Nasional

  • Artikel,  hukum,  Internasional,  Nasional,  Pendidikan,  Politik,  Seni dan Budaya,  SOSIAL

    TNI Lokananta Unjuk Gigi Di Paris, prancis

    TNI Lokananta Unjuk Gigi Di Paris, prancis

    Jakarta, watapenasatu.com, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Lokananta, lembaga musik ternama Indonesia, telah tiba di Paris, Prancis, untuk berpartisipasi dalam parade militer Bastille Day 2025. Kehadiran mereka menandai babak baru dalam diplomasi militer Indonesia, sekaligus menjadi panggung unjuk kebolehan bagi prajurit-prajurit terbaik dan talenta musik Tanah Air di kancah internasional. Parade yang akan berlangsung di Champs-Élysées, jantung kota Paris, merupakan kesempatan emas untuk memperkenalkan Indonesia kepada dunia.

    Para prajurit TNI, dengan disiplin dan profesionalisme tinggi, telah memulai latihan intensif di Boulevard Champs-Élysées yang bersejarah. Dipimpin oleh Letkol Inf Bistok Simarmata, mereka menampilkan langkah tegap, formasi yang rapi, dan kedisiplinan yang mengagumkan. Latihan ini bukan sekadar persiapan teknis, namun juga merupakan demonstrasi nyata kemampuan dan kesiapan TNI dalam menjalankan tugas di panggung dunia. Tahun ini, parade Bastille Day memiliki makna khusus, memperingati 100 tahun penyalaan api abadi La Flamme dan simbol Bleuet de France, menambah bobot dan prestise acara tersebut.

    Kehadiran Drum Band Lokananta, yang terdiri dari gabungan taruna Akademi TNI dan Kepolisian, semakin memperkaya penampilan kontingen Indonesia. Irama musik khas Nusantara yang mereka bawakan berhasil memikat warga lokal. Tepuk tangan meriah dan sorak sorai spontan menjadi bukti apresiasi masyarakat Prancis atas penampilan memukau tersebut. Musik Lokananta menjadi jembatan budaya yang menghubungkan Indonesia dan Prancis, memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Indonesia kepada dunia internasional.

    Keikutsertaan TNI dalam parade Bastille Day 2025 merupakan bentuk diplomasi militer yang efektif. Hal ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam menjaga perdamaian dan stabilitas dunia, sekaligus memperkuat hubungan bilateral dengan Prancis. Brigjen TNI Ferry Irawan, Komandan Kontingen Satgas Patriot II, menyatakan rasa syukur dan kebanggaan atas kepercayaan yang diberikan kepada TNI untuk menjadi pasukan pembuka dalam parade tersebut. Mereka bertekad untuk memberikan penampilan terbaik dan mengharumkan nama bangsa Indonesia di mata dunia.

    Latihan yang dilakukan TNI di Paris berlangsung dengan semangat dan kekompakan yang tinggi. Sorak yel-yel “TNI PRIMA!” yang dilantunkan secara serempak oleh seluruh personel TNI di tengah Champs-Élysées menjadi bukti semangat juang dan kebanggaan mereka. Latihan ini akan berlanjut dengan latihan lintas matra dan gladi bersih yang dijadwalkan pada 12 Juli 2025, memastikan kesiapan maksimal untuk parade utama.

    Suksesnya penampilan TNI dan Lokananta di Paris akan menjadi bukti nyata kemampuan Indonesia di kancah internasional. Keikutsertaan ini tidak hanya menunjukkan kekuatan militer Indonesia, tetapi juga memperkenalkan kekayaan budaya dan seni Indonesia kepada dunia. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan citra positif Indonesia dan memperkuat posisi Indonesia dalam percaturan global.

    Melalui partisipasi dalam parade Bastille Day ini, Indonesia menunjukkan komitmennya dalam menjaga perdamaian dunia dan memperkuat kerja sama internasional. Penampilan TNI dan Lokananta menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki kemampuan dan potensi yang besar untuk berkontribusi dalam menjaga stabilitas regional dan global. Semoga keberhasilan ini dapat menginspirasi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di dunia internasional.by : eny. K

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    SINERGI GARDA PRABOWO DAN KONGRES PEJUANG PEREMPUAN INDONESIA

    Jakarta wartapenasatu.com

    Rayna Wahyuningsih, seorang aktivis yang berdedikasi, memegang peran penting dalam organisasi Garda Prabowo. GARDA PRABOWO (Gerakan Rakyat Dukung Dan Bela Prabowo) yang sebelumnya bernama Gardu Prabowo adalah Organisasi Masa yg dibentuk dan di resmikan oleh Pak Prabowo di tahun 2008 dan berubah nama tahun 2017, walau didirikan bukan sebagai organisasi sayap tetapi sebagai *Organisasi Pendukung Pak Prabowo saat membentuk Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA)* memiliki visi dan misi untuk mendukung program-program yang bertujuan memajukan Indonesia. Sebagai anggota Dewan Koordinasi Nasional (DKN) atau pusat Garda Prabowo, Rayna aktif berkontribusi dalam berbagai kegiatan dan inisiatif organisasi.

    Kolaborasi dalam semua kegiatan sesuai dengan visi dan misi Pemerintah yang diprogramkan oleh Bapak Presiden Jend (Purn) H.Prabowo Subianto, yaitu “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045” yang dikenal sebagai “Asta Cita”, yang didalamnya memiliki 8 misi dan visi untuk menuju Indonesia emas.

    Komitmen Rayna terhadap kemajuan Indonesia terlihat jelas melalui kolaborasinya dengan berbagai pihak. Saat ini, ia tengah menjalankan mandat dari Ketua Umum Garda Prabowo, Bapak H. Fauka Noor Farid, berkoordinasi melalui Sekjennya Andri Yusana, Kusnanto selaku Bendahara Umum dan pengurus lainnya untuk bekerja sama dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI). yang dipimpin oleh Ibu Sinda Sutadisastra, merupakan organisasi yang fokus pada pemberdayaan perempuan dan peran mereka dalam pembangunan nasional.

    Sinergi Garda Prabowo dan KPPI

    Kolaborasi antara Garda Prabowo dan KPPI menandai sebuah sinergi yang kuat dalam upaya memajukan Indonesia. Kedua organisasi ini memiliki visi yang selaras, yaitu untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik melalui berbagai program dan kegiatan yang inovatif dan berdampak positif bagi masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat dan memperluas jangkauan program-program yang telah dijalankan oleh masing-masing organisasi.

    Program-Program Unggulan

    Meskipun detail program-program kolaborasi belum diungkapkan secara rinci, fokus utama adalah untuk mewujudkan visi Indonesia Maju. Hal ini dapat mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan menggabungkan kekuatan dan sumber daya kedua organisasi, diharapkan program-program yang dijalankan akan lebih efektif dan efisien.

    Peran Perempuan dalam Pembangunan

    Keterlibatan KPPI dalam kolaborasi ini menyoroti pentingnya peran perempuan dalam pembangunan nasional. kPPI, dengan fokusnya pada pemberdayaan perempuan, akan berkontribusi dalam memastikan bahwa program-program yang dijalankan inklusif dan memperhatikan kebutuhan serta aspirasi perempuan di seluruh Indonesia.

    Dukungan untuk Kepemimpinan Prabowo

    Kolaborasi ini juga menunjukkan dukungan yang kuat terhadap kepemimpinan Prabowo Subianto. Sebagai organisasi pendukung Partai Gerindra, Garda Prabowo secara aktif mendukung visi dan misi partai dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Kolaborasi ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut.

    Harapan untuk Masa Depan

    Dengan kerja keras dan dedikasi dari para anggotanya, termasuk Rayna Wahyuningsih, Garda Prabowo dan KPPI diharapkan dapat mencapai tujuannya untuk mewujudkan Indonesia Maju. Kolaborasi ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antar organisasi dapat menghasilkan dampak yang positif dan signifikan bagi bangsa dan negara.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Nasional

    Forum Group Discussion membahas RDF Plant Rorotan tutup atau dilanjutkan?

    FGD di Hotel The Tavia Bahas Nasib RDF Plant Rorotan: Antara Harapan dan Tantangan , antara tutup atau dilanjutkan.


    Hotel The Tavia, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, warta pena satu menjadi tempat berlangsungnya Forum Group Discussion (FGD) krusial yang membahas masa depan RDF Plant Rorotan. Diskusi yang dihadiri oleh berbagai pihak terkait ini bertujuan untuk mencari solusi terbaik atas proyek pengolahan sampah senilai Rp 1,3 Triliun tersebut yang akan diresmikan bapak presiden Prabowo Subianto menimbulkan pro-kontra.

    Sebagai pembicara kunci, hadir Lurah Rorotan Bapak Ahmad Fitroh, Ketua RW 08 dan RW 09, yang mewakili suara langsung masyarakat sekitar. Mereka berbagi pengalaman dan aspirasi terkait dampak RDF Plant Rorotan terhadap lingkungan dan kehidupan sosial ekonomi warga. Kehadiran Koordinator staf khusus Gubernur DKI Jakarta Bapak Prof. Firdaus Ali, yang turut membantu menjawab aspirasi masyarakat Jakarta dalam persoalan tata kelola persampahan DKI Jakarta 2025, memberikan perspektif yang lebih luas dan komprehensif. Pendampingan dari Dewan Kota Jakarta Utara  Bapak Epriyanto juga memastikan agar kebijakan Pemda selaras dengan kebutuhan masyarakat Cilincing khususnya.

    FGD yang dipimpin oleh Bapak Viktor Napitupulu sangatlah mengharapkan ada hasil yang memuaskan untuk semua pihak terkait pabrik pengelolaan sampah ini. Diskusi dibagi menjadi dua sesi utama. Sesi pertama fokus pada dampak positif RDF Plant Rorotan bagi masyarakat sekitar. Para pembicara menekankan pentingnya proyek ini sebagai pencipta lapangan kerja dan peluang ekonomi baru bagi warga Rorotan. Keberadaan pabrik pengolahan sampah ini dianggap mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.

    Sesi kedua berfokus pada tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha pengelolaan sampah. Para peserta diskusi membahas berbagai kendala, termasuk regulasi yang sering berubah setiap tahunnya, yang membuat para pelaku usaha merasa kesulitan dalam menjalankan bisnisnya secara berkelanjutan. Ketidakpastian regulasi ini berdampak pada investasi dan pengembangan usaha di sektor pengelolaan sampah.

    Diskusi yang berlangsung cukup alot dan penuh perdebatan ini menghasilkan kesepakatan untuk melanjutkan proyek RDF Plant Rorotan. Proyek yang telah menelan biaya Rp 1,3 Triliun ini diharapkan dapat beroperasi sesuai rencana awal, sehingga DKI Jakarta tidak lagi bergantung pada TPA Bantar Gebang di Bekasi untuk pembuangan sampahnya.

    Selain itu, FGD juga menekankan pentingnya perubahan perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Kampanye pemilahan sampah di tingkat rumah tangga digalakkan sebagai upaya untuk mengurangi volume sampah yang masuk ke TPA dan mendukung keberhasilan RDF Plant Rorotan.

    Keberhasilan RDF Plant Rorotan tidak hanya bergantung pada pemerintah dan investor, tetapi juga pada kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam memilah sampah dari rumah. Harapannya, proyek ini dapat menjadi solusi berkelanjutan untuk masalah sampah di Jakarta dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    50 ORGANISASI PEREMPUAN BERSATU UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN DAN PARTISIPASI PEREMPUAN DI INDONESIA

    Jakarta wartapenasatu.com

    _SUARA PEJUANG PEREMPUAN INDONESIA MENERIMA KEJUTAN HARI LAHIRNYA DALAM SILAHTURAHMI_

    Suara Pejuang Perempuan Indonesia yang diketuai oleh Ibu Sinda Sutadisastra menerima kejutan hari lahirnya dalam silaturahmi yang diadakan untuk mengukuhkan program-program kerja nyata bersama pemerintah menuju Indonesia maju. Acara ini dihadiri oleh 50 organisasi perempuan-perempuan hebat yang memiliki dedikasi baik dalam pembangunan untuk Indonesia maju.

    Silaturahmi ini menjadi momentum penting bagi Suara Pejuang Perempuan Indonesia untuk memperkuat kerja sama dengan berbagai organisasi perempuan lainnya. Dengan beragam profil dan keahlian, setiap organisasi yang hadir memiliki komitmen yang sama untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Ibu Sinda Sutadisastra mengapresiasi kehadiran dan partisipasi dari semua organisasi perempuan yang hadir. Beliau berharap bahwa kerja sama ini dapat membawa dampak positif bagi perempuan di Indonesia dan meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam membangun Indonesia yang lebih maju.

    Program-program kerja nyata yang akan dilaksanakan oleh Suara Pejuang Perempuan Indonesia bersama pemerintah dan organisasi-organisasi perempuan lainnya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia. Dengan kerja sama dan sinergi, diharapkan dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Silaturahmi ini juga menjadi kesempatan bagi Suara Pejuang Perempuan Indonesia untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan organisasi-organisasi perempuan lainnya. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia dan membawa dampak positif bagi masyarakat.

    Suara Pejuang Perempuan Indonesia berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pemerintah dan organisasi-organisasi perempuan lainnya untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia. Dengan kerja sama dan sinergi, diharapkan dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Dengan adanya silaturahmi ini, Suara Pejuang Perempuan Indonesia berharap dapat memperkuat kerja sama dengan berbagai organisasi perempuan lainnya dan meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia menuju Indonesia maju.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    SINERGI GARDA PRABOWO DAN SUARA PEJUANG PEREMPUAN INDONESIA

    Jakarta wartapenasatu.com

    Rayna Wahyuningsih: Aktivis Garda Prabowo untuk Indonesia Maju

    Rayna Wahyuningsih, seorang aktivis yang berdedikasi, memegang peran penting dalam organisasi Garda Prabowo. GARDA PRABOWO adalah Organisasi Masa yg di bentuk oleh Pak Prabowo di bulan November 2008, setelah Pak Prabowo membentuk Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA)* yang terbentuk beberapa bulan setelah berdirinya partai tersebut, memiliki visi untuk mendukung program-program yang bertujuan memajukan Indonesia. Sebagai anggota Dewan Koordinasi Nasional (DKN) atau pusat Garda Prabowo, Rayna aktif berkontribusi dalam berbagai kegiatan dan inisiatif organisasi.

    Kolaborasi untuk Indonesia Maju

    Komitmen Rayna terhadap kemajuan Indonesia terlihat jelas melalui kolaborasinya dengan berbagai pihak. Saat ini, ia tengah menjalankan mandat dari Ketua Umum Garda Prabowo, Bapak Fauka Nour Farid, untuk bekerja sama dengan Suara Pejuang Perempuan Indonesia (SPPI). SPPI, yang dipimpin oleh Ibu Sinda Sutadisastra, merupakan organisasi yang fokus pada pemberdayaan perempuan dan peran mereka dalam pembangunan nasional.

    Sinergi Garda Prabowo dan SPPI

    Kolaborasi antara Garda Prabowo dan SPPI menandai sebuah sinergi yang kuat dalam upaya memajukan Indonesia. Kedua organisasi ini memiliki visi yang selaras, yaitu untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik melalui berbagai program dan kegiatan yang inovatif dan berdampak positif bagi masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat dan memperluas jangkauan program-program yang telah dijalankan oleh masing-masing organisasi.

    Program-Program Unggulan

    Meskipun detail program-program kolaborasi belum diungkapkan secara rinci, fokus utama adalah untuk mewujudkan visi Indonesia Maju. Hal ini dapat mencakup berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan menggabungkan kekuatan dan sumber daya kedua organisasi, diharapkan program-program yang dijalankan akan lebih efektif dan efisien.

    Peran Perempuan dalam Pembangunan

    Keterlibatan SPPI dalam kolaborasi ini menyoroti pentingnya peran perempuan dalam pembangunan nasional. SPPI, dengan fokusnya pada pemberdayaan perempuan, akan berkontribusi dalam memastikan bahwa program-program yang dijalankan inklusif dan memperhatikan kebutuhan serta aspirasi perempuan di seluruh Indonesia.

    Dukungan untuk Kepemimpinan Prabowo

    Kolaborasi ini juga menunjukkan dukungan yang kuat terhadap kepemimpinan Prabowo Subianto. Sebagai organisasi sayap Partai Gerindra, Garda Prabowo secara aktif mendukung visi dan misi partai dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Kolaborasi ini merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut.

    Harapan untuk Masa Depan

    Dengan kerja keras dan dedikasi dari para anggotanya, termasuk Rayna Wahyuningsih, Garda Prabowo dan SPPI diharapkan dapat mencapai tujuannya untuk mewujudkan Indonesia Maju. Kolaborasi ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antar organisasi dapat menghasilkan dampak yang positif dan signifikan bagi bangsa dan negara.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    DEKLARASI KERJA SAMA KORPS 08 ,PPN,DAN KONGRES PEJUANG PEREMPUAN INDONESIA

    Jakarta Wartapenasatu.com

    _KORPS 08 dan Perempuan Peduli Nusantara Bersatu untuk Kerja Nyata_

    KORPS 08 (Koalisi Organ Relawan Prabowo Subianto 08) yang dipimpin oleh Ibu Marian dan Perempuan Peduli Nusantara (PPN) yang dipimpin oleh Ibu Inge Mangundap telah mendeklarasikan kerja sama untuk kerja nyata dalam setiap program bersama Kongres Pejuang Perempuan Indonesia yang dipimpin oleh Ibu Sinda Sutadisastra.

    Deklarasi kerja sama ini dibuat pada tanggal 10 Juli 2025 di Cascade Kofy Senen, Jakarta Pusat. Acara ini menandai komitmen bersama antara KORPS 08 dan PPN untuk bekerja sama dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Dengan kerja sama ini, KORPS 08 dan PPN berharap dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia. Mereka berencana untuk bekerja sama dalam setiap program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Ibu Marian dari KORPS 08 dan Ibu Inge Mangundap dari PPN berharap bahwa kerja sama ini dapat membawa dampak positif bagi perempuan di Indonesia. Mereka berencana untuk bekerja sama dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Kerja sama ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam membangun Indonesia yang lebih maju. Dengan kerja sama dan sinergi, KORPS 08 dan PPN berharap dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Ibu Sinda Sutadisastra dari Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) berharap bahwa kerja sama ini dapat membawa dampak positif bagi perempuan di Indonesia. Beliau berencana untuk bekerja sama dengan KORPS 08 dan PPN untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Dengan deklarasi kerja sama ini, KORPS 08, PPN, dan Pejuang Perempuan Indonesia berharap dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia. Mereka berencana untuk bekerja sama dalam setiap program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia menuju Indonesia maju.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Ekonomi,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    DR.Lyta Permatasari Meningkatkan Derajat Perempuan Di Indonesia

    Jakarta wartapenasatu.com

    _DR. Lyta Permatasari Jadi Pembina Baru Perempuan Peduli Nusantara_

    DR. Lyta Permatasari dari Kementerian Lingkungan Hidup telah resmi menjadi Pembina baru Perempuan Peduli Nusantara (PPN). Beliau hadir dalam acara Silaturahmi PPN pada tanggal 5 Juli 2025 dan memberikan pengarahan serta motivasi kepada para anggota PPN.

    Dalam kesempatan tersebut, DR. Lyta Permatasari menekankan pentingnya meningkatkan derajat perempuan di Indonesia. Beliau menyatakan bahwa perempuan masih kurang dihargai dan quota 30 persen di semua lembaga negara belum tercapai. Oleh karena itu, PPN berencana untuk membuat suatu event besar untuk pemberdayaan perempuan.

    DR. Lyta Permatasari berharap bahwa event tersebut dapat mendapatkan dukungan dari DPR, Kementerian, dan Badan terkait perempuan. Beliau yakin bahwa dengan kerja sama dan sinergi, PPN dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    Acara Silaturahmi PPN yang dihadiri oleh DR. Lyta Permatasari berlangsung dengan sukses pada tanggal ­ . Pada tanggal 4 Juli 2025, PPN juga telah melaksanakan acara di Gedung SMESCO Jakarta, yang dihadiri oleh banyak anggota PPN dan tokoh-tokoh perempuan lainnya.

    PPN berharap bahwa dengan adanya DR. Lyta Permatasari sebagai Pembina baru, organisasi ini dapat semakin berkembang dan membuat perubahan yang positif bagi perempuan di Indonesia. DR. Lyta Permatasari sendiri saat ini sedang mengikuti Lemhanas, namun beliau tetap menunjukkan komitmen dan keseriusan dalam membimbing PPN.

    Dengan adanya dukungan dari DR. Lyta Permatasari, PPN berharap dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia. PPN juga berharap bahwa event besar yang akan diselenggarakan dapat menjadi momentum penting dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    PPN berharap bahwa dengan kerja sama dan sinergi dengan berbagai pihak, organisasi ini dapat membuat perubahan yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia. Dengan demikian, PPN dapat menjadi salah satu organisasi yang berperan penting dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi perempuan di Indonesia.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Daerah,  Ekonomi,  Kuliner,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Level Up UMKM : Kolaborasi Menuju Ekonomi Sejahtera

    Level Up UMKM : Kolaborasi Menuju Ekonomi Sejahtera

    Jakarta, wartapenasatu.com, Pada Selasa, 9 Juli 2025, Gedung Wali Kota Jakarta Timur bergema dengan semangat kewirausahaan. Program Pengembangan UMKM “Level Up” resmi diluncurkan, sebuah inisiatif strategis untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut. Acara yang dimulai pukul 13.30 WIB ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, menandai komitmen nyata pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.


    Mewakili Wali Kota Jakarta Timur, Bapak Eka Darmawan memberikan sambutan inspiratif. Beliau menekankan pentingnya komitmen internal para pelaku UMKM dalam upaya meningkatkan skala bisnis mereka. “Keberhasilan bukan hanya bergantung pada dukungan pemerintah,” tegas Bapak Darmawan, “tetapi juga pada tekad, inovasi, dan kerja keras para pelaku usaha sendiri.” Beliau mengajak seluruh pihak untuk membangun kolaborasi yang kuat antara pemerintah, komunitas, dan pelaku UMKM untuk menciptakan ekonomi lokal yang kokoh dan berdaya saing.

    Bapak Deni Suwardani dari BPJS Ketenagakerjaan Rawamangun turut memberikan paparan pentingnya perlindungan sosial bagi para pejuang ekonomi ini. Program-program BPJS Ketenagakerjaan, menurut beliau, memberikan rasa aman dan mendorong peningkatan produktivitas para pelaku UMKM. Sementara itu, kisah inspiratif Ibu Aisyah Ratna Wulan, pemilik usaha KIFE, menjadi bukti nyata bahwa keterbatasan bukanlah penghalang kesuksesan. Ketekunan, strategi yang tepat, dan inovasi terbukti menjadi kunci dalam membangun bisnis yang kompetitif dan berkelanjutan.

    Hadir pula perwakilan dari OK OCE, Ketua APA DKI Jakarta, dan Sekretaris OK OCE STII, Hj. Ika Sadiah, S.H., M.Pd.I. Kehadiran mereka semakin memperkuat pesan kolaborasi yang menjadi inti dari program Level Up. Dalam diskusi yang berlangsung hangat, dibahas pula pembentukan Koperasi Merah Putih, sebuah wadah baru yang bertujuan mempermudah akses permodalan dan dukungan ahli bagi UMKM di Jakarta Timur. Koperasi ini diharapkan dapat menjadi penggerak utama dalam meningkatkan daya saing UMKM lokal.

    Selain akses permodalan, program Level Up juga menekankan pentingnya pelatihan dan pendampingan berkelanjutan. Para pelaku UMKM akan mendapatkan akses terhadap mentor berpengalaman, pakar bisnis, dan pelatihan digital yang relevan dengan perkembangan zaman. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka menghadapi persaingan di era teknologi dan informasi yang semakin kompetitif.

    Program Level Up UMKM Jakarta Timur bukan sekadar program seremonial, melainkan langkah nyata dalam mewujudkan visi ekonomi yang kuat dan inklusif. Dengan semangat gotong royong, inovasi, dan tekad yang kuat dari para pelaku usaha, Jakarta Timur diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam memajukan UMKM dan menciptakan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya. Program ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam membangun ekonomi daerah yang berkelanjutan dan berdaya saing.

    Keberhasilan program Level Up ini diharapkan dapat menginspirasi daerah lain di Indonesia untuk menciptakan program serupa. Dengan dukungan dan pembinaan yang tepat, UMKM di seluruh Indonesia dapat tumbuh dan berkembang, berkontribusi pada peningkatan ekonomi nasional dan kesejahteraan rakyat. Program ini merupakan langkah penting dalam membangun Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.

  • Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Politik,  SOSIAL

    Pembina Ormas Badak Banten, Deden Apriandhi Hartawan Resmi Menjabat Sekda Provinsi

    http://Pembina Ormas Badak Banten, Deden Apriandhi Hartawan Resmi Menjabat Sekda ProvinsiTangerang-Wartapenasatu.com-Deden Apriandhi Hartawan resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten. Pelantikan tersebut disambut antusias dan rasa bangga oleh berbagai pihak, termasuk organisasi masyarakat (ormas) Badak Banten. Kepercayaan yang diberikan kepada Deden diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi kemajuan Provinsi Banten.

    Ketua DPD Ormas Badak Banten Kabupaten Tangerang, Rahmatullah (Ki Kubil), menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas pelantikan tersebut. Ia berharap Deden dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan senantiasa mengutamakan kepentingan masyarakat Banten. Komitmen untuk melayani dan membangun Banten menjadi harapan utama.

    Apresiasi dan rasa bangga juga diungkapkan oleh Bang Jhuno, penasehat Ormas Badak Banten DPD Kabupaten Tangerang. Menurutnya, pengangkatan Deden sebagai Sekda merupakan sebuah prestasi yang membanggakan, mengingat kiprahnya yang sebelumnya juga telah mendedikasikan diri sebagai dewan pembina Ormas Badak Banten tingkat DPW.

    Pengalaman dan dedikasi Deden selama ini dinilai menjadi modal berharga dalam memimpin birokrasi di Provinsi Banten. Ia diharapkan mampu membawa angin segar dalam tata kelola pemerintahan dan pembangunan di daerah tersebut. Kepemimpinan yang inovatif dan berintegritas sangat dinantikan.

    Pelantikan Deden Apriandhi Hartawan sebagai Sekda Provinsi Banten diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Banten. Semoga kepemimpinannya mampu membawa perubahan yang signifikan dan berdampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat.(wps_Syella)

  • Daerah,  Ekonomi,  Nasional,  SOSIAL

    PEMKAB Tangerang Bangun 1.197 Rumah Tidak Layak Huni

    Tangerang-wartapenasatu.com-Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pemakaman (DPPP) telah berhasil membedah 1.197 rumah tidak layak huni (RTLH) di 29 kecamatan. Program ini memberikan bantuan renovasi senilai Rp 35 juta per unit rumah, dengan standar ukuran 6×6 meter.

    Bantuan RTLH telah dirasakan manfaatnya oleh warga di Desa Budi Mulia dan Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa. Kegembiraan terpancar dari penerima bantuan seperti Rusli, Aman, dan Halimatusyadiah yang menyampaikan rasa syukur atas perbaikan rumah mereka. Kepala Desa Budi Mulia, H. Asan, juga mengapresiasi program ini dan berharap agar program serupa dapat berkelanjutan.

    Dukungan penuh datang dari pihak Kecamatan Cikupa yang melihat program ini sangat berarti bagi masyarakat. Sekcam Cikupa, Mumu Muklis, mengapresiasi peran aktif kepala desa dan Forum RTLH dalam merealisasikan bantuan di lapangan. Program ini dinilai sangat membantu mengingat keterbatasan anggaran di tingkat kecamatan dan desa.

    Kepala DPPP Kabupaten Tangerang, Ir. H. Bambang Saptho Nurtjahja, M.M., M.T., menjelaskan kriteria penerima bantuan, meliputi kondisi rumah yang tidak layak huni, masalah sanitasi dan pencahayaan, serta kepemilikan lahan yang jelas. Rumah yang sedang bersengketa atau berada di bantaran sungai tidak termasuk dalam program ini.


    Program bedah rumah ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menyediakan hunian yang layak dan aman. Proses penentuan penerima bantuan dilakukan secara bertahap dan berdasarkan skala prioritas untuk memastikan penyaluran yang tepat sasaran.(wps_Jhuno AS)