Kesehatan

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Kesehatan,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  Seni dan Budaya,  SOSIAL

    KETUA UMUM IKPPI BERTEMU PENULIS LELAKI BERNAMA KARSA

    Jakarta wartapenasatu.com

    Budaya dan Perjuangan Bersinergi di Hari Veteran Nasional: Ibu Sinda Sutadisastra Bertemu Penulis “Lelaki Bernama Karsa”

     

    Jakarta – Minggu, 10 Agustus 2025, suasana di Bundaran HI dipenuhi semangat kebangsaan dalam rangka peringatan Hari Veteran Nasional. Di tengah hiruk pikuk acara, sebuah momen tak terduga terjadi ketika Ketua Umum Ikatan Ketua Pejuang Perempuan Indonesia (IKPPI), Ibu Sinda Sutadisastra, bertemu langsung dengan penulis terkenal, AJ Susmana atau Antun Joko Susmana. Pertemuan tersebut menjadi simbol indahnya persinggungan antara perjuangan dan budaya.

     

    Ibu Sinda, yang selama ini dikenal sebagai pejuang pemberdayaan perempuan, mengaku merasa terhormat dapat bertemu langsung dengan AJ Susmana. Apalagi, pertemuan itu memberinya kesempatan istimewa untuk mendapatkan tanda tangan sang penulis pada karyanya yang berjudul Lelaki Bernama Karsa. “Ini adalah momen yang tak hanya menginspirasi, tetapi juga memperkuat semangat bahwa perjuangan perempuan bisa berjalan seiring dengan pelestarian budaya,” ujar Ibu Sinda.

     

    Buku Lelaki Bernama Karsa sendiri merupakan kumpulan sepuluh cerita pendek yang mengangkat potret kehidupan manusia dari berbagai sudut pandang—sosial, budaya, hingga psikologis. Melalui narasi yang hangat namun kritis, AJ Susmana berhasil menyentuh tema-tema universal yang relevan dengan masyarakat Indonesia. Cerita-cerita di dalamnya menggambarkan betapa kompleksnya perjalanan manusia dalam menghadapi realitas hidup.

     

    Kisah utama, Lelaki Bernama Karsa, mengisahkan tentang seorang laki-laki bernama Karsa yang memiliki impian besar, namun harus bergulat dengan kenyataan yang keras. Tokoh Karsa menjadi representasi kekuatan dan kelemahan manusia, di mana idealisme seringkali bertemu dengan keterbatasan. Tema pencarian jati diri, konflik batin, dan refleksi filosofis menjadi benang merah yang memperkaya cerita ini.

     

    Kelebihan karya AJ Susmana terletak pada gaya bahasa yang sederhana namun sarat makna, membuat pembaca mudah larut dalam emosi dan pengalaman karakter. Setiap cerita memiliki kekuatan tersendiri, mengajak pembaca untuk merenung dan memahami realitas kehidupan dari perspektif yang lebih luas. Bagi pecinta sastra yang mendalam dan penuh makna, buku ini menjadi bacaan yang layak dimiliki.

     

    Pertemuan di Bundaran HI ini menjadi lebih dari sekadar perjumpaan antara penulis dan pembaca. Ia menjadi momentum di mana nilai-nilai budaya dan semangat perjuangan nasional bertemu dalam satu ruang. Kehadiran Ibu Sinda di acara ini menunjukkan bahwa tokoh-tokoh perempuan Indonesia tidak hanya berperan di ranah sosial dan politik, tetapi juga dalam merawat khazanah budaya bangsa.

     

    Peringatan Hari Veteran Nasional tahun ini akhirnya tidak hanya menjadi ajang penghormatan bagi para pahlawan, tetapi juga ruang untuk mempererat hubungan antara generasi pejuang dan para pelaku budaya. Momen Ibu Sinda dan AJ Susmana menjadi pengingat bahwa perjuangan dan seni adalah dua pilar penting yang, jika bersinergi, mampu memperkuat identitas dan semangat bangsa Indonesia.

  • Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Kesehatan,  Kriminal,  SOSIAL

    Sembunyikan Ratusan Paket Sabu di Plafon Rumah, Pengedar Narkoba di Sepang Diringkus Satresnarkoba Polres Gumas

    Sembunyikan Ratusan Paket Sabu di Plafon Rumah, Pengedar Narkoba di Sepang Diringkus Satresnarkoba Polres Gumas

    palangka Raya, wartapenasatu.com Kuala Kurun, Gunung Mas – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Gunung Mas berhasil membongkar jaringan peredaran narkotika di wilayah Kecamatan Sepang dengan menangkap seorang pria berinisial P (35). Dari tangan terduga pelaku, polisi menyita barang bukti narkotika jenis sabu seberat 185,9 gram yang telah dikemas dalam ratusan paket siap edar.

    Penangkapan ini terjadi pada Selasa dini hari, 12 Agustus 2025, sekitar pukul 00.30 WIB. Penggerebekan dilakukan di kediaman terduga pelaku yang terletak di Desa Tanjung Karitak, Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.

    Operasi penangkapan ini bermula dari informasi yang diterima anggota Satresnarkoba Polres Gunung Mas dari masyarakat. Warga melaporkan adanya aktivitas mencurigakan dan sering terjadi transaksi narkotika di rumah terduga pelaku. Berbekal informasi tersebut, tim langsung bergerak melakukan penyelidikan dan pengintaian.

    Pada saat yang dianggap tepat, tim menggerebek rumah tersebut dan berhasil mengamankan terduga pelaku, P alias Bapak Denis, yang lahir di Tanjung Karitak pada 12 Juli 1990. Saat dilakukan penggeledahan, petugas menemukan sebuah kantong plastik hitam yang disembunyikan secara rapi di atas plafon kamar tidur terduga pelaku.

    Setelah diperiksa, kantong tersebut berisi 213 paket plastik klip berisi serbuk kristal yang diduga kuat adalah narkotika jenis sabu. Ketika ditimbang, total berat kotor barang haram tersebut mencapai 185,9 gram. Saat diinterogasi di tempat, terduga pelaku P mengakui bahwa ratusan paket sabu tersebut adalah miliknya dan berada dalam penguasaannya.

    Kapolres Gunung Mas AKBP Heru Eko Wibowo, S.I.K., M.H. melalui Kasatresnarkoba Polres Gunung Mas, Iptu Abi Wahyu Prasetyo, S.Tr.K., M.H., mengonfirmasi keberhasilan pengungkapan kasus besar ini.

    “Penangkapan ini adalah bukti keseriusan kami dalam memberantas peredaran gelap narkoba dan merupakan hasil dari kerja sama yang baik dengan masyarakat,” jelas kasat narkoba. Selasa (12/8/2025) pagi.

    “Barang bukti seberat 185,9 gram yang sudah dipecah menjadi 213 paket ini mengindikasikan bahwa terduga pelaku adalah seorang pengedar. Kami juga menyita sebuah ponsel yang diduga kuat digunakan untuk berkomunikasi dalam transaksi jual beli sabu,” pungkasnya.

    Selain ratusan paket sabu, polisi juga mengamankan barang bukti lain berupa 27 plastik klip kosong, 3 buah plastik klip lainnya, dan satu unit ponsel merek VIVO Y03 berwarna hijau sebagai alat komunikasi.

    Selanjutnya, tersangka P beserta seluruh barang bukti langsung digelandang ke kantor Satresnarkoba Polres Gunung Mas untuk menjalani proses penyidikan lebih lanjut.

    Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal berlapis, yakni Pasal 114 Ayat (2) Jo Pasal 112 Ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Dengan jumlah barang bukti yang sangat signifikan, terduga pelaku terancam hukuman pidana penjara maksimal 20 tahun.@ Herry Kalteng

  • Daerah,  Ekonomi,  Hiburan,  Internasional,  Kesehatan,  Musik,  Nasional,  Pendidikan,  Seni dan Budaya,  SOSIAL

    SENI DAN BUDAYA JADI WADAH INKLUSI IKPPI HADIRKAN PENTAS UNTUK PEREMPUAN ANAK ABK

    Jakarta wartapenasatu.com

    IKPPI & JAPERCI-SEBUDI Gelar Pentas Seni Budaya untuk Pemberdayaan Perempuan dan Anak

     

    Minggu, 10 Agustus 2025, lantai 3 Kalibata City menjadi saksi terselenggaranya sebuah kegiatan seni yang sarat makna. Ikatan Ketua Pejuang Perempuan Indonesia (IKPPI) yang dipimpin oleh Ketua Umum Ibu Sinda Sutadisastra berkolaborasi dengan Jaringan Perempuan Cinta Seni Budaya Indonesia (JAPERCI–SEBUDI) di bawah kepemimpinan Uni Farlani Bermawi, S.Sos, menggelar Pentas Seni dan Budaya yang memadukan kreativitas, kearifan lokal, serta pesan pemberdayaan bagi perempuan dan anak.

     

    Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai komunitas seni, termasuk komunitas tari ibu-ibu milenial yang memamerkan kebolehannya di atas panggung. Tidak ketinggalan, sejumlah sanggar tari yang melibatkan anak-anak, termasuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), turut memberikan penampilan memukau. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa seni dapat menjadi wadah inklusi sosial yang merangkul semua kalangan tanpa batasan.

     

    Menurut Ibu Sinda Sutadisastra, acara ini tidak sekadar menjadi hiburan, melainkan juga bagian dari gerakan pemberdayaan perempuan dan anak. Melalui seni dan budaya, perempuan dapat mengekspresikan potensi diri, menambah wawasan, dan membangun rasa percaya diri. “Seni adalah bahasa universal yang bisa menyatukan hati dan pikiran, serta menjadi sarana edukasi yang efektif,” ujarnya.

     

    Pentas seni ini juga menjadi momentum tasyakuran yang menandai simbol kebangkitan budaya yang berintegritas dan berliterasi, sejalan dengan visi menuju Indonesia Emas 2045. Para peserta dan pengunjung diajak untuk menyadari pentingnya melestarikan seni budaya sebagai bagian dari jati diri bangsa. Nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya diharapkan mampu memperkuat karakter generasi penerus.

     

    Uni Farlani Bermawi, S.Sos, selaku pimpinan JAPERCI–SEBUDI, menegaskan bahwa acara ini adalah langkah nyata untuk mempererat jaringan perempuan pecinta seni budaya di seluruh Indonesia. Ia berharap, kegiatan serupa dapat digelar secara berkelanjutan di berbagai daerah untuk menghidupkan kembali minat masyarakat terhadap seni tradisional dan modern.

     

    Selama acara berlangsung, suasana hangat dan penuh semangat terasa jelas. Pengunjung tidak hanya disuguhi tarian dan musik, tetapi juga berinteraksi langsung dengan para pelaku seni. Kehadiran anak-anak ABK di atas panggung menjadi momen yang menyentuh hati, membuktikan bahwa seni dapat menjadi jembatan kesetaraan dan kesempatan bagi semua.

     

    Dengan terselenggaranya kegiatan ini, IKPPI dan JAPERCI–SEBUDI mengirimkan pesan kuat bahwa seni dan budaya memiliki peran strategis dalam membentuk masyarakat yang berdaya, berkarakter, dan inklusif. Acara ini sekaligus mengukuhkan komitmen bersama untuk menjaga, mengembangkan, dan mempromosikan warisan budaya bangsa sebagai bekal menghadapi masa depan yang gemilang.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Daerah,  hukum,  Kesehatan,  Nasional,  Olah Raga,  Pendidikan,  SOSIAL

    Srikandi Brimob Kalteng Siap Gebrak Nasional di Ajang Bergengsi!

    Srikandi Brimob Kalteng Siap Gebrak Nasional di Ajang Bergengsi!

    Palangka Raya, wartapenasatu.com

    Komandan Satuan Brimob Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Irwan Jaya, S.I.K., dengan bangga memimpin upacara pemberangkatan tim Srikandi Brimob Challenge. Acara sakral ini berlangsung di lapangan apel Mako Satbrimob, Jl. Tjilik Riwut Km. 32, Kelurahan Banturung, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya, pada Senin, 11 Agustus 2025.

    Suasana haru dan semangat membara terasa begitu kental saat seluruh pejabat utama dan personel Brimob hadir memberikan dukungan penuh kepada para Srikandi yang akan berlaga.

    Tim Srikandi yang akan mengharumkan nama Polda Kalteng ini terdiri dari lima personel Polwan pilihan, yaitu Brigpol Teo Fanta, Briptu Siti Rizqy Novitasari Yusuf, Bripda Wilin Trisia, Bripda Jovita Isabel Simanjuntak, dan Bripda Presty Yulianti.

    Sebagai pendamping dan pemberi semangat, hadir pula Brigpol Taufikurrahman, satu-satunya personel Polki yang akan bertindak sebagai official tim.

    Seluruh tim akan berjuang sekuat tenaga mewakili Satbrimob Polda Kalteng di ajang bergengsi Srikandi Brimob Challenge 2025 yang akan digelar di Mako Korps Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok.

    Dalam amanatnya, Kombes Pol Irwan Jaya dengan suara lantang memberikan motivasi kepada seluruh peserta. Ia menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas, menjaga kekompakan tim, dan membawa nama baik Satbrimob Polda Kalteng.

    “Jadikan kompetisi ini sebagai ajang untuk mengukur kemampuan diri, melatih mental baja, mempererat solidaritas tim, serta menunjukkan kualitas personel Brimob Kalteng di kancah nasional,” ujarnya dengan penuh semangat.

    “Saya berharap tim dapat bertanding dengan sportif dan meraih juara pada ajang Srikandi Brimob Challenge 2025,” lanjutnya, memompa semangat para Srikandi.

    Beliau juga mengingatkan agar seluruh tim mengutamakan keselamatan selama perlombaan dan menanamkan nilai-nilai luhur seperti sportivitas, kejujuran, kerja keras, dan kesungguhan dalam setiap tahap kompetisi.

    Upacara ditutup dengan prosesi penciuman Bendera Merah Putih dan Duaja Satbrimob Polda Kalteng, sebuah simbol kecintaan pada tanah air dan kesatuan.

    Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi foto bersama, mengabadikan momen penting ini sebagai kenangan yang tak terlupaka

    Dengan semangat membara dan persiapan matang, diharapkan tim Srikandi Brimob Polda Kalteng dapat meraih hasil terbaik serta membawa pulang prestasi yang membanggakan bagi seluruh masyarakat Kalimantan Tengah.

  • Artikel,  Kesehatan,  Nasional,  SOSIAL

    Diskusi Publik Mengupas Tuntas Pengelolaan Penanganan TBC di Indonesia

    Diskusi Publik Mengupas Tuntas Pengelolaan Penanganan TBC di Indonesia

    Jakarta.wartapenasatu.com

    Pada hari Rabu, 8 Agustus 2025, sebuah diskusi publik penting diadakan oleh Tujuh Delapan Foundation, RJ2 di The Golden Boutique Hotel Kemayoran, Jakarta. Diskusi ini bertujuan untuk membahas secara mendalam mengenai pengelolaan penanganan Tuberkulosis (TBC) yang ada di Indonesia, sebuah isu kesehatan yang masih menjadi perhatian serius baik di tingkat nasional maupun global.

  • Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  Hiburan,  Internasional,  Kesehatan,  Kuliner,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Seni dan Budaya,  SOSIAL

    Tiga Srikandi di bawah nauangan IPPI Gaungkan Pemerdayaan perempuan dan Hilirisasi Budaya Di kementrian Sosial

    Jakarta wartapenasatu.com

    Tiga Srikandi Perjuangkan Pemberdayaan Perempuan dan Pelestarian Budaya di Kementerian Sosial

     

    Jakarta, 7 Agustus 2025 – Tiga tokoh perempuan yang dikenal sebagai “Srikandi Perubahan” melakukan kunjungan penting ke Kementerian Sosial Republik Indonesia, Kamis (7/8). Pertemuan ini bertujuan membangun sinergi untuk memastikan setiap program kebijakan pemerintah tepat sasaran, khususnya dalam bidang pemberdayaan perempuan dan pelestarian budaya.

     

    Ketiga tokoh tersebut adalah Ibu Sinda Sutadisastra selaku Ketua Umum Ikatan Pejuang Perempuan Indonesia (IPPI), Ibu Enok Srie dari Sri Kandi Pejuang Indonesia Maju (PENEMU), dan Elsy Damayanti dari Sister Sehaty. Kehadiran mereka disambut oleh Tenaga Ahli Menteri Sosial, Bapak Anton Joko Susmana, serta Ketua Umum Jaringan Kebudayaan Rakyat (JAKER), Ibu Annisa Lituhayu

     

    Dalam pertemuan ini, Sinda Sutadisastra menegaskan bahwa peran organisasi perempuan bukan hanya menjadi mitra pemerintah, tetapi juga menjadi penggerak di akar rumput agar kebijakan dapat benar-benar menjangkau masyarakat yang membutuhkan. Menurutnya, perempuan memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan di berbagai bidang, mulai dari sosial, ekonomi, hingga kebudayaan.

     

    Ibu Enok Srie menambahkan, pemberdayaan perempuan harus dilakukan secara menyeluruh, termasuk membuka akses terhadap pendidikan, pelatihan keterampilan, dan peluang usaha. “Perempuan di seluruh Indonesia harus dirangkul agar mampu berdiri mandiri, percaya diri, dan mampu bersaing di profil atau profesi apa pun,” ujarnya.

     

    Sementara itu, Elsy Damayanti menyoroti pentingnya kesehatan sebagai fondasi utama kemajuan perempuan. Melalui Sister Sehaty, ia mendorong adanya program kesehatan terpadu yang menyasar perempuan di berbagai daerah, termasuk daerah terpencil. “Perempuan yang sehat secara fisik dan mental akan lebih siap untuk berkontribusi pada pembangunan,” jelasnya.

     

    Tidak hanya fokus pada pemberdayaan ekonomi dan sosial, pertemuan ini juga membahas upaya pelestarian budaya sebagai bagian dari penguatan identitas bangsa. Ibu Annisa Lituhayu dari JAKER menekankan bahwa budaya lokal harus dijaga dan dikembangkan agar bisa dikenal hingga tingkat internasional. Hilirisasi budaya menjadi salah satu strategi yang diusulkan, di mana hasil karya budaya dapat diolah dan dipasarkan secara global.

     

    Bapak Anton Joko Susmana menyambut baik gagasan-gagasan tersebut. Ia menilai kolaborasi antara Kementerian Sosial dan organisasi perempuan ini sejalan dengan visi pemerintah dalam menciptakan pembangunan yang inklusif. “Kita harus bergerak bersama, memastikan perempuan Indonesia mendapatkan ruang dan dukungan yang memadai untuk berkembang,” katanya.

     

    Pertemuan yang berlangsung hangat ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk menyusun langkah nyata, mulai dari program pelatihan, kampanye kesehatan, hingga pengembangan produk budaya untuk pasar internasional. Tiga Srikandi ini berharap sinergi yang terjalin dapat menjadi gerakan nasional yang membawa perempuan Indonesia menuju masa depan yang lebih maju dan berday a saing tinggi.

    “Nok Srie” melaporkan 

  • Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  Hiburan,  Kesehatan,  Kuliner,  Opini,  Pendidikan,  Seni dan Budaya,  SOSIAL

    SMANSA Carnival: Reuni Akbar 73 Tahun SMA Negeri 1 Medan

    SMANSA Carnival: Reuni Akbar 73 Tahun SMA Negeri 1 Medan

    Medan, wartapenasatu.com 

    SMA Negeri 1 Medan bersiap merayakan reuni akbar ke-73 pada tanggal 6 September 2025 mendatang. Acara yang bertajuk “SMANSA Carnival” ini akan diselenggarakan di Pardede Hall, Medan, dan menjanjikan sebuah perhelatan meriah yang mempertemukan kembali seluruh alumni dari berbagai angkatan. Tema “Carnival” dipilih untuk menggambarkan suasana penuh keceriaan dan keakraban yang diharapkan tercipta dalam reuni ini.

    Reuni akbar ini bukan sekadar ajang temu kangen, melainkan juga perayaan atas prestasi dan keberhasilan para alumni SMA Negeri 1 Medan yang telah berkiprah di berbagai bidang. Diharapkan kehadiran para alumni yang telah sukses di berbagai profesi, dari kalangan pengusaha, profesional, hingga akademisi, akan menginspirasi para alumni yang lebih muda. Kesempatan untuk berjejaring dan berbagi pengalaman pun terbuka lebar.

    Lebih dari sekadar reuni, SMANSA Carnival juga akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik. Panitia telah menyiapkan beragam rangkaian acara yang akan menghibur dan mempererat tali silaturahmi antar-alumni. Rencananya, akan ada penampilan musik, pameran karya alumni, dan berbagai permainan yang akan membuat suasana semakin meriah.

    Sebagai bentuk kepedulian sosial, reuni akbar ini juga akan dimeriahkan dengan kegiatan donor darah. Acara donor darah ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar dan menjadi wujud nyata kepedulian para alumni terhadap sesama. Dengan tema “Setetes Darah Kita, Kehidupan Bagi Sesama,” panitia mengajak seluruh alumni untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang mulia ini.

    Panitia penyelenggara berharap reuni akbar ini akan menjadi momen yang tak terlupakan bagi seluruh alumni. Kesempatan untuk bertemu kembali dengan teman-teman lama, mengenang masa-masa sekolah, dan berbagi cerita akan menjadi pengalaman yang berharga. Suasana keakraban dan kebersamaan diharapkan akan tercipta di tengah-tengah acara.

    Para alumni dari berbagai angkatan sangat antusias menyambut acara ini. Banyak yang telah menyatakan kesiapannya untuk hadir dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang telah disiapkan. Hingga saat ini, panitia terus menerima konfirmasi kehadiran dari para alumni.

    SMANSA Carnival bukan hanya reuni, tetapi juga sebuah perayaan akan sejarah dan prestasi SMA Negeri 1 Medan. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, reuni akbar ini diharapkan akan menjadi tonggak sejarah baru bagi SMA Negeri 1 Medan dan para alumninya. Mari kita ramaikan SMANSA Carnival!

  • Artikel,  Daerah,  Internasional,  Kesehatan,  Nasional,  Olah Raga,  Opini,  Pendidikan,  SOSIAL

    SETIAP LANGKAH BERARTI UNTUK ANAK-ANAK PEJUANG KANKER

    Jakarta wartapenasatu.com

    Untukmu, Pejuang Kecil!

    Untuk semua anak-anak pejuang kanker, untuk mereka yang sedang berjuang dengan keberanian, senyum dan semangat tak pernah padam.

    Mereka tidak sendiri. Karena siapapun kita dapat menjadi bagian perjalanan para pejuang kecil selama menjalani masa pengobatannya.

    Langkah kita adalah harapan untuk mereka.

    🎗️ Yuk, berlari untuk mendukung anak-anak pejuang kecil yang luar biasa melalui perluasan @rumahinggahlions__

    Pendaftaran melalui website kami:

    https://www.baflionsrun.id

    Bergabung bersama para pelari lainnya di BAF Lions Run 2025 dan menjadi bagian dari gerakan kebaikan ini, karena #SetiapLangkahBerarti#BAFLionsRun2025 #RunForChildren #RunForHope#LionsRun2025 #RunForChildhoodCancer #RunningForGood#BAF #YayasanLionsIndonesia #deBrads #WoW #causeid #childhoodcancer

    Dan Tengok IG kami :

    Instagram will load in the frontend.
  • Daerah,  Ekonomi,  Kesehatan,  Nasional,  Olah Raga,  Opini,  Pendidikan,  SOSIAL,  Uncategorized

    BAF LIONS RUN 2025,RUN FOR CHILDREN CHARITY RUN UNTUK ANAK-ANAK PEJUANG KANKER

    Kegiatan ini bertempat di beberapa kota besar , Pontianak, Pekanbaru,Jogja,Malang ,Makasar dan Jakarta Jakarta wartapenasatu.com

    BAF Lions Run: Lari untuk Harapan, Galang Dana bagi Rumah Singgah Lions

     

    BAF Lions Run kembali digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak pejuang penyakit berat seperti kanker dan jantung yang tengah menjalani perawatan di Rumah Singgah Lions. Lebih dari sekadar kegiatan olahraga, event ini menjadi ajang penggalangan dana (fundraising) untuk mendukung keberlanjutan fasilitas dan pelayanan rumah singgah yang selama ini menjadi tempat persinggahan harapan bagi banyak keluarga dari luar kota.

     

    Rumah Singgah Lions bukan hanya menampung anak-anak penderita kanker, namun juga memberikan tempat tinggal sementara bagi anak-anak dengan penyakit jantung bawaan yang membutuhkan pengobatan jangka panjang. Kehadiran rumah singgah ini telah menjadi penyambung hidup dan semangat bagi ratusan anak dan keluarganya yang berjuang melawan penyakit dalam kondisi ekonomi terbatas.

     

    Mengusung tema “Lari untuk Harapan, Hidup untuk Sesama”, Road to BAF Lions Run berlangsung sejak  21 Juni 2025 dan akan mencapai puncaknya pada 10 Agustus 2025 di Makassar. Kegiatan ini digelar secara maraton di berbagai kota besar di Indonesia, dengan antusiasme masyarakat yang tinggi di setiap titik pelaksanaan.

     

    Jadwal Road to BAF Lions Run dimulai pada 6 Juli 2025 di empat kota serentak: Pekanbaru, Jakarta (Plaza Asia), Yogyakarta, dan Pontianak (Jetour). Pada 13 Juli, giliran Malang dan Bandung menjadi tuan rumah, dengan catatan khusus bahwa rute di Bandung dimulai dan berakhir di Kediaman Gubernur Jawa Barat, menambah makna simbolis atas dukungan pemerintah daerah.

     

    Etape berikutnya digelar pada 20 Juli di Surabaya, Lampung, dan Serang, kemudian berlanjut pada 27 Juli di Jakarta dan Jambi. Seluruh rangkaian akan ditutup pada 10 Agustus di Kota Makassar, menandai puncak dari gerakan nasional ini dalam menggaungkan solidaritas dan empati melalui olahraga.

     

    Selain kegiatan lari, dalam setiap kota penyelenggara juga diadakan sesi edukasi mengenai pentingnya deteksi dini kanker dan penyakit jantung pada anak, serta sosialisasi mengenai peran Rumah Singgah Lions. Masyarakat juga diajak langsung untuk berdonasi atau menjadi relawan dalam mendukung operasional rumah singgah.

     

    BAF Lions Run tidak hanya tentang langkah kaki, tetapi tentang langkah kemanusiaan. Melalui kegiatan ini, panitia berharap semakin banyak pihak yang peduli dan terlibat aktif dalam membantu anak-anak yang tengah berjuang untuk hidup mereka. Setiap kilometer yang ditempuh, adalah bentuk nyata dari cinta, kepedulian, dan harapan untuk masa depan anak-anak Indonesia

    Untukmu, Pejuang Kecil!

    Untuk semua anak-anak pejuang kanker, untuk mereka yang sedang berjuang dengan keberanian, senyum dan semangat tak pernah padam.

     

    Mereka tidak sendiri. Karena siapapun kita dapat menjadi bagian perjalanan para pejuang kecil selama menjalani masa pengobatannya.

     

    Langkah kita adalah harapan untuk mereka.

    🎗️ Yuk, berlari untuk mendukung anak-anak pejuang kecil yang luar biasa melalui perluasan @rumahinggahlions_

    Bergabung bersama para pelari lainnya di BAF Lions Run 2025 dan menjadi bagian dari gerakan kebaikan ini, karena #SetiapLangkahBerarti#BAFLionsRun2025 #RunForChildren #RunForHope#LionsRun2025 #RunForChildhoodCancer #RunningForGood#BAF #YayasanLionsIndonesia #deBrads #WoW #causeid #childhoodcancer

    pendaftaran dapat melalui website berikut ini

    www.baflionsrun.id

    “Nok Srie”Melaporkan 

     

     

     

     

     

     

     

     

     

     

  • AGAMA,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Kesehatan,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  SOSIAL

    _SMKN 1 CILEUNGSI AKTIF DALAM DIKLAT REMAJA PEDULI HIV/AIDS DI KABUPATEN BOGOR_

    Jakarta wartapenasatu.com

    SMKN 1 Cileungsi Kirim Perwakilan pada Diklat Remaja Peduli HIV/AIDS di Kabupaten Bogor

    Pada Sabtu, 26 Juli 2025, telah diselenggarakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pembentukan Remaja Peduli HIV/AIDS di Kabupaten Bogor sebagai bagian dari program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS. Kegiatan ini merupakan inisiatif penting dalam upaya membangun generasi muda yang sadar akan isu kesehatan reproduksi dan penyebaran penyakit menular seksual.

    SMKN 1 Cileungsi turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut dengan mengirimkan empat perwakilan, yakni Nathanael dan tiga siswa lainnya, yang didampingi langsung oleh satu guru Bimbingan Konseling (BK) sebagai pendamping. Kehadiran mereka menjadi representasi semangat sekolah dalam mendukung program pendidikan kesehatan berbasis partisipasi remaja.

    Kegiatan Diklat ini bertujuan membentuk kader-kader remaja yang peduli terhadap isu HIV/AIDS, serta mampu menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah dan masyarakat. Para peserta diberikan pembekalan tentang bahaya HIV/AIDS, cara penularan, pencegahan, serta pentingnya edukasi yang benar dan tidak menghakimi terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).

    Selain materi edukatif, kegiatan ini juga dilengkapi dengan sesi diskusi, roleplay, serta simulasi kampanye penyadaran publik yang bertujuan melatih keberanian remaja dalam menyuarakan isu-isu sensitif di lingkungannya. Pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan empati, keterampilan komunikasi, serta kepedulian sosial para peserta.

    Nathanael, salah satu peserta dari SMKN 1 Cileungsi, mengungkapkan rasa bangganya bisa terlibat dalam kegiatan tersebut. “Banyak hal baru yang kami pelajari di sini. Harapannya, kami bisa berbagi ilmu ke teman-teman lain di sekolah,” ujarnya dengan semangat.

    Pihak sekolah melalui guru pendamping juga menyampaikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan kepada siswa mereka. Kegiatan seperti ini dinilai sangat relevan dalam membekali siswa dengan pengetahuan praktis yang tidak hanya berguna di sekolah, tetapi juga dalam kehidupan sosial mereka sehari-hari.

    Dengan terselenggaranya Diklat ini, diharapkan tumbuh lebih banyak remaja yang memiliki kesadaran dan keberanian untuk turut serta dalam upaya pencegahan HIV/AIDS di kalangan generasi muda. SMKN 1 Cileungsi berkomitmen untuk terus mendukung program-program kesehatan remaja demi menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, aman, dan inklusif.

    “Nok Srie”Melaporkan