TNI Bentuk Karakter Siswa Lewat Pelatihan Kepemimpinan di SMKN 2 Trenggalek
WARTAPENASATUJATIM | Trenggalek – TNI terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk karakter generasi muda yang berdisiplin dan berjiwa kepemimpinan. Melalui kegiatan Diklat Pembinaan dan Kepemimpinan bagi siswa SMKN 2 Trenggalek, Jumat (24/10/2025), Koramil 0806-01/Trenggalek memberikan pelatihan yang mengedepankan nilai kedisiplinan, wawasan kebangsaan, dan tanggung jawab sosial.
Kegiatan ini diikuti ratusan siswa dari berbagai jurusan yang tampak antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan oleh personel TNI.
Pelatihan tersebut menjadi bukti nyata sinergi antara dunia pendidikan dan TNI dalam membentuk generasi penerus bangsa yang tangguh dan berkarakter di era digital saat ini.
Bati Tuud Koramil 0806-01/Trenggalek Peltu Supriyanto yang memimpin langsung kegiatan tersebut menegaskan pentingnya membangun kedisiplinan sejak dini.
“Kedisiplinan dan tanggung jawab adalah kunci utama bagi generasi muda untuk meraih kesuksesan. Kami ingin siswa memahami bahwa menjadi pemimpin bukan hanya soal memerintah, tetapi juga soal memberi teladan,” ujarnya dalam sambutan.
Dalam sesi pembinaan, Peltu Supriyanto menyampaikan materi tentang Wawasan Kebangsaan, Disiplin, dan Etika Kepemimpinan.
Ia menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai Pancasila serta semangat nasionalisme di tengah derasnya arus informasi dan pengaruh budaya luar.
Melalui pendekatan interaktif, siswa diajak untuk memahami makna cinta tanah air dalam kehidupan sehari-hari yang penuh tantangan.
Tak hanya fokus pada kedisiplinan, pelatihan juga menyentuh aspek literasi digital. Bati Komsos Koramil 0806-01/Trenggalek, Serka Suprianto, memberikan pembekalan mengenai etika berbicara di media sosial dan cara menghindari berita hoaks.
“Gunakan media sosial untuk hal-hal positif dan produktif. Jadilah generasi yang cerdas dan bijak dalam bermedia,” pesan Serka Suprianto kepada para peserta.
Berbeda dari pelatihan konvensional, kegiatan ini juga diisi dengan simulasi kepemimpinan dan latihan lapangan yang melatih kerja sama tim, komunikasi, dan tanggung jawab kelompok.
Para siswa berlatih langsung bagaimana mengambil keputusan cepat dan memimpin rekan dalam berbagai situasi. Hal ini mendapat sambutan positif dari peserta yang merasa memperoleh pengalaman baru dan inspiratif di luar kegiatan belajar formal.
Kepala SMKN 2 Trenggalek Drs. Masrur Hanafi, M.M., yang hadir langsung di lokasi, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Koramil 0806-01/Trenggalek.
“Kegiatan seperti ini sangat relevan dengan kebutuhan pembentukan karakter siswa di masa sekarang. Kami berharap kerja sama ini terus terjalin karena TNI memiliki peran penting dalam membina mental dan kedisiplinan pelajar,” tuturnya.
Antusiasme siswa terlihat saat sesi tanya jawab dan diskusi kebangsaan berlangsung. Mereka aktif mengemukakan pendapat dan refleksi terkait peran generasi muda dalam menjaga persatuan bangsa.
Tak sedikit yang mengaku termotivasi untuk menjadi pribadi yang lebih disiplin, bertanggung jawab, dan aktif berkontribusi di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Diklat Pembinaan dan Kepemimpinan ini menjadi wujud nyata kepedulian TNI terhadap pendidikan karakter generasi muda. Melalui kegiatan tersebut, Koramil 0806-01/Trenggalek berupaya memperkuat ketahanan nasional dari sisi nonmiliter, dengan membangun kesadaran cinta tanah air di kalangan pelajar sejak dini.
Menutup kegiatan, Peltu Supriyanto menyampaikan pesan inspiratif kepada seluruh peserta. “Generasi muda hari ini adalah pemimpin masa depan. Tanamkan semangat pantang menyerah, disiplin, dan cinta tanah air dalam setiap langkah. Dari SMKN 2 Trenggalek, kami yakin akan lahir calon pemimpin bangsa yang jujur, berintegritas, dan berkarakter kuat,” tegasnya. (Bgn)
dr. Benjamin Kristianto: Dokter Harus Pegang Teguh Sumpah Hippokrates
Peringatan Hari Kedokteran Nasional 2025 di Jawa Timur Jadi Momentum Refleksi Profesi Medis
WARTAPENASATUJATIM | Surabaya, 24 Oktober 2025 – Dalam momentum Hari Kedokteran Nasional 2025, anggota Komisi E DPRD Jawa Timur dr. Benjamin Kristianto mengingatkan para dokter di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, untuk senantiasa berpegang teguh pada sumpah Hippokrates sebagai landasan etika dan moral dalam menjalankan profesi.
Menurut Benjamin, sumpah tersebut mengandung nilai kemanusiaan yang seharusnya menjadi pedoman utama bagi setiap dokter dalam memberikan pelayanan kepada pasien.
Ia menegaskan bahwa profesi dokter bukan semata urusan materi, melainkan tanggung jawab moral dan kemanusiaan untuk menolong sesama.
“Amanah kita adalah melayani pasien dengan tulus tanpa memikirkan uang terlebih dahulu. Kalau kita berbuat baik, Tuhan pasti akan membalas dengan kebaikan juga,” ujarnya.
Benjamin menambahkan, di tengah tantangan dunia medis yang semakin kompleks, para dokter perlu menjaga idealisme dan profesionalisme dengan tetap menempatkan kepentingan pasien di atas segalanya.
Selain menyoroti aspek moralitas profesi, ia juga menekankan pentingnya dukungan dari Dinas Kesehatan dan BPJS Kesehatan dalam menyediakan fasilitas serta lapangan kerja yang layak bagi tenaga medis.
Menurutnya, dukungan kelembagaan yang kuat sangat dibutuhkan agar para dokter dapat bekerja dengan fokus dan optimal dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Benjamin menjelaskan bahwa pemerintah akan menerapkan sistem pendidikan kedokteran berbasis rumah sakit (hospital based), di mana calon dokter maupun dokter spesialis akan menjalani pelatihan langsung di rumah sakit. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas serta jumlah tenaga medis yang kompeten di Indonesia.
“Dengan sistem hospital based, jumlah dokter dan spesialis akan meningkat. Karena itu, Dinas Kesehatan dan BPJS harus mampu menyediakan fasilitas dan lapangan kerja yang memadai agar para dokter bisa fokus melayani tanpa harus berpindah-pindah tempat,” terangnya.
Lebih lanjut, Benjamin mencontohkan beberapa negara dengan sistem kesehatan yang lebih stabil, di mana para dokter memperoleh gaji dan fasilitas yang layak, sehingga mereka dapat bekerja dengan tenang, profesional, dan berkelanjutan.
“Kalau dokter diberi fasilitas yang baik, mereka bisa bekerja dengan tenang dan fokus melayani masyarakat,” pungkasnya. (Bgn)
Ketua Umum Persit Ny. Uli Simanjuntak Kenang Jejak Sang Ayah di Korem 081/DSJ
WARTAPENASATUJATIM | Madiun – Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Ny. Uli Simanjuntak berkunjung ke rumah dinas Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto di Jalan Pahlawan No. 50, Kota Madiun, Kamis (23/10/2025).
Kunjungan tersebut menjadi momen yang penuh kenangan bagi Ny. Uli Simanjuntak. Pasalnya, sang ayah, Jenderal (Hor) Luhut Binsar Pandjaitan, pernah menjabat sebagai Danrem 081/DSJ dan menempati rumah dinas yang sama.
Ia mengungkapkan rasa senangnya melihat kondisi rumah yang kini tampak lebih baik.
“Rumah dinasnya sekarang sudah bagus ya, keramiknya juga sudah bersih,” ujar Ny. Uli Simanjuntak.
Tak ingin melewatkan kesempatan, Ny. Uli juga menyempatkan diri untuk melihat kondisi ruang utama bangunan Makorem 081/DSJ.
Di sana, langkahnya terhenti saat melihat foto sang ayah yang terpajang rapi di ruang lobi.
Dengan penuh rasa bangga, ia bahkan berfoto di samping foto sang ayah dan mengabadikan foto tersebut menggunakan telepon selulernya.
Sebagai informasi, Jenderal (Hor) Luhut Binsar Pandjaitan pernah menjabat sebagai Danrem 081/DSJ pada periode 1993 hingga 1995. Waktu awal menjabat saat itu masih berpangkat Kolonel dan menyandang pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) di akhir jabatannya, sebelum kemudian menjabat sebagai Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri.*** (Bgn)
Persit Manunggal Posyandu dan BKB Wujud Sinergi Cegah Stunting Menuju Indonesia Emas 2045
WARTAPENASATUJATIM | SURABAYA | Humas BKKBN – Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya bersama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN menggelar kegiatan “Advokasi dan KIE Pengasuhan 1000 HPK Menuju Keluarga Sehat Indonesia Emas 2045”, Kamis (23/10/2025).
Acara ini dihadiri langsung Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A., beserta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah V/Brawijaya, Ibu Vira Rudy Saladin, serta Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, M.M.
Turut hadir para pejabat utama Kodam V/Brawijaya, di antaranya Brigjen TNI Zainul Bahar (Irdam V/Brawijaya), Brigjen TNI Ramli (Kapoksahli Kodam V/Brawijaya), dan Brigjen TNI Danny Alkadrie (Danrem 084/Bhaskara Jaya), serta para Danrem jajaran.
Hadir pula para Ketua Persit KCK Koordinator Cabang 081 hingga 084, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur, serta narasumber dari Bina Kesehatan, dr. Wari, dan akademisi dari Universitas Airlangga, Dr. Dewi Retno.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati, dalam sambutannya menegaskan bahwa program Persit Manunggal Posyandu dan BKB merupakan langkah nyata untuk meningkatkan kualitas keluarga melalui pengasuhan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
“Kita tidak hanya bicara tentang jumlah penduduk, tetapi kualitasnya. Fokus kami adalah bagaimana memastikan anak-anak Indonesia tumbuh sehat, cerdas, dan memiliki masa depan yang berkualitas. Inilah wujud nyata kolaborasi antara BKKBN dan Persit dalam membangun keluarga sehat menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.
Maria menjelaskan, Jawa Timur menjadi salah satu provinsi dengan capaian baik dalam penurunan prevalensi stunting.
“Capaian kita 14,7 persen, jauh di bawah rata-rata nasional 19,8 persen. Ini tidak lepas dari kerja sama lintas sektor, terutama peran aktif Posyandu dan Bina Keluarga Balita (BKB) yang didukung para kader Persit,” jelasnya.
Sementara itu, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara TNI, Persit, dan BKKBN. Ia menilai kegiatan Posyandu dan BKB menjadi fondasi penting dalam membina tumbuh kembang anak.
“Kegiatan ini merupakan investasi nyata untuk masa depan bangsa. Di sinilah kita membina dan memelihara tumbuh kembang anak secara optimal. Pengasuhan 1000 HPK adalah masa emas yang menentukan kualitas sumber daya manusia di masa depan,” tutur Pangdam.
Rudy menambahkan, pencegahan stunting dan peningkatan kualitas keluarga harus menjadi gerakan bersama.
“Persit siap menjadi bagian dari solusi dalam mendukung program nasional penurunan stunting. Ini bukan tanggung jawab satu pihak saja, melainkan tugas bersama seluruh elemen bangsa,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut juga diluncurkan program SIDUDU (Sistem Informasi Kependudukan Terpadu) Tahun Anggaran 2025, sebuah inovasi digital untuk memperkuat tata kelola data kependudukan dan pelayanan sosial yang lebih efektif.
Melalui sistem ini, data ibu hamil, balita, dan keluarga binaan dapat dikelola secara real time sehingga intervensi pemerintah lebih tepat sasaran.
“SIDUDU merupakan langkah maju menuju pelayanan publik modern yang berpihak pada rakyat. Data yang akurat akan membantu kita mendeteksi lebih dini berbagai permasalahan sosial dan kesehatan keluarga,” ujar Pangdam.
Kegiatan ini juga menjadi momentum memperkuat peran Babinsa di lapangan dalam mendampingi kader Posyandu dan BKB.
“Para Babinsa selama ini berperan aktif memberikan pendampingan kepada kader-kader KB dan Posyandu di desa. Ke depan, kita perlu meningkatkan asistensi agar pendampingan di lapangan semakin efektif,” pungkas Mayjen Rudy Saladin.
Melalui kegiatan Persit Manunggal Posyandu dan BKB, diharapkan sinergi antara TNI, BKKBN, pemerintah daerah, dan masyarakat terus berlanjut untuk mewujudkan keluarga sehat, tangguh, dan berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045.*** (Bgn)
PLN UIP JBTB Nyalakan Harapan Warga Lewat Program “Light Up The Dream”
WARTAPENASATUJATIM | GRESIK — PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Jawa Bagian Timur dan Bali (JBTB) menyalakan harapan baru bagi warga kurang mampu melalui penyalaan serentak sambungan listrik gratis bertajuk Light Up The Dream. Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 dan dipusatkan di Desa Randegansari, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Selasa (21/10/2025).
Program nasional yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia melalui telekonferensi Zoom oleh PLN Pusat ini menjadi bukti nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat. Salah satu penerima manfaat adalah Miseran, seorang buruh harian lepas yang selama ini menumpang listrik dari rumah tetangga. Kini, rumah sederhana di Dusun Tlapak RT 01 RW 01 miliknya telah terang benderang dengan sambungan listrik sendiri.
“Kami sangat senang dan bersyukur. Terima kasih kepada PLN, akhirnya rumah kami bisa terang setiap malam,” ucap Miseran dengan mata berbinar.
Acara penyalaan simbolis dihadiri jajaran manajemen PLN UIP JBTB, di antaranya Senior Manager Keuangan, Anggaran dan Umum Sindu Prastowo, Senior Manager Perencanaan, serta Manager PLN UP3 Surabaya Barat.
Hadir pula jajaran Forkopimcam Driyorejo, seperti Sekcam Sarbini, Kapolsek Kompol Musihram, S.H., Danramil Kapten Infanteri Nur Kamim, serta Asisten II Bupati Gresik Misbahul Munir, S.Sos., M.Si. mewakili Pemerintah Kabupaten Gresik.
Dalam sambutannya, Sindu Prastowo menyampaikan bahwa Light Up The Dream merupakan panggilan nurani insan PLN untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat.
“Bagi sebagian orang, listrik mungkin hal biasa. Tapi bagi mereka yang baru merasakannya, ini anugerah luar biasa. Semoga cahaya yang kita nyalakan hari ini menjadi langkah kecil menuju kehidupan yang lebih sejahtera,” ujarnya.
Apresiasi juga datang dari Sekcam Driyorejo Sarbini, yang menilai langkah PLN ini membawa dampak sosial positif.
“Kami mengapresiasi inisiatif PLN yang tidak hanya fokus pada layanan kelistrikan, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan warga,” katanya.
Senada, Asisten II Bupati Gresik Misbahul Munir menekankan pentingnya sinergi antara PLN dan pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Melalui program Light Up The Dream, PLN berkomitmen terus menyalakan harapan dan menghadirkan energi berkeadilan di seluruh pelosok negeri.
Momen ini juga menjadi simbol semangat PLN dalam memperingati 80 tahun Hari Listrik Nasional dengan tema “Hadirkan Terang untuk Kehidupan yang Lebih Baik.”
Tidak hanya memberikan sambungan listrik gratis, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UIP JBTB juga menyerahkan bingkisan sembako kepada penerima manfaat.
Achmad Fatkhurrozi, selaku Manager YBM PLN UIP JBTB, menyampaikan harapannya agar bantuan tersebut dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi keluarga penerima.
“Semoga dengan adanya pemasangan listrik ini, dapat memberi harapan untuk terus tumbuh dan berkembang dalam menggapai cita-cita mulia keluarganya. Amin,” ujarnya.*** (Bgn)
Koramil Klampis Dampingi Penanaman 2.000 Bibit Mangrove di Desa Ko’ol
WARTAPENASATUJATIM | Bangkalan — Personel Koramil 0829-14/Klampis bersama Kelompok Masyarakat Pengawas (Pok Maswas) melaksanakan kegiatan pendampingan Penanaman Mangrove Lanjutan di area Tambak Bulu Pandan, Dusun Barat, Desa Ko’ol, Kecamatan Klampis, Kabupaten Bangkalan, Kamis (23/10/24).
Kegiatan tersebut berhasil menanam sebanyak 2.000 bibit mangrove di lahan seluas kurang lebih 3.000 meter persegi. Penanaman dilakukan oleh enam orang anggota Pok Maswas dengan didampingi tiga personel Koramil 0829-14/Klampis.
Danramil 0829-14/Klampis Kapten Inf M. Imron menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir.
“Penanaman mangrove tidak hanya berdampak pada perlindungan pantai dari abrasi, tetapi juga bermanfaat bagi ekosistem laut dan kesejahteraan masyarakat sekitar. Kami berharap kegiatan ini terus berkelanjutan,” ujarnya.
Selama kegiatan berlangsung, cuaca di lokasi terpantau cerah dan situasi berjalan lancar serta aman. Rencananya, penanaman akan kembali dilanjutkan pada hari Sabtu mendatang mengingat hari Jumat merupakan hari libur.*** (Bgn)
Korem 084/Bhaskara Jaya Gelar Tes Kesamaptaan Jasmani untuk Usulan Kenaikan Pangkat
WARTAPENASATUJATIM | SURABAYA – Dalam rangka memenuhi persyaratan Usulan Kenaikan Pangkat (UKP) periode 1 April 2026, Korem 084/Bhaskara Jaya menggelar Tes Kesamaptaan Jasmani (Garjas) pada hari Kamis, 24 Oktober 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Makorem 084/Bhaskara Jaya, Jl. Ahmad Yani No. 1, Siwalankerto, Kecamatan Wonocolo.
Sebanyak 79 prajurit mengikuti tes yang dibagi menjadi tiga gelombang. Sebelum pelaksanaan, seluruh peserta menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi fisik mereka layak mengikuti tes.
Materi tes meliputi Samapta A, yaitu lari selama 12 menit, dan Samapta B yang terdiri dari push up, sit up, pull up, shuttle run, serta renang militer 50 meter. Tim Jasmani (Jasdam) Kodam V/Brawijaya turut mengawasi pelaksanaan kegiatan untuk memastikan tes berjalan sesuai standar dan prosedur yang berlaku di lingkungan TNI AD.
Kepala Jasmani (Jasrem) Korem 084/Bhaskara Jaya, Kapten Inf Mustar, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar syarat administrasi untuk kenaikan pangkat. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan sarana untuk menjaga dan meningkatkan kesiapan fisik prajurit dalam mendukung tugas pokok TNI AD.
“Kesamaptaan jasmani ini sangat penting sebagai tolok ukur kebugaran prajurit. Prajurit yang sehat, tangguh, dan memiliki fisik prima akan lebih siap menghadapi berbagai tugas dan tantangan di lapangan,” kata Kapten Inf Mustar.*** (Bgn)
Ketua Umum Persit Ny. Uli Simanjuntak Tinjau Lokasi Penemuan Fosil Gajah Purba di Nganjuk
WARTAPENASATUJATIM | Nganjuk – Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Ny. Uli Simanjuntak didampingi para pengurus pusat dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 Ny. Frieda Untoro meninjau lokasi penemuan Fosil Gajah Purba jenis Stegodon Trigonocephalus Jawa di Kawasan Hutan Tritik, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Kamis (23/10/2025). Fosil tersebut diperkirakan berusia sekitar 800.000 tahun.
Perjalanan menuju lokasi tidaklah mudah. Selain berjarak 25 kilometer dari pusat kota Nganjuk, rombongan Ketua Umum Persit juga harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Kondisi jalan yang becek dan berlumpur menjadi tantangan tersendiri selama perjalanan.
Setibanya di lokasi, Ny. Uli Simanjuntak berdialog dengan tim Ekskavasi dari Museum Geologi Bandung yang dibantu oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Nganjuk, serta komunitas Kota Sejuk Nganjuk.
Kepada tim Ekskavasi, Ny. Uli menyampaikan apresiasinya atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam mengungkap jejak sejarah masa lampau.
“Terima kasih kepada bapak-bapak sekalian yang telah bekerja keras melakukan ekskavasi,” ujarnya di lokasi penemuan fosil.
Ia juga berharap agar penelitian dan eksplorasi semacam itu dapat terus berlanjut sehingga semakin banyak peninggalan purbakala yang dapat ditemukan dan dilestarikan.
“Semoga ke depannya akan ada lagi penemuan-penemuan fosil yang lebih lengkap dan sempurna,” ujarnya.
Sebagai informasi, penemuan fosil gajah purba di kawasan tersebut bermula dari laporan Pemerintah Kabupaten Nganjuk kepada Museum Geologi pada tahun 2023. Setahun kemudian, tim dari Museum Geologi Badan Geologi Kementerian ESDM melakukan survei ke lokasi dan menemukan satu titik yang berpotensi mengandung fosil utuh.
Namun, proses penggalian tidak langsung dilakukan saat itu. Baru pada tahun 2025, tim melakukan ekskavasi di titik tersebut dan berhasil menemukan fosil kerangka gajah purba jenis Stegodon Trigonocephalus Jawa yang relatif utuh dan terawat baik.*** (Bgn)
Ziarah Makam Agung Warnai Hari Jadi Bangkalan ke-494
WARTAPENASATUJATIM | Bangkalan – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-494, jajaran Forkopimda Bangkalan bersama unsur TNI-Polri dan tokoh masyarakat melaksanakan kegiatan ziarah ke Makam Agung yang berlokasi di Desa Makam Agung, Kecamatan Arosbaya, pada Kamis (23/10/25) pagi.
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Bangkalan, perwakilan Matra Kesultanan Nusantara, anggota DPRD Bangkalan, Budayawan, Muspika Kecamatan Arosbaya, kepala lintas sektoral, kepala desa se-Kecamatan Arosbaya, serta masyarakat sekitar.
Suasana khidmat terasa sejak awal acara yang diawali dengan pembacaan doa dan tahlil bersama di pesarean para leluhur Bangkalan.
Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Nanang Fahrur Rozi, S.Pd., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa ziarah ini merupakan bentuk penghormatan dan wujud rasa syukur atas jasa para leluhur yang telah meletakkan dasar pembangunan dan nilai perjuangan di Bangkalan.
“Kegiatan ziarah ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga momentum untuk mengenang dan meneladani semangat perjuangan para pendahulu. Kita sebagai generasi penerus harus menjaga warisan nilai luhur tersebut dengan memperkuat persatuan dan bekerja nyata membangun Bangkalan yang lebih maju,” ujarnya.
Selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan aman, tertib, dan kondusif. Ziarah Makam Agung ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Bangkalan ke-494 yang diharapkan dapat memperkuat nilai-nilai budaya, menumbuhkan semangat kebersamaan, serta meneguhkan rasa cinta terhadap tanah kelahiran Bangkalan.*** (Bgn)
Polda Jatim Bersama Serikat Pekerja dan Buruh Gelar Apel Kebangsaan Jaga Stabilitas Kamtibmas
WARTAPENASATUJATIM | SURABAYA – Polda Jawa Timur menggelar Apel Kebangsaan yang diikuti oleh lebih kurang 1.000 peserta termasuk Serikat Pekerja dan Serikat Buruh se Jawa Timur di Lapangan Mapolda Jatim, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan wujud dukungan para pekerja terhadap Polri dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Jawa Timur.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si diikuti Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Dr. Pasma Royce, para Pejabat Utama Polda Jatim.
Dalam amanatnya, Kapolda Jatim menyampaikan apresiasi atas kehadiran para pekerja dan buruh yang turut menunjukkan komitmen kebangsaan dan kepedulian terhadap keamanan wilayah.
“Kehadiran bapak ibu sekalian adalah kebanggaan bagi kami. Ini menjadi bukti bahwa Polri dan buruh adalah mitra strategis dalam menjaga kamtibmas yang kondusif di Jawa Timur,”tutur Irjen Pol Nanang.
Kapolda Jatim menjelaskan, apel kebangsaan ini juga menjadi bagian dari upaya bersama membangun cooling system di tengah dinamika sosial masyarakat.
Irjen Pol Nanang menegaskan pentingnya menjaga semangat persatuan serta tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah bangsa.
“Melalui apel ini kita gaungkan semangat Jogo Jawa Timur. Ini bukan sekadar slogan, tapi komitmen untuk saling menjaga dan mendukung demi kemajuan bersama,”tegas Irjen Nanang.
Menurut Irjen Nanang, situasi kamtibmas yang kondusif menjadi kunci utama bagi tumbuhnya perekonomian daerah.
Karena itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat, terutama serikat pekerja dan buruh, untuk terus berperan aktif menjaga keamanan serta mendukung program-program pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.
“Mari kita bergotong royong menjaga stabilitas Jawa Timur agar tetap aman, nyaman, dan tenteram. Dengan situasi yang kondusif, roda perekonomian dapat berjalan dengan baik,” tutupnya.
Apel kebangsaan ini juga digelar secara serentak di seluruh jajaran Polda Jawa Timur sebagai bentuk sinergi antara Polri, pekerja, dan masyarakat dalam memperkuat rasa kebangsaan serta mendukung terciptanya Jawa Timur sebagai Gerbang Nusantara Baru.*** (Bgn)