• Nasional

    Pangdam V/Brawijaya Dampingi Kunjungan Kerja Menhan RI ke PT Jangkar Surabaya

    WARTAPENASATUJATIM | SurabayaPangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A, mendampingi kunjungan kerja yang dilakukan oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin di PT Jangkar Nusantara Megah pada Jumat (19/09/2025).

    Kunjungan itu merupakan bagian dari agenda Menhan RI dalam memperkuat kerjasama antara Kementerian Pertahanan dengan industri pertahanan dalam negeri, khususnya sektor logistik dan maritim.

    PT Jangkar diketahui bergerak di bidang logistik pertahanan yang memiliki kontribusi penting terhadap ketahanan nasional.

    Setibanya di lokasi, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin langsung meninjau fasilitas produksi dan berdialog dengan jajaran direksi serta teknisi perusahaan.

    “Kita harus mandiri dalam hal industri pertahanan. PT Jangkar merupakan bukti bahwa anak bangsa mampu berkontribusi besar dalam membangun kekuatan nasional, terutama di sektor maritim,” ujar Menhan.

    Selain Pangdam, pada kesempatan kunjungan tersebut, Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, turut didampingi oleh Wakil Panglima TNI, Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat, Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, serta sejumlah pejabat militer lainnya.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • Uncategorized

    Sleep Tourism Jadi Tren, Aston Madiun Rayakan Housekeeping Week Lewat Pajamas Party

    WARTAPENASATUJATIM | Madiun, September 2025 – Suasana berbeda tampak di Aston Madiun Hotel & Conference Center pada Kamis, 18 September 2025, Seluruh staff Aston dan fave hotel Madiun kompak mengenakan piyama untuk mengikuti General Staff Meeting bertema Sleep Tourism Pajamas Party.

    Acara ini tidak hanya menjadi ajang gathering rutin, tetapi juga bentuk apresiasi khusus bagi Tim Housekeeping dalam rangka perayaan International Housekeeping Week 2025 yang berlangsung pada 14–20 September.

    “Sleep Tourism adalah tren baru pariwisata yang menekankan kualitas tidur sebagai pengalaman utama saat menginap di hotel.

    Kenyamanan tersebut tentu tidak terlepas dari peran Housekeeping yang setiap hari bekerja memastikan kamar selalu bersih, rapi, dan nyaman untuk beristirahat. Karena itu, kami ingin memberikan penghargaan kepada Housekeeping Team yang sering luput dari sorotan, padahal mereka adalah ujung tombak kepuasan tamu,” kata Danie R. Lapod, Cluster General Manager Aston Madiun Hotel & Conference Center dan fave hotel Madiun.

    Acara berlangsung meriah dengan berbagai agenda, mulai dari peragaan teatrikal kreatif oleh tim Housekeeping, hingga prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur.

    Seluruh staff hadir dengan busana piyama, menciptakan suasana berbeda yang penuh kebersamaan. Tidak hanya menjadi perayaan, kegiatan ini juga menjadi refleksi bahwa keberhasilan sebuah hotel tidak hanya ditentukan oleh layanan yang terlihat di depan, melainkan juga oleh kerja keras tim di balik layar yang menjaga kualitas layanan setiap hari.

    Housekeeping adalah departemen hotel yang bertanggung jawab penuh atas kebersihan, kerapihan, dan kenyamanan seluruh area, mulai dari kamar tamu, koridor, lobi, hingga fasilitas umum. Tugas mereka mencakup menata tempat tidur, membersihkan kamar mandi, mengganti linen dan handuk, memastikan perlengkapan kamar tersedia, menjaga aroma ruangan tetap segar, hingga memperhatikan detail kecil seperti pencahayaan dan dekorasi agar tamu merasa betah.

    Dengan kerja teliti dan konsisten, tim Housekeeping menjadi garda terdepan yang menentukan kualitas pengalaman menginap setiap tamu.

    Melalui Sleep Tourism Pajamas Party, Aston Madiun dan favehotel Madiun ingin mengedukasi masyarakat bahwa kualitas tidur dan kenyamanan tamu berawal dari tangan terampil Housekeeping.

    Ke depan, komitmen hotel adalah menghadirkan layanan inovatif sekaligus mendukung kemajuan pariwisata di Kota Madiun.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • hukum

    Tekan Angka Kecelakaan Hingga 44,6 Persen, Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Raih Juara I dari Polda Jatim

    WARTAPENASATUJATIM | TANJUNG PERAKSatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak sukses menorehkan prestasi gemilang. Tak tanggung-tanggung, satuan ini berhasil menyabet Juara I Kategori Penurunan Angka Kecelakaan Lalu Lintas untuk periode Triwulan I 2025 berdasarkan Polres Type C jajaran Polda Jawa Timur, dengan angka penurunan mencapai 44,6 persen.

    Penghargaan bergengsi ini diserahkan dalam acara Latihan Kemampuan (Latkapuan) Penanganan Laka Lantas yang diselenggarakan oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Timur.

    Acara yang berlangsung di Ballroom Surabaya Suites Hotel pada Selasa (9/9/2025) lalu itu menjadi ajang penganugerahan bagi polres-polres dengan kinerja terbaik.

    Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Dirlantas Polda Jawa Timur beserta para pejabat utama (PJU) Ditlantas. seluruh Kasat Lantas, Kanit Gakkum, dan perwakilan anggota lantas dari berbagai polres di wilayah Jatim turut hadir dalam acara penting ini.

    Dalam arahannya, Dirlantas Polda Jatim memberikan penekanan kepada seluruh jajaran untuk terus bekerja keras dan berinovasi guna menekan fatalitas di jalan raya.

    Puncak acara ditandai dengan penganugerahan penghargaan kepada polres jajaran yang dinilai berhasil menurunkan angka laka lantas.

    Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Imam Sayfudin Rodji, menerima secara langsung piagam Juara I sebagai bukti keberhasilan institusinya.

    Melalui Kasi Humas Iptu Suroto, AKP Imam Sayfudin Rodji menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya.

    “Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh personel Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan tentunya berkat dukungan serta kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas,” ujar Iptu Suroto, Kamis (18/9/2025).

    Ia menegaskan, pencapaian ini justru menjadi pemacu semangat bagi jajarannya untuk tidak cepat berpuas diri.

    “Ini adalah motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan upaya preemtif dan preventif demi mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak,” pungkasnya.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • Kriminal

    Kapolda Jatim Buru Dalang Demo Anarkis, 997 Perusuh Diamankan

    WARTAPENASATUJATIM | Surabaya – Ratusan perusuh yang terlibat dalam aksi demo anarkis di berbagai wilayah Jawa Timur akhirnya berhasil ditangkap. Kini, Polda Jatim tengah memburu sosok dalang serta pihak yang diduga menjadi pendana di balik kerusuhan tersebut.

    Kapolda Jatim, Irjen Pol Nanang Avianto, menegaskan bahwa pihaknya terus bekerja keras untuk mengungkap aktor intelektual di balik rentetan aksi rusuh yang pecah serentak di berbagai daerah.

    “Dari semua yang kami proses akan kami dalami, dari situ kita cluster dari masing-masing perbuatan, lalu kami analisa dan evaluasi. Ini (aksi berakhir rusuh) kan serentak di Indonesia, berawal dari Jakarta lalu menyebar, kelihatan sekali ada yang menggerakkan,” ujar Nanang saat konferensi pers di Gedung Bidang Humas Polda Jatim, Kamis (18/9/2025).

    Ia menegaskan penyelidikan masih membutuhkan bukti valid sebelum mengumumkan siapa pihak yang mengatur aksi tersebut. “Kami perlu pembuktian-pembuktian yang valid, kami akan terus bekerja dan bekerja untuk mengungkap,” tambahnya.

    Aksi Demo Mahasiswa Disusupi Kelompok Anarko

    Kapolda Jatim mencontohkan kasus unjuk rasa mahasiswa di depan Polrestabes Surabaya pada 30 Agustus 2025 lalu. Menurutnya, aksi mahasiswa sebenarnya berlangsung damai dan tertib. Namun, situasi berubah ketika kelompok anarko menyusup dan memprovokasi kericuhan.

    “Seperti saat di depan Polrestabes Surabaya, adik-adik mahasiswa melakukan penyampaian pendapat depan Polres, lalu disusupi anarko, mereka melempari kemudian kami melindungi adik-adik mahasiswa. Saya yakin sebagai calon intelektual mereka memiliki aturan-aturan dalam penyampaian pendapat,” jelas Nanang.

    Ia menambahkan, pihak kepolisian berusaha memastikan mahasiswa tidak menjadi korban tunggangan kelompok-kelompok tak bertanggung jawab.

    “Mereka akhirnya diserang anarko dan dapat diselamatkan, kami tidak ingin mereka ditunggangi oleh kelompok yang tidak bertanggung jawab, termasuk aksi dari ojek online, untung saja semua saling mengingatkan,” sambungnya.

    997 Perusuh Ditahan, Didominasi Anak-Anak dan Gang Motor

    Hingga kini, Polda Jatim mencatat sebanyak 997 orang telah ditahan akibat kerusuhan di akhir Agustus. Mayoritas dari mereka masih berusia belia dan mengaku hanya ikut-ikutan.

    “Rata-rata (perusuh) di bawah umur karena ikut-ikutan, kemudian muncul gang-gang motor seperti mencari jati diri. Kalau kita lihat mereka gampang terprovokasi karena belum menemukan figur dalam kelompok itu, lalu dalam ponselnya ada daya tarik untuk melakukan kegiatan itu dan tidak ada yang mengingatkan,” beber Nanang.

    Pihak kepolisian juga menegaskan bahwa data lengkap mengenai latar belakang usia, pendidikan, hingga pekerjaan para pelaku sudah terdokumentasi di Ditreskrimum Polda Jatim. “Jejak digital tidak akan pernah hilang. Dari jenis usia, latar belakang pendidikan, pekerjaan, semua progresnya ada dalam pendataan,” imbuhnya.

    Di akhir pernyataannya, Irjen Nanang Avianto mengajak masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi isu-isu yang berpotensi memicu kerusuhan. Ia menekankan pentingnya partisipasi publik dalam menjaga stabilitas keamanan di Jawa Timur.

    “Kepada masyarakat, apabila ada informasi yang penting segera disampaikan dan jangan ragu-ragu. Tujuan kita sama, jangan sampai harkamtibmas terganggu. Semoga bisa terungkap pelaku-pelaku yang mendesain bahkan yang mendanai kegiatan ini,” tandasnya.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • SOSIAL

    Kodam Brawijaya Gelar Baksos Penyuluhan dan Pemeriksaan Kesehatan Untuk Driver Ojol Perempuan

    WARTAPENASATUJATIM | SurabayaKodam V/Brawijaya terus menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan menggelar bakti sosial berupa penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan gratis bagi para driver ojek online (ojol) perempuan.

    Kegiatan yang digelar di RS TK III Brawijaya, Surabaya pada Kamis (18/09/2025) pagi itu, bertujuan memberikan perhatian khusus kepada para driver ojol perempuan yang setiap hari beraktivitas di jalan raya dengan tingkat risiko kesehatan cukup tinggi.

    Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A, mengatakan jika baksos itu merupakan wujud sinergi TNI dengan masyarakat.

    “Driver ojol perempuan memiliki peran besar dalam menopang perekonomian keluarga. Kodam hadir untuk memberikan dukungan berupa layanan kesehatan dan penyuluhan agar mereka tetap sehat dan produktif,” ujar Pangdam.

    Dalam kegiatan tersebut, tim kesehatan Kodam memberikan layanan pemeriksaan kesehatan umum, pengecekan tensi, gula darah, kolesterol, hingga konsultasi medis.

    Selain itu, peserta juga mendapatkan penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi, pentingnya menjaga pola makan, serta cara menghadapi kelelahan akibat pekerjaan.

    Rima (38), salah satu driver ojol perempuan yang mengikuti kegiatan itu mengaku sangat terbantu dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis dari Kodam.

    “Kami jarang sempat periksa kesehatan karena sibuk di jalan. Dengan adanya kegiatan ini, kami merasa diperhatikan,” ungkapnya.

    Kegiatan baksos itu disambut antusias oleh para peserta. Selain mendapatkan pemeriksaan kesehatan, mereka juga menerima paket vitamin dan suplemen untuk menunjang stamina.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • SOSIAL

    Bakti Teritorial Prima: Bentuk Nyata Kepedulian dan Pengabdian TNI

    WARTAPENASATUJATIM | Madiun – Memperingati HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Korem 081/DSJ menggelar Bakti Teritorial Prima, bertempat di Makorem 081/DSJ, Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Kamis (18/9/2025). Kegiatan yang dilaksanakan meliputi pengobatan gratis, donor darah, dan pembagian paket sembako.

    Selain menjadi momentum untuk lebih mempererat hubungan antara TNI dan rakyat, kegiatan yang dilaksanakan juga bentuk kehadiran mereka untuk terus hadir dan membantu setiap kesulitan masyarakat.

    “Bakti Teritorial Prima yang kami selenggarakan ini merupakan bentuk nyata kepedulian dan pengabdian TNI kepada masyarakat,” kata Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto di sela kegiatan.

    Danrem berharap, aksi sosial ini akan dapat berdampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan dan derajat kesehatan masyarakat.

    “Semoga ini manfaatnya akan benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” ujar Pamen TNI AD jebolan Akmil 1998 itu.

    Sementara itu, Didin dari PMI Kota Madiun mengapresiasi terhadap kegiatan donor darah yang diselengarakan dalam Bakti Teritorial Prima. Ia menyebut, puluhan kantong darah berhasil terkumpul dalam kegiatan kali ini.

    “Terima kasih kepada TNI dan Korem 081/DSJ atas terselenggaranya kegiatan donor darah ini. Karena ini akan sangat membantu untuk mencukupi kebutuhan darah di Kota Madiun,” sebutnya.

    “Ini tadi sudah kami hitung ada 51 pendonor yang berhasil diambil darahnya. Artinya terkumpul 51 kantong darah,” lanjutnya.

    Sejak awal dibuka sekitar pukul 08.00 WIB, Bakti Teritorial Prima yang diselenggarakan telah dipadati oleh ratusan warga. Kebanyakan dari mereka memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang disediakan.

    Salah satunya Laili (45), warga Desa Bangunsari, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun. Ia merasa sangat terbantu dengan layanan Kesehatan gratis yang disediakan.

    “Saya senang sekali ada bantuan dari Korem dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis. Ini sangat membantu masyarakat. Kita  bisa cek darah atau cek kesehatan rutin,” katanya.

    Ia pun berharap, aksi serupa ke depannya dapat terus berlanjut dan atau rutin diselenggarakan.

    Laili juga menilai, aksi seperti ini telah menunjukkan bahwa peran TNI tidak hanya sebatas garda terdepan pertahanan negara, tetapi juga institusi yang selalu peduli terhadap kesejahteraan rakyat.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • Daerah,  SOSIAL

    Bahagianya Kaum Difabel Dapat SIM Gratis dari Polres Jember di Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke – 70

    WARTAPENASATUJATIM | JEMBER – Ada yang berbeda di peringatan Hari Lalu lintas Bhayangkara ke-70 yang diperingati oleh Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres Jember Polda Jawa Timur (Jatim).

    Jajaran Satlantas Polres Jember Polda Jatim menggelar layanan spesial berupa pembuatan dan perpanjangan SIM D gratis khusus bagi penyandang disabilitas.

    Kegiatan yang berlangsung di halaman parkir Satlantas Polres Jember, Rabu (17/9/25) itu disambut antusias oleh para kaum difabel.

    Sedikitnya ada 25 penyandang disabilitas dari berbagai wilayah Jember yang memanfaatkan layanan sosial oleh Satlantas Polres Jember Polda Jatim ini.

    Abdullah, salah satu pemohon SIM mengaku sangat senang bisa difasilitasi oleh Polres Jember.

    “Terima kasih banyak atas SIM gratis ini, semoga ke depan bisa lebih banyak lagi teman-teman disabilitas yang difasilitasi, karena masih banyak yang belum punya SIM,” ucapnya.

    Senada dengan itu, Ika Wilujeng Lestari juga menyampaikan rasa bangganya. Harapannya, program ini tidak hanya di momen tertentu saja, tapi bisa terus ada agar lebih banyak penyandang disabilitas yang terbantu.

    “Sukses selalu untuk Polres Jember, semoga makin solid, jaya, dan inklusif bersama kami,” ujarnya dengan penuh semangat.

    Sementara itu Wakapolres Jember, Kompol Ferry Darmawan, S.Psi., S.I.K, secara simbolis menyerahkan SIM kepada peserta.

    Dalam keterangannya, ia menyampaikan bahwa program ini jadi wujud nyata kepedulian Polres Jember Polda Jatim untuk semakin dekat dengan semua kalangan masyarakat.

    “Dalam rangka Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, kami bekerjasama dengan BRI untuk memfasilitasi teman-teman disabilitas membuat dan perpanjangan SIM,” ujarnya.

    Ia berharap dengan SIM ini para kaum difabel bisa beraktivitas dengan lebih leluasa.

    “Ini juga bentuk komitmen kami untuk terus hadir tanpa terkecuali bagi seluruh masyarakat,” ungkap Kompol Ferry.

    Pada kesempatan yang sama, Kasat Lantas Polres Jember, AKP B Bagas Simamarta, menambahkan bahwa ide layanan ini muncul dari aspirasi komunitas disabilitas di Jember.

    “Kemarin mereka bersurat kepada kami, meminta agar difasilitasi. Kebetulan momennya pas dengan Hari Lalu Lintas, jadi kami berinisiatif menggandeng Bank BRI untuk membantu. Alhamdulillah bisa terwujud dan semoga memberi manfaat,” jelas AKP Bagas.

    AKP Bagas mengatakam acara ini bukan hanya sekadar perayaan ulang tahun, tapi juga bukti nyata bahwa kepolisian semakin membuka ruang inklusi bagi semua lapisan masyarakat.

    “Kehadiran SIM gratis untuk disabilitas menjadi langkah maju menuju pelayanan publik yang lebih humanis, setara, dan peduli,” tutup AKP Bagas.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • hukum,  Kriminal

    Diduga Inisial A/R inilah yang Memainkan Potongan Hibah Dana Pemerintah Provinsi Jawa Timur Untuk Masjid dan Pondok Pesantren

    WARTAPENASATUJATIM | Surabaya – Dana Hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang turun untuk kepentingan Masjid dan Pondok Pesantren di wilayah Jawa Timur ditengarai menjadi ajang “bancakan” para oknum yang mengiringi turunnya dana hibah Pemprov Jatim tersebut.

    Hal ini terungkap dengan jelas ketika tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim turun melakukan Pengumpulan Bahan Keterangan (Pulbaket) internal ke beberapa Masjid dan Pondok Pesantren terutama di wilayah Madura, persisnya di Sumenep Madura Jawa Timur.

    Sesuai dengan pengakuan beberapa pengurus Masjid dan Lembaga Pondok Pesantren, diketahui bahwa dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang diberikan kepada Masjid dan Pondok pesantren di wilayah Sumenep Madura Jawa Timur, di tahun 2023 mereka menerima bantuan anggaran dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur sampai ratusan juta rupiah.

    Timbul permasalahan ketika Dana hibah tersebut dicairkan, datanglah oknum inisial UBD dari Sumenep yang mengaku sebagai orang yang membantu mereka untuk mendapatkan dana hibah tersebut dan mereka diminta menyerahkan 30 – 50% dari total pencairan tersebut untuk diserahkan kepada UBD dan apabila tidak menyerahkan dana potongan tersebut , para pengurus Masjid dan Pondok Pesantren di wilayah Kabupaten Sumenep diancam tidak akan pernah lagi menerima dana hibah untuk tahun-tahun berikutnya.

    Potongan dana hibah sebesar 30 – 50% dari total pencairan dana hibah yang turun ke Masjid dan Pondok Pesantren tersebut disalurkan inisial UBD kepada inisial FR di Pamekasan, sebelum akhirnya mengalir kepada oknum inisial A/R di Surabaya.

    Dalam penelusuran yang sangat mendalam selanjutnya dari tim Litbang dan Investjgasi MAKI Jatim, inisial A/R tersebut ditengarai sebagai orang yang memang sangat dekat dengan penguasa di Jawa Timur, sehingga mereka dirasa bebas memainkan perannya termasuk dugaan menerima uang Cash back dari inisial FR di Pamekasan.

    Ditengarai juga, bukan hanya diduga memaksa dan meminta fee sebesar 30 – 50% dari total pencairan dana hibah yang masuk, para oknum tersebut juga mengarahkan kepada pihak penerima hibah, bahwa untuk pekerjaan sesuai proposal pembangunan yang ada, harus dikerjakan oleh CV atau kontraktor pelaksana yang diduga telah disiapkan oleh oknum tersebut.

    Dari hasil penelusuran yang telah dilakukan Tim Litbang dan investigasi MAKI Jatim, Alhamdulillah telah berhasil mengantongi sejumlah fakta hukum yang layak untuk menjadi materi pelaporan hukum dalam persiapan berkas pelaporan yang akan dilakukan MAKI Jatim kepada KPK.

    “Setelah berkeliling hampir seminggu di wilayah Sumenep dan Madura, tim Litbang dan investigasi MAKI Jatim sekarang mulai bergerak menyisir beberapa Masjid dan Pondok Pesantren di wilayah Jawa Timur bagian Timur, dan saya dengar, praktik dugaan setor fee potongan dana hibah Pemprov Jatim tersebut ternyata terjadi juga dengan sistem yang sama,” ungkap Heru MAKI, Ketua Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Koorwil Provinsi Jawa Timur dan Indonesia Bagian Timur.

    Heru MAKI menyampaikan bahwa proses pulbaket internal dari tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim sekarang masih berjalan sampai beberapa pekan ke depan dikarenakan ada potensi bahwa kuat dugaan besaran fee potongan dana hibah yang dinikmati oleh segelintir orang tersebut masuk dalam kategori “Mega Korupsi”.

    Dalam penegasannya, Heru MAKI menyampaikan dengan tegas bahwa sesuai hasil penelusuran tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim, praktik dugaan korupsi berbasis Cash back atau fee proyek dari pencairan dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang masuk ke Masjid dan Pondok Pesantren tersebut TIDAK ADA KORELASI ATAU HUBUNGANNYA DENGAN IBUNDA GUBERNUR JAWA TIMUR.

    “Ini harus menjadi catatan bahwa Ibunda Gubernur Jawa Timur sama sekali tidak mengetahui praktik dugaan korupsi tersebut dan tidak juga ada satu SEN PUN dari dana fee proyek 30 – 50% tersebut yang diketahui atau masuk ke Ibunda Gubernur Jawa Timur, MOHON INI DIGARIS BAWAHI,” tegas Heru MAKI kepada kontributor media.

    Heru MAKI menambahkan bahwa keberadaan inisial A/R yang diduga menjadi aktor utama dalam penerimaan fee proyek berbasis dana hibah yang turun ke Pondok Pesantren tersebut tidak ada hubungan kejadian atau irisannya sama sekali dengan Ibunda Gubernur Jawa Timur, terutama dalam hal dugaan “SETORAN”.

    Tim Litbang dan Investigasi MAKI Jatim juga sedang “menunggu” aksi dari sang aktor, berkaitan dengan aliran dan ke siapa saja yang diduga akan menerima fee proyek tersebut setelah diserahkan FR ke A/R.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • Daerah

    BABINMINVETCADDAM V/Brawijaya Gelar Pelepasan Kolonel Inf Joni Arsya

    WARTAPENASATUJATIM | Surabaya – Acara pelepasan Kababinminvetcaddam V/Brawijaya, Kolonel Inf Joni Arsya beserta Ibu Irma Joni Arsya, berlangsung meriah. Kolonel Inf Joni Arsya akan melanjutkan tugas sebagai Pamen Ahli Bidang Sosial Budaya Sahli Pangdam V/Brawijaya. (Rabu, 17 September 2025.)

    Hadir dalam acara tersebut Letkol Kav Akhmat Sukron S.I.P., M.H.I, Sekretaris Babinminvetcaddam V/Brawijaya, serta para Kabag, Kasi, Kakan, dan Kaur, Keprim, serta perwakilan anggota Militer dan PNS Babinminvet. Acara dilaksanakan di Mababinminvetcaddam V/Brawijaya, Jl. Mulyorejo Indah I No. 6 Surabaya.

    Dalam sambutannya, Kolonel Inf Joni Arsya mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit dan PNS Babinminvetcaddam V/ Brawijaya.

    “Saya atas nama pribadi maupun kedinasan mengucapkan terima kasih atas kerjasama, loyalitas, dan dedikasi yang telah ditunjukkan selama ini. Suasana penuh kebersamaan dan kekeluargaan jangan berhenti sampai disini, tetap jalin silaturahmi”, ungkap Kolonel Joni Arsya.

    Dengan pengabdian yang telah diberikan, Kolonel Inf Joni Arsya berharap agar semangat dan dedikasi tersebut dapat terus dipegang oleh seluruh anggota untuk kemajuan dan keberhasilan bersama.

    Pada kesempatan yang sama, dilanjutkan Pengarahan oleh Sekretaris Babinminvetcaddam V/ Brawijaya Letkol Inf Achmad Sukron. Yang intinya menyemangatkan moril anggota.

    “Sambil menunggu jabatan definitif. Kita selalu bersyukur dan kompak dalam menjalankan tugas pokok satuan. Saya berharap tetap jaga soliditas satuan.” Pungkas Letkol Inf Achmad Sukron.** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan

  • Uncategorized

    Pangdam Brawijaya Himbau Prajurit Perkuat Sinergitas

    WARTAPENASATUJATIM | Surabaya – Beberapa pesan penting disampaikan oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A, di sela pelaksanaan upacara rutin 17-an yang berlangsung di Lapangan Ahmad Yani Makodam V/Brawijaya, Surabaya pada Rabu (17/09/2025) pagi.

    Salah satunya situasi pasca ketegangan geopolitik global, hingga ancaman keamanan siber yang berpotensi menganggu stabilitas ekonomi dan keamanan nasional.

    “Pasca  terjadinya aksi demonstrasi beberapa waktu yang lalu, memerlukan sikap yang bijak dalam menerima setiap informasi yang bersumber dari media sosial maupun media masa,” ungkap Pangdam.

    “Kita harus mampu menjadi contoh dengan menyebarkan informasi yang benar, terverifikasi dan berintegritas, sehingga stabilitas keamanan tetap terjaga dan mencegah terjadinya perpecahan yang berdampak terhadap disintegrasi bangsa,” tegasnya,” imbuhnya.

    Berkaitan dengan hal itu, kata Mayjen TNI Rudy, Kodam Brawijaya tak hanya berperan sebagai menjaga stabilitas wilayah saja, namun menurutnya, Kodam Brawijaya harus bisa memperkuat sinergitas dengan seluruh komponen bangsa lainnya.

    Berlandaskan pengabdian yang tulus, Mayjen TNI Rudy meyakini jika Kodam Brawijaya mampu menjalankan amanah sebagai benteng pertahanan sekaligus motor penggerak dalam mensuskeskan pembangunan menuju Indonesia maju, adil dan sejahtera.

    “Kodam Brawijaya harus bisa hadir ditengah-tengah masyarakat sebagai solusi berbagai persoalan yang mereka hadapi,” jelasnya.*** (Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan