Keamanan

  • Artikel,  Berita Duka,  Daerah,  Keamanan,  Kepolisian,  SOSIAL

    Brimob Kalteng Sigap Bantu Korban Kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut Km.14

    Brimob Kalteng Sigap Bantu Korban Kecelakaan di Jalan Tjilik Riwut Km.14

    Palangka Raya, wartapenasatu.com – Kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh personel Satuan Brimob Polda Kalimantan Tengah. Pada Selasa (21/10/2025) pagi, anggota Brimob yang tengah melintas di Jalan Tjilik Riwut Km.14 sigap menolong korban kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor Jupiter Z1 berwarna hijau dengan mobil Avanza putih.

    Akibat peristiwa tersebut, pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan segera mendapatkan pertolongan pertama dari anggota Brimob yang kebetulan melintas di lokasi kejadian. Dengan menggunakan kendaraan dinas Ransus Hi-Ace, korban langsung dievakuasi menuju puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

    Aipda Syukur, personel Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kalteng yang berada di lokasi kejadian menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi secara tiba-tiba saat dirinya bersama rekan-rekan sedang dalam perjalanan menuju Mako Satbrimob Polda Kalteng.

    “Kami melihat korban tergeletak di jalan dengan kondisi luka. Tanpa pikir panjang, kami langsung memberikan pertolongan dan mengevakuasi korban ke puskesmas agar segera mendapat penanganan medis. Sudah menjadi kewajiban kami sebagai anggota Polri untuk selalu siap membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujar Aipda Syukur.

    Sementara itu, Komandan Satuan Brimob Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol. Irwan Jaya, S.I.K., memberikan apresiasi atas kesigapan dan empati yang ditunjukkan oleh anggotanya di lapangan.

    “Apa yang dilakukan oleh personel Brimob tersebut merupakan wujud nyata dari semangat Brimob Untuk Indonesia. Kami tidak hanya hadir dalam penanganan gangguan keamanan, tetapi juga senantiasa siap membantu masyarakat dalam situasi apa pun. Sikap tanggap, cepat, dan peduli seperti inilah yang harus terus dijaga oleh setiap personel Brimob,” tegas Dansatbrimob.

  • Artikel,  Daerah,  hukum,  Keamanan,  Kepolisian,  Pendidikan,  SOSIAL

    Resahkan Warga, Satlantas Polresta Palangka Raya Tertibkan Pengguna Knalpot Brong dan Aksi Balapan Liar

    Resahkan Warga, Satlantas Polresta Palangka Raya Tertibkan Pengguna Knalpot Brong dan Aksi Balapan Liar

    Palangka Raya, wartapenasatu.com – Unit Turjawali Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Palangka Raya kembali melakukan penindakan terhadap sepeda motor yang menggunakan knalpot brong atau tidak sesuai spesifikasi teknis sebagaimana dimaksud dalam UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Selasa (21/10/2025).

    Kegiatan ini digelar di seputaran Jalan Ir. Soekarno dan Jalan Hiu Putih, menindaklanjuti pengaduan masyarakat yang merasa resah dengan maraknya suara bising knalpot brong serta aktivitas balapan liar yang sering terjadi di wilayah tersebut.

    Dalam operasi tersebut, petugas berhasil menjaring puluhan kendaraan yang menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi pabrikan. Selain diberikan tindakan tilang, para pemilik juga diwajibkan mengganti knalpot brong dengan knalpot standar sebelum kendaraan dikembalikan.

    Kasat Lantas Polresta Palangka Raya, Kompol Egidio Sumilat, melalui Kanit Turjawali Ipda Dedi Hendra Kurniawan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk respons cepat terhadap keluhan masyarakat dan upaya menciptakan keamanan, kenyamanan, serta ketertiban di jalan raya.

    “Pengguna knalpot brong sangat meresahkan warga karena menimbulkan kebisingan dan kerap digunakan untuk aksi balapan liar. Kami bertindak tegas menindaklanjuti laporan masyarakat agar situasi tetap aman dan kondusif,” ungkap Ipda Dedi.

    Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa penertiban ini akan terus dilakukan secara rutin di sejumlah titik rawan yang sering dijadikan lokasi kumpul dan balapan liar.

    “Kami mengimbau masyarakat, khususnya kalangan muda, untuk tidak menggunakan knalpot brong dan tidak melakukan aksi balap liar. Gunakan kendaraan sesuai aturan demi keselamatan dan kenyamanan bersama,” tambahnya.

    Melalui kegiatan ini, Satlantas Polresta Palangka Raya berharap kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas semakin meningkat, serta tercipta suasana kota yang lebih aman, tenang, dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan.@ Herry Kalteng

  • Artikel,  Daerah,  Keamanan,  Kuliner,  SOSIAL

    Rutan Labuhan Deli Perkuat Integritas Lewat Komitmen Bersama Pemasyarakatan RI

    Rutan Labuhan Deli Perkuat Integritas Lewat Komitmen Bersama Pemasyarakatan RI

    Medan, wartapenasatu.com —Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Labuhan Deli turut serta dalam kegiatan Penandatanganan Komitmen Bersama Jajaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Republik Indonesia, yang diselenggarakan secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting pada Senin, 20 Oktober 2025.

    Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Kantor Wilayah dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Kepala Rutan Kelas I Labuhan Deli, Eddy Junaedi, bersama Pejabat Struktural dan Pegawai Rutan Labuhan Deli, mengikuti kegiatan tersebut secara virtual dari Ruang Moralitas Lantai 2 Rutan Labuhan Deli.

    Kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat integritas, sinergi, dan komitmen jajaran Pemasyarakatan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, profesional, dan akuntabel. Penandatanganan komitmen dilakukan serentak oleh seluruh jajaran dari Sabang hingga Merauke, sebagai simbol tekad bersama dalam mendukung kebijakan strategis Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk mempercepat pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan peningkatan kinerja organisasi.

    Dalam kesempatan tersebut, Kepala Rutan Kelas I Labuhan Deli, Eddy Junaedi, menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai momentum untuk memperkuat semangat dan tanggung jawab seluruh petugas dalam menjaga integritas serta meningkatkan kualitas pelayanan pemasyarakatan.

    Kegiatan ini juga menjadi ajang refleksi bagi seluruh jajaran Pemasyarakatan untuk terus memperkuat budaya kerja berintegritas serta membangun sinergi lintas sektor dalam upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas.

    Dengan terselenggaranya penandatanganan komitmen bersama ini, Rutan Kelas I Labuhan Deli berharap dapat semakin solid, responsif, dan adaptif dalam mengimplementasikan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

    Rutan Kelas I Labuhan Deli berkomitmen untuk terus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Pemasyarakatan melalui peningkatan kualitas pelayanan dan penegakan integritas di seluruh lini. ||| Juanda Sitorus,SH.

  • Artikel,  Daerah,  hukum,  Keamanan,  Kepolisian,  Kriminal

    Polres Toba Ringkus Begal yang Resahkan Masyarakat di Lintong Nihuta

    Polres Toba Ringkus Begal yang Resahkan Masyarakat di Lintong Nihuta

    Toba, wartapenasatu.com — Tim Jatanras Satreskrim Polres Toba berhasil menangkap seorang pelaku begal yang telah meresahkan masyarakat di Desa Lintong Nihuta, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba. Penangkapan dilakukan di pinggir jalan, sekitar 100 meter dari Posko Pantai Pakkodian, pada Senin, 20 Oktober 2025.

    Pelaku begal yang berhasil diringkus bernama Roy Rinaldi Rumapea, seorang pria berusia 30 tahun yang berdomisili di Kebun Sayur, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai. Informasi ini disampaikan oleh Kapolres Toba, AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, S.I.K, melalui Kasat Reskrim Polres Toba, Iptu Erikson David Hutauruk, SH, MH, saat dikonfirmasi.

    Iptu Erikson menjelaskan bahwa kejadian bermula pada hari Rabu, 15 Oktober 2025, sekitar pukul 13.00 WIB. Korban bernama Anros Situmorang, bersama temannya Reflita Boru Nainggolan, hendak pulang ke Kota Pematang Siantar setelah berekreasi dari Pantai Pakkodian.

    Sekitar 100 meter dari Posko Pantai Pakkodian, tiba-tiba pelaku muncul dari semak-semak dan langsung menyerang korban dengan menggunakan parang panjang di bagian kepala. Tersangka berusaha membacok korban secara berturut-turut, namun korban berhasil menangkis serangan tersebut dengan menggunakan lengan kirinya.

    Korban kemudian berhasil menangkap tangan tersangka dan mendorongnya hingga keduanya terjungkal ke semak-semak. Pelaku sempat menyerah dan menyuruh korban pergi. Namun, ketika korban hendak menaiki sepeda motornya, pelaku kembali menyerang teman korban. Korban pun berusaha menyelamatkan temannya, tetapi pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor korban. Setelah kejadian itu, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Balige.

    Akibat kejadian tersebut, korban kehilangan sepeda motor merek HONDA Vario 150 CC dengan nomor polisi BK 5966 WAO atas nama Anros Situmorang. Setelah melakukan penyelidikan mendalam, Tim Jatanras berhasil mengumpulkan informasi dan segera berangkat ke Langkat, Provinsi Sumatera Utara.

    Setelah berkoordinasi dengan Polsek Gebang, Resort Langkat, Tim Jatanras berhasil menemukan tersangka di Dusun III Pasar Merbauh, Desa Paluh Manis, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat. Setelah diinterogasi, tersangka mengakui perbuatannya dan mengungkapkan bahwa senjata tajam yang digunakan telah dibuang di sekitar Danau Toba daerah Parapat, Kabupaten Simalungun, serta kendaraan milik korban telah digadaikan ke daerah Medan. Saat ini, tim masih melanjutkan penyelidikan untuk menemukan kendaraan korban dan membawa tersangka ke Kantor Sat Reskrim Polres Toba untuk proses lebih lanjut.

  • Artikel,  Daerah,  Keamanan,  Kepolisian,  Kriminal,  Pendidikan,  SOSIAL

    KOMANDO HAM Dukung Polri Usut Tuntas Isu SARA di Tapanuli Tengah

    KOMANDO HAM Dukung Polri Usut Tuntas Isu SARA di Tapanuli Tengah

     

     

    Tapanuli Tengah, wartapenasatu.com — Anggota KOMANDO HAM (Hidupkan Aspirasi Masyarakat) menyatakan dukungan penuh kepada Kepolisian Republik Indonesia, khususnya Polres Tapanuli Tengah, dalam menindaklanjuti pelaporan terkait isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) yang diduga melibatkan oknum Kasat Satpol PP. Pernyataan ini disampaikan pada Senin, 20 Oktober 2025, sebagai bentuk komitmen organisasi dalam menjaga harmoni sosial dan ketertiban di masyarakat.

    Damianus Waruwu, seorang anggota KOMANDO HAM, menegaskan bahwa pelaporan ini bertujuan agar pihak kepolisian dapat bertindak cepat dan efektif guna mencegah potensi konflik yang tidak diinginkan. Langkah ini dianggap krusial untuk menjaga keamanan dan ketenteraman masyarakat Nias, serta mencegah kerusuhan yang mungkin timbul akibat pernyataan yang mengandung unsur SARA.

    Sebagai bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan, Damianus Waruwu menekankan pentingnya saling menghormati antarwarga negara. “Negara kita bukanlah negara persukuan, melainkan negara yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan antar warga bangsa,” ujarnya, seraya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengedepankan dialog dan musyawarah dalam menyelesaikan setiap permasalahan.

    KOMANDO HAM mengimbau seluruh masyarakat Tapanuli Tengah, khususnya masyarakat Nias di seluruh Indonesia, untuk tidak terprovokasi oleh isu-isu SARA yang beredar. Damianus Waruwu mengajak semua pihak untuk mempercayakan proses hukum kepada aparat penegak hukum yang berwenang, agar kasus ini dapat diproses secara adil dan transparan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Dengan menjaga kondusivitas daerah, KOMANDO HAM berharap dapat mendukung kemajuan Tapanuli Tengah menuju tingkat yang lebih baik di berbagai bidang. Pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan hanya dapat terwujud jika seluruh masyarakat hidup dalam suasana aman, damai, dan harmonis.

    Sebelumnya, Ketua HIMNI (Himpunan Masyarakat Nias Indonesia) Kecamatan Badiri, Onlirman Nazara, telah melaporkan dugaan penghinaan yang diduga dilakukan oleh oknum Kasat Satpol PP Tapanuli Tengah berinisial HS. Pelaporan ini merupakan instruksi dari Ketua HIMNI Sibolga-Tapanuli Tengah sebagai respons terhadap keresahan yang dirasakan oleh masyarakat Nias.

    Masyarakat Nias berharap agar pihak kepolisian dapat bertindak tegas dalam menangani kasus ini guna menghindari potensi konflik antarsuku. Upaya konfirmasi dan klarifikasi yang dilakukan oleh awak media kepada HS melalui pesan WhatsApp belum mendapatkan respons, sehingga menimbulkan kekecewaan. Hingga berita ini diterbitkan pada Selasa, 22 Oktober 2025, belum ada tanggapan dari yang bersangkutan.

  • Artikel,  Keamanan,  Kepolisian

    HIMNI Laporkan Dugaan Penghinaan oleh Oknum Kasat Satpol-PP Tapteng: Jaga Harmoni Antar Etnis

    HIMNI Laporkan Dugaan Penghinaan oleh Oknum Kasat Satpol-PP Tapteng: Jaga Harmoni Antar Etnis


    Tapanuli Tengah, wartapenasatu.com – Di tengah keragaman etnis yang menjadi kekayaan Tapanuli Tengah (Tapteng), sebuah insiden yang berpotensi merusak harmoni antar masyarakat mencuat. Himpunan Masyarakat Nias Indonesia (HIMNI) Kabupaten Tapteng, melalui Ketua PAC Kecamatan Badiri, Onlirman Nazara, melaporkan dugaan penghinaan terhadap masyarakat Nias oleh oknum Kasat Satpol-PP di Polres Tapanuli Tengah, Sumatra Utara, pada Minggu, 19 Oktober 2025.

    Laporan ini diajukan menyusul beredarnya rekaman yang diduga berisi penghinaan dan ujaran permusuhan terhadap masyarakat Nias. Rekaman tersebut diduga dilakukan oleh oknum Kasat Satpol-PP Tapanuli Tengah berinisial HS di ruang kerjanya pada tanggal 13 Oktober 2025. HIMNI mengambil langkah tegas untuk melaporkan dugaan penghinaan ini guna menghindari konflik horizontal yang dapat memicu perpecahan dan isu SARA.

    Onlirman Nazara, sebagai perwakilan HIMNI, menyampaikan bahwa tindakan ini merupakan instruksi dari Ketua HIMNI Sibolga Tapanuli Tengah. “Ini merupakan instruksi dari Ketua HIMNI Sibolga Tapanuli Tengah untuk melaporkan,” tegasnya. HIMNI berharap agar pihak kepolisian dapat mengambil tindakan tegas terhadap oknum yang diduga melakukan penghinaan tersebut.

    “Masyarakat Nias berharap pihak kepolisian mengambil tindakan tegas untuk menghindari konflik antar suku,” timpal Onlirman Nazara dengan nada serius. HIMNI menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan kedamaian antar etnis di Tapanuli Tengah.

    Onlirman Nazara menjelaskan bahwa isi rekaman dari oknum berinisial HS tersebut mengandung kalimat yang menyulut emosi masyarakat Nias. Kalimat tersebut berbunyi, “Nias-nias dang adong diau i hu tikam,” yang artinya “Nias-nias nggak perlu samaku. Ku tikam.” HIMNI menilai bahwa kalimat ini merupakan bentuk penghinaan dan ujaran permusuhan terhadap masyarakat Nias.

    “Saya berharap di permasalahan ini tidak ada yang mengambil kepentingan, namun murni menjaga marwah dan martabat seluruh masyarakat Nias,” harap Onlirman Nazara dengan tulus. HIMNI berharap agar proses hukum dapat berjalan dengan adil dan transparan, serta tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi ini untuk kepentingan pribadi atau kelompok.

    Onlirman Nazara juga menambahkan bahwa pelaporan ini bertujuan agar masalah ini dapat diselesaikan secara tuntas dan tidak menimbulkan gesekan yang lebih luas. “Sibolga Tapanuli Tengah selama ini aman dan damai, terdiri dari beragam suku dan agama yang berbeda namun selalu rukun,” jelasnya. HIMNI berharap agar kejadian ini tidak merusak kerukunan dan kedamaian yang telah lama terjalin di Tapanuli Tengah.

  • Artikel,  Daerah,  Keamanan,  Kepolisian,  Kriminal,  Pendidikan

    Kapolres Tapteng Gaungkan Hukum dan Bahaya Narkoba di SMKN 3 Sibolga

    Kapolres Tapteng Gaungkan Hukum dan Bahaya Narkoba di SMKN 3 Sibolga

    Tapanuli Tengah, wartapenasatu.com – Di tengah semangat pagi yang membara, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tapanuli Tengah, AKBP Wahyu Endrajaya, S.I.K., M.Si., memimpin Upacara Bendera di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Sibolga pada Senin, 20 Oktober 2025. Di hadapan sekitar 700 siswa/siswi, jajaran guru, dan pejabat utama Polres, Kapolres Wahyu Endrajaya menyampaikan pesan tegas mengenai pentingnya ketaatan hukum dan menjauhi perilaku yang merusak masa depan.

    Upacara yang berlangsung di Kecamatan Pandan ini merupakan bagian integral dari Program Kerja Polres Tapteng Tahun 2025 yang berfokus pada pembinaan dan sosialisasi hukum. Program ini bertujuan untuk mencegah serta meminimalisir pelanggaran yang dilakukan oleh pelajar, sehingga tercipta generasi muda yang taat hukum dan berprestasi.

    Dalam amanatnya, Kapolres Tapteng menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak sekolah atas kesempatan menjadi pembina upacara. Ia kemudian langsung memberikan penekanan penting kepada seluruh siswa mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, menjauhi tindak pidana, dan menghindari penyalahgunaan narkoba.

    Kapolres Wahyu Endrajaya mengimbau para pelajar untuk tetap mematuhi Aturan Lalu Lintas sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 saat berkendara. Selain itu, ia menegaskan agar siswa tidak melakukan tindak pidana dan tidak terlibat dalam penyalahgunaan Narkoba karena hal tersebut dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

    Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa sebagai negara demokrasi, penyampaian aspirasi harus dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Apabila anak-anak kami pernah terlibat dalam Tindak Pidana, maka nanti akan tercatat dalam Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), hal ini tentu dapat menghambat cita-cita kalian,” ujar AKBP Wahyu Endrajaya dengan nada prihatin.

    Kapolres juga mendorong pelajar untuk menggunakan waktu sebaik-baiknya dalam belajar agar dapat menggapai cita-cita dan membanggakan keluarga. Ia juga mengingatkan pentingnya mendekatkan diri kepada Tuhan masing-masing agar terhindar dari hal-hal yang tidak baik.

    Kapolres menutup arahannya dengan menyebutkan bahwa Polres Tapteng telah membangun SPPG (Sentra Pelayanan Publik Gakkum) dan SMKN 3 akan mendapat MBG (Mobil Bimbingan Gakkum) dari Polres Tapteng sebagai bentuk dukungan. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala SMKN 3 Sibolga, Safaruddin Siregar, S.Pd., M.M., Kasat Binmas AKP Sargatua Siregar, S.H., Kasat Lantas AKP Dela Antomi, S.H., dan sejumlah pejabat utama Polres Tapteng lainnya. Seluruh rangkaian kegiatan Upacara Kenaikan Bendera berjalan dengan aman dan tertib.

  • Artikel,  Daerah,  Keamanan,  Kepolisian,  SOSIAL

    Polantas Menyapa: Sentuhan Humanis di Loket SIM

    Polantas Menyapa: Sentuhan Humanis di Loket SIM

    Palangka Raya, wartapenasatu.com – Di tengah hiruk pikuk pelayanan publik, Satlantas Polresta Palangka Raya kembali menghadirkan inisiatif “Polantas Menyapa” sebagai wujud komitmen dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan di area Satpas SIM pada hari Senin, 20 Oktober 2025, dengan sentuhan humanis yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.

    Kegiatan kali ini dipimpin langsung oleh Kanit Regident Satlantas Polresta Palangka Raya, Ipda Tri Marsono. Kehadirannya bukan sekadar sebagai pimpinan, melainkan sebagai sosok yang aktif terlibat dalam membantu masyarakat secara langsung. Ipda Tri Marsono turut serta dalam proses pengisian formulir pendaftaran pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).

    Dengan keramahan dan kesabaran, Ipda Tri Marsono memberikan penjelasan serta bimbingan kepada warga yang masih mengalami kebingungan dalam mengisi data diri pada formulir. Pendekatan personal ini memberikan rasa nyaman dan menghilangkan kesan birokrasi yang kaku. Sikap aktif dan humanis ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat yang merasa terbantu dengan pelayanan yang cepat dan mudah dipahami.

    “Kami ingin masyarakat merasa nyaman dan terbantu saat mengurus SIM. Pelayanan publik harus dilakukan dengan hati, karena ini bagian dari pengabdian kami,” ujar Ipda Tri Marsono dengan tulus. Pernyataan ini mencerminkan semangat pelayanan yang menjadi landasan utama kegiatan “Polantas Menyapa”.

    Melalui kegiatan “Polantas Menyapa”, Satlantas Polresta Palangka Raya berkomitmen untuk terus menghadirkan sosok polisi lalu lintas yang dekat, peduli, dan siap melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Inisiatif ini bukan hanya sekadar memberikan bantuan teknis, tetapi juga membangun hubungan yang harmonis antara polisi dan masyarakat.

    Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa pelayanan publik dapat dilakukan dengan sentuhan humanis yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kehadiran polisi bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang siap membantu dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

    Dengan adanya kegiatan “Polantas Menyapa”, diharapkan dapat semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Polri yang humanis dan dekat dengan masyarakat adalah kunci terciptanya keamanan dan ketertiban yang kondusif.

  • Artikel,  Daerah,  Keamanan,  Kesehatan,  SOSIAL

    Polres Toba Tingkatkan Responsivitas Layanan Kepolisian Melalui Peluncuran Pamapta SPKT

    Polres Toba Tingkatkan Responsivitas Layanan Kepolisian Melalui Peluncuran Pamapta SPKT

    Toba, wartapenasatu.com – Kepolisian Resor (Polres) Toba terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan meluncurkan nomenklatur baru, yaitu Perwira Samapta (Pamapta) pada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT). Apel peluncuran yang dipimpin langsung oleh Kapolres Toba, AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, S.I.K., ini menandai komitmen Polres Toba dalam memberikan pelayanan yang lebih responsif dan profesional kepada masyarakat. Acara tersebut berlangsung di Lapangan Apel Mako Polres Toba pada hari Senin, 20 Oktober 2025.

    Apel peluncuran ini dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres Toba, antara lain Wakapolres Toba Kompol Marluddin S.Ag.,M.H., Kabag Ops Kompol David Sinaga S.H.,M.Si., Kabag Log AKP V. Siagian, para Kasat, para Kapolsek, para Kasi, serta seluruh perwira dan brigadir Polres Toba. Kehadiran para pejabat utama ini menunjukkan dukungan penuh terhadap perubahan nomenklatur yang diharapkan dapat membawa dampak positif bagi pelayanan kepolisian di wilayah hukum Polres Toba.

    Dalam rangkaian apel, Kapolres Toba secara simbolis memasangkan ban lengan Pamapta kepada perwakilan Pamapta I, II, dan III. Pemasangan ban lengan ini merupakan simbol pengukuhan jabatan baru dan dimulainya tugas Pamapta dalam memberikan pelayanan kepolisian yang lebih terpadu dan responsif. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan semangat kerja para personel yang bertugas di SPKT Polres Toba.

    Adapun perwakilan Pamapta yang dilantik pada kesempatan tersebut adalah Aiptu Idris Simangunsong sebagai PS. Pamapta 1 SPKT Polres Toba, Aiptu Pambers Sibarani sebagai PS. Pamapta 2 SPKT Polres Toba, dan Aipda Togu Hutagaol sebagai PS. Pamapta 3 SPKT Polres Toba. Penunjukan personel-personel ini didasarkan pada kompetensi dan pengalaman yang mereka miliki, sehingga diharapkan dapat menjalankan tugas dengan baik dan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan pelayanan kepolisian.

    Dalam arahannya, Kapolres Toba AKBP Vinsensius Jimmy Parapaga, S.I.K., menjelaskan bahwa perubahan nomenklatur ini merupakan langkah strategis Polri dalam meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan anggota di lapangan. Dengan adanya Pamapta I, II, dan III yang bertugas secara bergantian, pelayanan kepolisian kepada masyarakat diharapkan dapat berjalan lebih maksimal, cepat, dan responsif terhadap setiap laporan yang masuk.

    Kapolres juga menekankan fungsi penting Pamapta dalam penyelenggaraan pelayanan kepolisian terpadu, pengoordinasian bantuan dan pertolongan, serta pelayanan melalui media komunikasi dan sosial. Selain itu, Pamapta juga bertugas menyiapkan registrasi pelaporan untuk memastikan seluruh kegiatan pelayanan tercatat dengan baik. Transformasi di sektor pelayanan terdepan ini diharapkan mampu meningkatkan sense of crisis serta akselerasi pelayanan terhadap laporan dan pengaduan masyarakat.

    Di akhir amanatnya, Kapolres menegaskan keyakinannya bahwa dengan semangat dan niat tulus seluruh personel, Polri akan semakin profesional, modern, dan dicintai oleh masyarakat. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Polri untuk terus memperbaiki dan memperkuat sistem pelayanan publik, sehingga mampu meningkatkan kembali citra dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

  • Artikel,  Daerah,  Keamanan,  Kepolisian,  Kriminal,  SOSIAL

    Hadiri Apel Ojol Kamtibmas, Kapolri Ajak Bersinergi Jaga Kamtibmas

    Hadiri Apel Ojol Kamtibmas, Kapolri Ajak Bersinergi Jaga Kamtibmas

    Jakarta, wartapenasatu.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan Apel Ojol Kamtibmas di Monas, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2025). Kegiatan ini merupakan bentuk sinergisitas nyata antara Polri dengan komunitas ojek online.

    “Alhamdulillah hari ini disatu tahun Pemerintahannya Bapak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran hari ini teman-teman komunitas ojol melaksanakan kegiatan aksi dalam bentuk yang lain. Bentuknya adalah Apel Ojol Jaga Kamtibmas. Dengan mengusung tema Jaga Jakarta Bersama Polda Metro Jaya,” kata Sigit.

    Sigit menegaskan, kegiatan ini apel ojol ini merupakan sinergisitas yang sudah terjalin sejal lama antara kepolisian dengan para komunitas driver ojek online dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

    “Tentunya kami Polri menyambut baik apel ojol kamtibmas ini sebagai bentuk sinergitas antara
    Polri dan teman-teman komunitas ojol dalam menciptakan stabilitas Kamtibmas,” ujar Sigit.

    Menurut Sigit, peran ojek online tentunya akan sangat penting bagi Polri dalam rangka bekerja sama terkait upaya-upaya pencegahan terjadinya aksi kriminalitas maupun kejahatan, khususnya di jalanan.

    “Antara lain memberikan informasi terkait dengan peristiwa-peristiwa kejahatan, ataupun peristiwa-peristiwa lain yang terjadi, yang ada di lapangan yang perlu diinformasikan kepada kepolisian,” ucap Sigit.

    Dengan begitu, kata Sigit, kepolisian bisa melakukan langkah dan respons terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi. Menurut Sigit, hal itu tentunya bentuk kemitraan yang sangat strategis sebagai bagian dari Community Policing yang terus dikembangkan.

    “Ke depan kami juga ingin melakukan kerjasama dengan teman-teman aplikator untuk menambah ruang di aplikator untuk juga membantu memberikan teman-teman dari komunitas ojol bisa mendapatkan ruang pengaduan ataupun ruang laporan yang terkoneksi dengan Kepolisian. Sehingga hal ini juga tentu akan bisa membantu memberikan respons cepat,” papar Sigit.

    Sigit meyakini bahwa, dengan kekuatan komunitas ojol yang ada di mana-mana, hal itu akan sangat membantu kepolisian dalam menciptakan stabilitas kamtibmas dan melakukan pencegahan terjadinya kejahatan.

    “Dan pemerintah tentunya juga terus memperhatikan dan terus mendorong agar apa yang diperjuangkan oleh teman-teman Ojol ini bisa mendukung utamanya dalam bentuk-bentuk regulasi, dalam bentuk program-program
    yang mendukung masyarakat ataupun komunitas Ojol. Salam satu aspal,” tutup Sigit.@ Herry Kalteng