi orang tua bisa jadi beban bagi anak. Karena itu penting menjaga komunikasi dan memahami keinginan mereka. Dukungan yang proporsional justru akan membantu anak berkembang dengan bahagia,” tutur Lala menutup percakapan.
Menumbuhkan Generasi Berprestasi dengan Nilai
Kisah Coach Budiono bersama Dominic dan Derrick Kao adalah potret nyata sinergi antara pelatih, atlet, dan orang tua.
Ketiganya memainkan peran penting dalam membangun pondasi prestasi bukan hanya dalam olahraga, tapi juga dalam membentuk karakter, disiplin, dan ketangguhan mental sejak usia dini.*** (Bgn)