Opini
SINERGI LUBKITA ,KLSN DAN KPPI LUNCURKAN PROGRAM KETAHANAN PANGAN DI MAJALENGKA
Jakarta wartapenasatu.com
Kolaborasi Strategis untuk Ketahanan Pangan Nasional
PT Lumbung Artha Kita (LUBKITA) yang dipimpin oleh Ibu Indriyani Wolf bersama suami, Koperasi Lumbung Sejahtera Nasional (KLSN), dan Yayasan Lumbung Sejahtera Kita (YLSK), resmi menjalin kolaborasi strategis dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) yang diketuai oleh Ibu Sinda Sutadisastra. Kolaborasi ini menandai komitmen bersama dalam mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya melalui penguatan peran perempuan.
Langkah nyata dari kerja sama ini ditunjukkan melalui pelaksanaan penanaman perdana seluas 5 hektar di Desa Majasuka, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat pada 17 Juli 2025. Acara ini menjadi tonggak penting bagi KLSN dalam mewujudkan visi besar pertanian terpadu dan berkelanjutan yang mampu menopang kebutuhan pangan nasional.
Dalam sambutannya, Ibu Indriyani Wolf menegaskan bahwa isu ketahanan pangan tidak dapat diatasi secara individu. Dibutuhkan sinergi antara masyarakat, koperasi, organisasi perempuan, dan pemerintah. Ia menekankan pentingnya membentuk tim yang solid serta merangkul dukungan dari semua pihak agar program ini berjalan sukses dan memberikan dampak jangka panjang bagi rakyat.
Kehadiran berbagai tokoh penting dalam penanaman perdana ini, seperti Kepala Dinas Pertanian, Kapolsek, dan Danramil setempat, menjadi bukti bahwa kolaborasi lintas sektor sangat mungkin diwujudkan. Keterlibatan mereka menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung program-program strategis yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
Ibu Sinda Sutadisastra, Ketua Umum KPPI, menyambut baik inisiatif ini dengan penuh semangat. Ia menilai bahwa gerakan pertanian ini sejalan dengan misi KPPI dalam meningkatkan peran perempuan sebagai pelaku utama pembangunan. Menurutnya, perempuan memiliki potensi besar dalam menjaga stabilitas pangan dan ekonomi keluarga jika diberdayakan secara tepat.
Lebih lanjut, Ibu Sinda berharap agar KLSN di bawah kepemimpinan Indriyani Wolf dan suami dapat terus menjalankan program ini secara berkelanjutan. Ia menilai bahwa kesinambungan sangat penting untuk membangun kemandirian pangan serta menciptakan lapangan kerja baru di pedesaan. KPPI siap menjadi mitra strategis dalam penguatan jaringan perempuan tani di seluruh Indonesia.
Kolaborasi ini menjadi contoh nyata bagaimana sektor swasta, koperasi, dan organisasi perempuan dapat bersatu untuk menjawab tantangan bangsa. Melalui gerakan penanaman ini, diharapkan semangat gotong royong dapat kembali menjadi budaya dalam mewujudkan kedaulatan pangan dan keadilan sosial.
Dengan penanam perdana ini menjadi salah satu bukti gebrakan baru untuk menuju Indonesia Emas melalui pertahanan pangan melalui perempuan – perempuan hebat
“Nok Srie” Melaporkan
USTADZ DAN ASN DI DUGA NIKAHKAN ISTRI ORANG TANPA SURAT CERAI KASUS BELUM TUNTAS
Warga Tubaba Laporkan Ustaz dan ASN Diduga Nikahkan Istri Orang Tanpa Surat Cerai
Tulang Bawang Barat, 16 Juli 2025 – MTV..Kasus dugaan pernikahan ilegal kembali mencuat di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung. Seorang warga melaporkan Ustaz Sunaryo dan ibunya, Sukartik yang diketahui merupakan aparatur sipil negara (ASN) di Kecamatan Kota Gajah karena menikahkan seorang perempuan yang masih berstatus istri sah dari pria lain, tanpa adanya surat cerai atau putusan pengadilan.
Laporan tersebut telah dilayangkan ke Polres Gunung Sugih sejak 20 Mei 2024. Namun hingga lebih dari satu tahun berlalu, pelapor mengaku belum mendapatkan kepastian hukum dari pihak kepolisian.
“Kami kecewa karena sudah beberapa kali mendatangi Polres, tapi belum ada tindakan apa pun. Mereka hanya menyebut masih dalam proses pencarian bukti, padahal semua keterangan saksi dan dokumen sudah kami serahkan,” ujar pelapor yang meminta identitasnya dirahasiakan, Rabu (16/7).
Masyarakat Tiyuh Waysido, tempat peristiwa ini diketahui terjadi, juga mulai angkat suara. Salah satu warga, RBN, menyampaikan keprihatinannya atas lambannya proses hukum dalam perkara tersebut.
“Sudah hampir dua tahun kasus ini bergulir, tapi belum satu pun yang ditetapkan sebagai tersangka. Kami mendesak Kapolres Gunung Sugih untuk bertindak cepat dan transparan, agar korban mendapat keadilan,” tegasnya.
Pernikahan Ilegal Bisa Dipidana
Secara hukum, menikahkan seseorang yang masih terikat pernikahan sah tanpa bukti perceraian melanggar ketentuan Pasal 279 KUHP tentang pernikahan yang bertentangan dengan hukum. Selain itu, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan menegaskan bahwa pembuktian status cerai dari pengadilan adalah syarat mutlak sebelum seseorang bisa menikah kembali.Jika terbukti bersalah, pihak yang menikahkan dalam hal ini Ustaz Sunaryo dan Sukartik dapat dijerat pidana karena dianggap turut serta dalam perbuatan melawan hukum.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Gunung Sugih belum memberikan keterangan resmi. Prokontra.News akan terus memantau perkembangan kasus ini dan menyampaikan informasi terbaru dari aparat penegak hukum.(Nanang Ali )
SIPROPAM POLRES TULANG BAWANG BARAT LAKUKAN GAKTIBLIN UNTUK MENINGKATKAN DISIPLIN PERSONIL
Gaktiblin personil, Sipropam Polres Tulang Bawang Barat Cek Inventaris Ranmor Dan Senpi Jajaran Polsek
Sebagai wujud pendisiplinan personel Polri pada Polres Tubaba, Polda Lampung, Sipropam laksanakan Gaktiblin (Penegakkan Dan Penertiban Disiplin) pemeriksaan kendaraan bermotor (ranmor) dinas dan senjata api milik jajaran Polsek di Wilayah Hukum Polres Tubaba, yang dipimpin langsung Kasi Propam Iptu Sulistiawansyah, S.H. Di dampingi Kasubbag bekpal Bag log dan Personil Polres Tubaba, Selasa (15/07/2025)
_Sipropam Polres Tulang Bawang Barat Lakukan Gaktiblin untuk Meningkatkan Disiplin Personel_
Sipropam Polres Tulang Bawang Barat melakukan kegiatan Gaktiblin (Penegakkan Dan Penertiban Disiplin) pemeriksaan kendaraan bermotor (ranmor) dinas dan senjata api milik jajaran Polsek di Wilayah Hukum Polres Tubaba. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasi Propam Iptu Sulistiawansyah, S.H. dan didampingi oleh Kasubbag bekpal Bag log dan Personil Polres Tubaba.
Kegiatan Gaktiblin ini bertujuan untuk memastikan bahwa kendaraan dinas dan senjata api dalam kondisi baik dan siap digunakan untuk pelaksanaan tugas kepolisian. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan disiplin personel Polri pada Polres Tubaba.
Kapolres Tubaba AKBP Sendi Antoni, S.I.K., M.I.K. melalui Kasi Propam Iptu Sulistiawansyah Putra, S.H. menjelaskan bahwa kegiatan Gaktiblin ini sangat penting untuk dilakukan guna memastikan bahwa seluruh personel Polres Tubaba memiliki disiplin yang tinggi dalam menjalankan tugasnya.
Pemeriksaan kendaraan dinas dan senjata api dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan bahwa seluruh peralatan dalam kondisi baik dan siap digunakan. Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan disiplin personel dalam menggunakan kendaraan dinas dan senjata api.
Dengan adanya kegiatan Gaktiblin ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepolisian kepada masyarakat dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.
Kegiatan Gaktiblin ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi personel Polres Tubaba lainnya untuk selalu meningkatkan disiplin dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.
Melalui kegiatan Gaktiblin ini, Polres Tubaba menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme personelnya dalam menjalankan tugas kepolisian.
“Dari Aceh ke Jakarta, Cut Nurlaila Bawa Misi Besar Lewat Kolaborasi dengan KPPI”
Jakarta wartapenasatu.com
Ibu Cut Nurlaila, ketua umum Tunas Prabowo 08
Ketua yayasan. Tunas kosong delapan Jaya abadi
Ketua koperasi tunas kosong delapan kaya abadi..
Merapatatkan diri ke barisan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) bersama Ibu Sinda sutadisastra sebagai Ketua Umum
Ibu Cut Nurlaila yakin hijrah saya dari Aceh ke Jakarta tidak akan sia – sia berkolaborasi dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) Untuk memberikan pelatihan dan peluang mengembangkan perekonomian khusus nya untuk para perempuan gara bisa sejajar dengan laki-laki dan Ibu Cut Nurlaila sangat berharap kedepannya menuju Indonesia Emas tidak ada lagi kasus-kasus dimana perempuan selalu menjadi objek yang tersakiti dari stacment Ibu Cut Nurlaila membuat Ibu Sinda sutadisastra sangat antusias untuk berkolaborasi bersama Tunas Prabowo 08 yang di pimpin Ibu Cut Nurlaila dan ini akan melahirkan Cut nyak Dien berikutnya untuk Kemajuan Indonesia dalam menuju Indonesia EmasDeklarasi kerja sama ini Di ikuti 60 Organisasi Perempuan- Perempuan Hebat pada tgl 10 July 2025 Berlokasi Cascade kofy Kwitang Senen Jakarta pusat
Ibu Cut sendiri Asal aceh Uttara
Anak dar almarhum. Purnawirawan T. U. Sulaiman“Nok Srie”Melaporkan
JAGAT NUSANTARA BERKAH (JNB) DAN KONGRES PEJUANG PEREMPUAN INDONESIA (KPPI) MEMBANGUN KEPEDULIAN DAN SOLIDARITAS SOSIAL
Jakarta wartapenasatu.com
Ibu Lia Ratna Indirawati Bagian dari Sri Kandi Jagat Nusantara Berkah (JNB) dan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI )Dorong Peran Perempuan dalam Sosial Kemasyarakatan
Jagat Nusantara Berkah (JNB) menjalin sinergi dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) Yang Di Pimpin Oleh Ibu Sinda sutadisastra untuk mendorong pemberdayaan perempuan dan peran aktif dalam pembangunan sosial kemasyarakatan. Melalui kolaborasi ini, JNB ingin menciptakan ruang aktualisasi diri bagi perempuan agar tidak hanya mandiri secara finansial, namun juga menjadi sosok aktivis karismatik yang karya-karyanya dinanti masyarakat luas.
Semangat yang diusung Jagat Nusantara Berkah (JNB) dan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) berakar pada keyakinan bahwa perempuan tidak perlu bergantung pada pihak lain untuk bisa unggul. Perempuan didorong untuk berusaha dan berkembang melalui kekuatan diri sendiri, menjadi tokoh-tokoh inspiratif yang memberikan dampak nyata dalam kehidupan sosial.
Mengambil inspirasi dari tokoh-tokoh perempuan hebat seperti Ratu Shima dari abad ke-6 dan R.A. Kartini, kolaborasi ini menegaskan pentingnya peran perempuan dalam sejarah perjuangan dan kemajuan bangsa.Jagat Nusantara Berkah (JNB) berupaya melanjutkan semangat tersebut melalui aksi nyata di berbagai bidang sosial di seluruh penjuru nusantara.
Sebagai bagian dari programnya, Jagat Nusantara Berkah (JNB) menggagas pendirian berbagai fasilitas seperti rumah ilmu, pesantren, rumah tahfidz, rumah singgah, serta layanan bantuan sosial. Program ini bertujuan menjembatani kebutuhan masyarakat dengan sumber dana seperti hibah, CSR perusahaan, dan dana zakat, infaq, serta shodaqoh (ZIS) baik dari dalam maupun luar negeri.
Tak hanya itu, kegiatan Jagat Nusantara Berkah (JNB)juga mencakup acara amal dan penggerakan sumber daya manusia (SDM) dalam berbagai bidang seperti lingkungan, kesehatan, dan budaya. Tujuan dari semua inisiatif ini adalah membangun kepedulian dan solidaritas sosial yang lebih luas di masyarakat.
Sasaran utama program-program Jagat Nusantara Berkah (JNB) adalah kelompok masyarakat yang paling membutuhkan, seperti anak yatim piatu, dhuafa, para janda, lansia, abdi negara, serta warga di perkotaan maupun pedesaan. Hal ini mencerminkan komitmen organisasi dalam menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali.
Jagat Nusantara Berkah (JNB) sendiri terdiri dari anggota-anggota dengan latar belakang profesional, termasuk staf khusus (stafsus), pegawai BUMN, anggota Baznas, dan lembaga-lembaga zakat nasional lainnya. Dengan sumber daya yang kuat dan jaringan yang luas, JNB optimistis bisa terus memperluas dampak positifnya di tengah masyarakat.
Deklarasi kerja sama ini Di ikuti 60 Organisasi Perempuan- Perempuan Hebat pada tgl 10 July 2025 Berlokasi Cascade kofy Kwitang Senen Jakarta pusat
“Nok Srie”Melaporkan
KOLABORASI EMAS DAN KPPI BERSATU MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DAN MELESTARIKAN BUDAYA
Jakarta wartapenasatu.com
_Komunitas Emak-Emak Sehat (EMAS) Bergabung dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI)_
Ibu Nyimas Nining Rachman, pemimpin Komunitas Emak-Emak Sehat (EMAS), sangat antusias sekali bisa bergabung dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) yang dipimpin oleh Ibu Sinda Sutadisastra sebagai Ketua Umum. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program-program sosial budaya.
Program sosial budaya adalah berbagai inisiatif dan kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan, melestarikan, dan memajukan aspek sosial dan budaya suatu masyarakat. Program ini mencakup berbagai kegiatan seperti pelestarian budaya lokal, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, serta kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
Dengan bergabungnya EMAS dengan KPPI, diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, terutama kelompok rentan seperti perempuan dan anak-anak. Kegiatan sosial budaya dapat mempererat hubungan sosial antar anggota masyarakat, menciptakan rasa kebersamaan, dan memperkuat solidaritas sosial.
KPPI memiliki visi untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan dan masyarakat melalui program-program pemberdayaan dan sosial budaya. Dengan kolaborasi ini, EMAS dan KPPI dapat bekerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melestarikan budaya luhur.
Program sosial budaya yang dapat dilakukan oleh EMAS dan KPPI antara lain program revitalisasi bahasa daerah, program pertukaran pelajar antar daerah, program pemberdayaan perempuan, dan program pengentasan kemiskinan. Dengan adanya program yang terencana dan terarah, diharapkan masyarakat dapat hidup lebih sejahtera, harmonis, dan budaya luhur tetap terjaga.
Ibu Sinda Sutadisastra menyatakan bahwa KPPI sangat berharap dapat bersinergi dengan baik dengan EMAS untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan kolaborasi ini, diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan nasional, khususnya dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan mengurangi kemiskinan.
Melalui kolaborasi ini, EMAS dan KPPI optimis bahwa masyarakat dapat hidup lebih sejahtera, harmonis, dan budaya luhur tetap terjaga. Dengan demikian, Indonesia dapat menjadi negara yang lebih maju dan sejahtera.
Deklarasi kerja sama ini Di ikuti 60 Organisasi Perempuan- Perempuan Hebat pada tgl 10 July 2025 Berlokasi Cascade kofy Kwitang Senen Jakarta pusat
“Nok Srie” Melaporkan
SINERGI PERMAK-LAKI DAN KPPI UNTUK MEWUJUDKAN KESETARAAN DAN KEADILAN BAGI PEREMPUAN
Jakarta wartapenasatu.com
_Perempuan Melawan Korupsi-Laskar Anti Korupsi Indonesia (Permak-LAKI) Bersinergi dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) untuk Menuju Indonesia Emas_
Direktur Akademik Pemberdayaan Perempuan, Ibu Dr. Yati Maryati Akib (tautan tidak tersedia), sebagai Ketua Umum Perempuan Melawan Korupsi-Laskar Anti Korupsi Indonesia (Permak-LAKI), telah menjadi bagian dari Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) yang dipimpin oleh Ibu Sinda Sutadisastra sebagai Ketua Umum. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan dan mewujudkan Indonesia Emas.
Peran perempuan sangat penting dalam kehidupan keluarga dan pembangunan. Oleh karena itu, pemberdayaan perempuan melalui peningkatan kualitas hidup mereka sangat diperlukan. Kualitas hidup perempuan mencakup perbaikan kondisi fisik dan mental dalam pemenuhan hak dan kebutuhan hidupnya sebagai bagian dari hak asasi manusia.
Visi Permak-LAKI adalah “Perempuan Berkualitas Indonesia Maju Sejahtera”. Untuk mencapai visi ini, Permak-LAKI memiliki beberapa misi, termasuk memberantas tindak pidana korupsi (TIPIKOR) yang berdampak pada perempuan, meningkatkan iman dan taqwa (IMTAG) serta mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) bagi perempuan.
Misi lainnya adalah mewujudkan kualitas dan hak perempuan dalam kesetaraan dan keadilan, termasuk bidang pendidikan, kesehatan, IPTEK, hukum, ekonomi, sosial, budaya, politik, dan lingkungan hidup. Permak-LAKI juga berkomitmen untuk melindungi kepentingan perempuan, anak, dan kaum marginal.
Permak-LAKI juga akan mengawal proses legislasi pasal-pasal dalam Undang-Undang yang tidak berpihak pada perempuan dan anak. Selain itu, Permak-LAKI juga bertujuan untuk menghapus kekerasan fisik, psikis, dan seksual pada perempuan dan anak.
Dengan bersinergi dengan KPPI, Permak-LAKI berharap dapat meningkatkan kualitas hidup perempuan dan mewujudkan Indonesia Emas. Kolaborasi ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan nasional, khususnya dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan mengurangi kemiskinan.
Melalui kolaborasi ini, Permak-LAKI dan KPPI optimis bahwa perempuan dapat menjadi aktor strategis dalam pembangunan dan berperan penting dalam kehidupan keluarga dan masyarakat. Dengan demikian, Indonesia dapat menjadi negara yang lebih maju dan sejahtera.
“Deklarasi kerja sama ini Di ikuti 60 Organisasi Perempuan- Perempuan Hebat pada tgl 10 July 2025 Berlokasi Cascade kofy Kwitang Senen Jakarta pusat
“Nok Srie”Melaporkan
2
PEREMPUAN HEBAT BERSATU LUBKITA DAN KPPI BERKOLABORASI UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN
Jakarta wartapenasatu.com
LUBKITA (PT LUMBUNG ARTHA KITA) Di Pimpin oleh Indriyani Wolf berserta suami berserta KLSN (Koperasi Lumbung Sejahtera Nasional ,YLSK (Yayasan Lumbung Sejahtera Kita)
Ibu Indriyani Wolf pun mendirikan yayasan HAWA (Harmoni Jiwa S
uara Perempuan) Saat ini Ibu Indriyani Wolf Berkolaborasi dengan Ibu Sinda sutadisastra Ketua Umum Kongres Pejuang perempuan Indonesia (KPPI) yang Ingin menciptakan Peluang Ekonomi Untuk Perempuan agar bisa mensejahterakan keluarganya saat ini pada waktu deket
Penanaman pertama 5 hektar di majalengka tgl 17 juli 2025 hasil nyata (KLSN) Koperasi Lumbung Sejahtera Nasional Untuk Keamanan Pangan saya tidak mungkin bekerja sendiri saya butuh kelompok agar program pemerintah berjalan baik menuju Indonesia Emas dan saya tidak untuk bergandeng tangan bersama Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) yang dimana menjembatani 60 Organisasi dan Perusahaan Mandiri yang di pimpin Perempuan – Perempuan Hebat ini lah sosok kartini di era digitalisasi kita yang berada di naungan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) optimis akan bisa mewujudkan pemerdayaan perempuan dalam peningkatan perekonomian
Deklarasi kerja sama ini Di ikuti 60 Organisasi Perempuan- Perempuan Hebat pada tgl 10 July 2025 Berlokasi Cascade kofy Kwitang Senen Jakarta pusat
“Nok Srie”Melaporkan
SINERGI KOALISI ORGAN RELAWAN PRABOWO SUBIANTO (KORPS 08) DAN KONGRES PEJUANG PEREMPUAN INDONESIA (KPPI) UNTUK MEMBANGUN INDONESIA YANG LEBIH BAIK MELALUI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
Jakarta wartapenasatu.com
Koalisi Organ Relawan Prabowo Subianto (KORPS 08) yang di ketuai Ibu Marina Br Siburian pergerakan ini karena rasa cintanya kami terhadap Bapak jokowi komitmen kami tegak lurus apa yang diarahkan bapak Jokowi kami semua berasal dari komonitas yang mendukung pak jokowi beserta kebijakannya Koalisi Organ Relawan Prabowo Subianto (KORPS 08)siap membantu dan memantau kebijakan – kebijakan dan Program -Program Bapak Prabowo Subianto dalam hal ini kami mendampingi dan mensosialisasikan ke masyarakat setiap program – program dan kebijakan bapak prabowo Subianto sesuai mandat dari pak Jokowi bersama Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI ) yang di ketuai Ibu Sinda sutadisastra kami berharap bisa bersenergi dan berkolaborasi dengan baik menuju Indonesia Emas dengan program – program yang lebih baik agar bisa mensejahterakan kaum perempuan dan dapat menuntaskan kebodohan dan kemiskinan
Bantu saya buat Diskripsi berita 7 paragraf
ChatGPT bilang:
Berikut ini deskripsi berita dalam 7 paragraf berdasarkan teks yang Anda berikan, dengan bahasa yang lebih rapi, informatif, dan bernuansa jurnalistik:Koalisi Organ Relawan Prabowo Subianto (KORPS 08) Nyatakan Komitmen Tegak Lurus terhadap Arah Presiden Jokowi
Koalisi Organ Relawan Prabowo Subianto (KORPS 08) yang diketuai oleh Ibu Marina Br Siburian menegaskan komitmennya untuk tetap tegak lurus mengikuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). KORPS 08 menyatakan bahwa gerakan ini lahir dari rasa cinta dan penghormatan yang mendalam terhadap kepemimpinan serta kebijakan Presiden Jokowi selama dua periode masa jabatannya.
Seluruh anggota KORPS 08 berasal dari komunitas relawan yang sebelumnya mendukung penuh Presiden Jokowi. Kini, semangat perjuangan itu dilanjutkan dengan mendampingi serta mengawal kepemimpinan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Menurut Ibu Marina, mereka siap menyukseskan transisi dan kesinambungan kebijakan yang telah dirintis oleh Jokowi demi Indonesia yang lebih baik.
Sebagai bentuk dukungan konkret, KORPS 08 berkomitmen untuk memantau dan mendampingi pelaksanaan program-program serta kebijakan Bapak Prabowo Subianto. Relawan akan turut aktif dalam menyosialisasikan setiap agenda pembangunan kepada masyarakat agar visi dan misi presiden terpilih dapat dipahami dan diterima dengan baik oleh seluruh elemen rakyat.
KORPS 08 juga menyatakan bahwa kerja mereka tidak berdiri sendiri. Mereka menjalin sinergi erat dengan Kongres Pejuang Perempuan Indonesia (KPPI) yang dipimpin oleh Ibu Sinda Sutadisastra. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat peran perempuan dalam pembangunan nasional serta mendorong terciptanya keadilan dan kesejahteraan yang lebih merata.
Ibu Sinda Sutadisastra menyampaikan bahwa KPPI siap berkolaborasi dalam menyusun serta melaksanakan program-program yang berpihak pada perempuan. Fokus utama mencakup pemberdayaan ekonomi, pendidikan, serta peningkatan kapasitas perempuan agar mampu menjadi agen perubahan dalam keluarganya maupun di lingkungan masyarakat.
Kedua organisasi ini menaruh perhatian besar terhadap upaya penuntasan kebodohan dan kemiskinan di Indonesia. Mereka percaya bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam menciptakan generasi yang cerdas dan mandiri. Oleh karena itu, program-program pemberdayaan akan diarahkan untuk membuka akses pendidikan dan pelatihan yang inklusif.
Dengan semangat gotong royong dan komitmen kebangsaan yang tinggi, KORPS 08 bersama KPPI optimis bahwa sinergi ini akan mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045. Mereka berharap kolaborasi ini menjadi contoh bagaimana kekuatan relawan dapat memberi kontribusi nyata bagi bangsa dan negara.
Deklarasi kerja sama ini Di ikuti 60 Organisasi Perempuan- Perempuan Hebat pada tgl 10July 2025 Berlokasi Cascade kofy Kwitang Senen Jakarta pusat
“Nok Srie”Melaporkan
Sinergi GNCP dan KPPI: Membangun “Lumbung Kedua” untuk Kesejahteraan Perempuan
Jakarta wartapenasatu.com