SOSIAL
Jalan jalan ke kantor kementrian pkp
Mimpi Rusun, Harapan dan Kecemasan Warga Jakarta
Antusiasme warga Jakarta terhadap Rusun Wisma Atlet Kemayoran yang digadang-gadang sebagai solusi hunian terjangkau ternyata berbenturan dengan kenyataan di lapangan. Hari ini, [Nama Anda] dan rekannya, Ria, mengunjungi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mencari informasi lebih lanjut. Namun, informasi yang diperoleh justru berbeda dengan yang beredar di masyarakat, menimbulkan kebingungan dan kecemasan.
Perbedaan informasi ini menimbulkan keresahan di tengah masyarakat yang sudah sejak lama menantikan hunian layak dengan harga terjangkau. Banyak warga yang telah mempersiapkan diri, bahkan ada yang sampai merasa takut tidak akan mendapatkan unit di rusun tersebut. Ketidakpastian ini menciptakan suasana yang kurang kondusif dan menimbulkan pertanyaan besar mengenai transparansi informasi.
Pemerintah perlu segera menindaklanjuti perbedaan informasi ini dan memberikan penjelasan yang jelas kepada masyarakat. Kejelasan informasi mengenai persyaratan, proses pendaftaran, dan jadwal penyerahan unit sangat penting untuk menghindari kesalahpahaman dan menjaga kepercayaan publik. Transparansi dan komunikasi yang efektif menjadi kunci keberhasilan program ini.
Keberadaan Rusun Wisma Atlet Kemayoran diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Jakarta yang kesulitan mendapatkan hunian layak. Namun, perbedaan informasi yang terjadi justru menghalangi terwujudnya harapan tersebut. Kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintah sangat bergantung pada kejelasan dan konsistensi informasi yang diberikan.
Selain kejelasan informasi, aspek lain yang perlu diperhatikan adalah kesiapan infrastruktur pendukung rusun. Ketersediaan transportasi umum, fasilitas pendidikan, dan kesehatan di sekitar rusun sangat penting untuk menunjang kenyamanan dan kualitas hidup penghuninya.
Pemerintah perlu mempertimbangkan aspek sosial dan ekonomi masyarakat sekitar dalam pengembangan rusun ini. Partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan pengembangan rusun juga sangat penting untuk menjamin keberhasilan program ini dalam jangka panjang.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi pemerintah untuk selalu memperhatikan aspek komunikasi dan transparansi dalam setiap program yang dijalankan. Kepercayaan publik merupakan modal utama dalam mewujudkan program yang bermanfaat bagi masyarakat. Semoga permasalahan ini dapat segera diselesaikan dan harapan masyarakat terhadap Rusun Wisma Atlet Kemayoran dapat terwujud.
92 Calon Bhayangkara Baru di Kalteng!
Sidang Kelulusan Akhir Penerimaan Polri Terpadu di Polda Kalteng, 92 Peserta Dinyatakan Lulus
Sidang Kelulusan Akhir Penerimaan Polri Terpadu di Polda Kalteng, 92 Peserta Dinyatakan Lulus
Palangka Raya wartapenasatu.comPalangka Raya wartapenasatu.com, – Sebanyak 92 peserta seleksi penerimaan Polri Terpadu Taruna/i Akpol, Bintara dan Tamtama Tahun Anggaran 2025 di Polda Kalteng dinyatakan lulus.
Penentuan kelulusan akhir tersebut disampaikan langsung, Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, saat memimpin sidang terbuka di Aula Arya Dharma, Mapolda setempat, Rabu (2/7/2025) sore.
“Sebanyak 92 calon anggota Polri ini, dinyatakan lulus setelah melewati berbagai macam tes seperti pemeriksaan administrasi, kesehatan, psikologi, jasmani dan tes akademik,” ungkap Kapolda.
Irjen Iwan menegaskan, rekrutmen anggota Polri ini berjalan dengan mengedepankan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH).
“Saya apresiasi atas kinerja rekan-rekan, khususnya pihak panitia yang sudah menjalankan tugas dengan baik, sehingga sudah sesuai dengan prinsip BETAH On, dan untuk para peserta diucapkan selamat atas terpilihnya saudara untuk mengikuti pendidikan kedepan,” ujarnya.
Sementara itu, Karo SDM Polda Kalteng Kombes Pol Leo Surya N. Simatupang menambahkan, untuk peserta yang lulus terpilih dalam seleksi ini, terdiri dari penerimaan Taruna/i Akpol sebanyak 6 peserta 4 pria 2 wanita dan akan melanjutkan untuk seleksi dipanitia pusat (Semarang).
Kemudian untuk penerimaan Bintara Polisi Tugas Umum (PTU) sebanyak 57 peserta, terdiri dari 53 pria dan 4 wanita. Sedangkan untuk penerimaan Tamtama ada 11 peserta pria yang dinyatakan lulus terpilih, serta Bakomsus ada 8 orang dan Bintara Brimob 8 orang serta Bintara Polair 2 orang.
“Kami sampaikan ucapan selamat kepada para peserta yang lulus terpilih, dan untuk peserta yang belum terpilih, jangan putus asa dan tetap semangat untuk mempersiapkan lagi di tahun depan. Kalau ada hal yang mungkin perlu dibenahi agar segera diperbaiki,” tutupnya. (Herry Kalteng)
Amankan Unras, Sipropam Polresta Palangka Raya Pastikan Tak Ada Senpi
Amankan Unras, Sipropam Polresta Palangka Raya Pastikan Tak Ada Senpi
palangka raya, wartapenasatu.com, Polresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (2/7/2025) – Menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama berlangsungnya aksi unjuk rasa (unras) menjadi prioritas utama Polresta Palangka Raya. Sebagai langkah preventif dan memastikan seluruh prosedur pengamanan dijalankan sesuai standar operasional prosedur (SOP), Seksi Profesi dan Pengamanan (Sipropam) Polresta Palangka Raya melakukan pengecekan menyeluruh terhadap personel yang bertugas mengamankan unras di depan Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Tengah.
Pengecekan yang dilakukan pasca apel kesiapan pengamanan ini difokuskan pada dua hal penting. Pertama, memastikan kelengkapan perlengkapan setiap personel yang terlibat dalam pengamanan. Kedua, dan yang paling krusial, memastikan tidak ada satupun personel yang membawa senjata api (senpi). Hal ini sesuai dengan SOP pengamanan unras yang secara tegas melarang penggunaan senpi selama aksi berlangsung. Larangan ini bertujuan untuk mencegah potensi eskalasi kekerasan dan menjaga agar unras tetap berjalan kondusif.
Kabagops Polresta Palangka Raya, Kompol Permadi, S.E., S.I.K., yang memimpin apel kesiapan dan mengawasi langsung pengecekan tersebut, menekankan pentingnya disiplin dan kepatuhan terhadap SOP. Ia menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan bagian dari pengawasan internal yang bertujuan untuk mencegah terjadinya pelanggaran disiplin dan memastikan seluruh personel memahami serta menjalankan tugasnya sesuai aturan. “Ini adalah komitmen kami untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tegas Kompol Permadi.
Pemeriksaan yang dilakukan Sipropam Polresta Palangka Raya sangat teliti. Tidak hanya memeriksa kelengkapan perlengkapan, namun juga dilakukan pemeriksaan fisik terhadap tas dan atribut yang dibawa setiap personel. Proses pemeriksaan ini berjalan dengan tertib dan profesional. Hasilnya, Alhamdulillah, tidak ditemukan adanya pelanggaran atau personel yang membawa senpi.
Keberhasilan pengecekan ini menunjukkan komitmen Polresta Palangka Raya dalam menjaga profesionalitas dan integritas anggotanya. Dengan memastikan tidak ada senpi yang dibawa selama pengamanan unras, diharapkan dapat meminimalisir potensi konflik dan menciptakan suasana yang aman dan kondusif bagi para pendemo maupun masyarakat sekitar.
Langkah preventif yang dilakukan oleh Sipropam Polresta Palangka Raya ini juga menunjukkan transparansi dan akuntabilitas kepolisian dalam menjalankan tugasnya. Hal ini penting untuk membangun kepercayaan publik terhadap kinerja kepolisian. Dengan menjaga disiplin internal, diharapkan Polresta Palangka Raya dapat terus menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Penegakan disiplin internal yang ketat dan komitmen untuk selalu bertindak sesuai prosedur merupakan kunci utama dalam menjaga kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. Polresta Palangka Raya, melalui tindakan preventif ini, menunjukkan komitmennya untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan menjaga keamanan serta ketertiban di wilayah hukumnya. Semoga langkah-langkah seperti ini dapat terus diimplementasikan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi seluruh warga Palangka Raya.
Apel Satfung: Jalin Sinergi di Polresta Palangka Raya
Apel Satfung: Jalin Sinergi di Polresta Palangka Raya
palangka raya, wartapenasatu.com, Polresta Palangka Raya mengawali hari dengan menggelar apel satuan fungsi (Satfung) di lapangan apel Mapolresta, Jalan Tjilik Riwut Km. 3,5, Rabu (2/7/2025) pukul 07.00 WIB. Apel ini diikuti seluruh fungsi, bagian, satuan, dan seksi kerja di Polresta Palangka Raya, dipimpin oleh para Kabag, Kasat, dan Kasi
.
Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Dedy Supriadi, S.I.K., M.H., melalui Kabag SDM, Kompol Suyatno, menjelaskan bahwa apel Satfung merupakan kegiatan rutin setiap Rabu. Apel ini menjadi forum penting bagi para PJU (Pimpinan Jajaran Utama) Polresta Palangka Raya untuk menyampaikan arahan kepada personel.
Kompol Suyatno menekankan pentingnya apel Satfung dalam meningkatkan hubungan internal di tingkat Satfung. “Apel ini bertujuan untuk menjalin hubungan sinergis dan harmonis antara pimpinan dan personel,” jelasnya. “Koordinasi dan komunikasi yang baik sangat penting untuk efektivitas kerja.”
Selain menyampaikan arahan, apel Satfung juga menjadi wadah bagi pimpinan untuk memberikan informasi terkini kepada bawahan. Informasi ini mencakup perkembangan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat, rencana kegiatan, hingga kebijakan terbaru dari pimpinan.
Apel Satfung juga dimanfaatkan sebagai media komunikasi dua arah. Para personel dapat menyampaikan kendala, saran, dan masukan kepada pimpinan. Hal ini memungkinkan terciptanya suasana kerja yang lebih terbuka dan kolaboratif.
“Melalui komunikasi yang terbuka, kita dapat membangun hubungan kerja sama yang baik,” tambah Kompol Suyatno. “Hal ini akan meningkatkan kinerja dan efektivitas tugas kepolisian di Palangka Raya.”
Dengan apel Satfung yang rutin dilaksanakan, diharapkan Polresta Palangka Raya dapat terus meningkatkan kinerja dan soliditas internal. Hal ini akan berdampak positif pada pelayanan kepada masyarakat dan penegakan hukum di wilayah hukum Polresta Palangka Raya.
Sipropam Palangka Raya Awasi Apel Satfung
Sipropam Palangka Raya Awasi Apel Satfung
palangka raya, wartapenasatu.com , Sipropam (Seksi Propam) Polresta Palangka Raya melaksanakan pengawasan dan pengendalian (Wasdal) terhadap personelnya dengan cara mendampingi pelaksanaan apel Satuan Fungsi (Satfung) di Mapolresta Palangka Raya pada Rabu (2/7/2025) pagi. Apel yang dimulai pukul 07.00 WIB ini dipimpin oleh masing-masing Kabag, Kasat, dan Kasi jajaran Polresta Palangka Raya.,
Kasi Propam Polresta Palangka Raya, AKP Husni Setiawan, menjelaskan bahwa apel Satfung merupakan kegiatan rutin yang penting. Apel ini berfungsi sebagai sarana untuk menyampaikan rencana kegiatan personel sepanjang hari serta informasi terkini terkait situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Apel Satfung ini sangat penting untuk memastikan koordinasi dan kesiapan seluruh personel dalam menjalankan tugas,” ujar AKP Husni. “Melalui apel ini, kita dapat memastikan semua anggota siap menghadapi berbagai situasi dan tantangan.”
Kehadiran Sipropam dalam apel Satfung menunjukkan komitmen Polresta Palangka Raya dalam menjaga kedisiplinan dan profesionalisme anggotanya. Pengawasan yang dilakukan Sipropam bertujuan untuk mencegah terjadinya pelanggaran disiplin dan menjaga citra positif institusi kepolisian.
AKP Husni menambahkan bahwa Sipropam terus berupaya maksimal dalam menjalankan fungsi pengawasan. Upaya ini meliputi monitoring kegiatan personel, penindakan pelanggaran disiplin, dan pembinaan anggota agar selalu berperilaku sesuai aturan dan etika profesi.
Selain pengawasan langsung, Sipropam juga melakukan berbagai upaya preventif untuk mencegah pelanggaran. Upaya ini antara lain melalui sosialisasi aturan disiplin, penyuluhan etika profesi, dan pembinaan mental spiritual bagi personel.
Dengan adanya pengawasan yang ketat dan upaya preventif yang berkelanjutan, diharapkan seluruh personel Polresta Palangka Raya dapat menjalankan tugas dengan disiplin, profesional, dan menjunjung tinggi etika profesi. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian dan menciptakan keamanan yang lebih optimal di Palangka Raya.
[18:30, 7/2/2025] herry Firdaus Kalteng: YaSatlantas Palangka Raya Edukasi Pengemudi Truk
Satlantas Palangka Raya Edukasi Pengemudi Truk
palangka raya,wartapenasatu.com, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Palangka Raya melaksanakan kegiatan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) di Jalan Tingang, Palangka Raya, pada Rabu (2/7/2025) pagi. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kanit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polresta Palangka Raya, Iptu Eko Hermawan, bersama beberapa anggotanya.
Sasaran Dikmas kali ini adalah para pengemudi truk yang melintas di Jalan Tingang. Para petugas membagikan leaflet berisi himbauan tertib berlalu lintas dan berkendara aman. Leaflet tersebut juga menekankan pentingnya penggunaan helm bagi pengendara sepeda motor.
Iptu Eko Hermawan menjelaskan tujuan Dikmas ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas. Dengan memberikan edukasi langsung kepada para pengemudi truk, diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan besar.
Selain membagikan leaflet, Iptu Eko dan tim juga memberikan imbauan langsung kepada para pengemudi truk. Mereka menekankan pentingnya memeriksa kondisi kendaraan sebelum berkendara, menjaga jarak aman dengan kendaraan lain, dan menghindari mengemudi dalam kondisi mengantuk.
Imbauan juga diberikan kepada anak-anak remaja agar selalu mematuhi peraturan dan rambu lalu lintas. Pentingnya keselamatan berkendara juga ditekankan kepada mereka, agar terhindar dari kecelakaan. Petugas juga mengingatkan bahaya dari penggunaan knalpot tidak standar dan balap liar.
“Penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi dan balap liar sangat berbahaya dan merupakan pelanggaran lalu lintas,” tegas Iptu Eko. “Hal ini dapat membahayakan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.”
Kegiatan Dikmas ini merupakan salah satu upaya Satlantas Polresta Palangka Raya untuk menciptakan keamanan dan keselamatan di jalan raya. Dengan edukasi dan sosialisasi yang berkelanjutan, diharapkan kesadaran masyarakat akan tertib berlalu lintas semakin meningkat, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan. Semoga upaya ini dapat menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan tertib di Palangka Raya.
Polisi Kawal Aksi Damai di Palangka Raya
Polisi Kawal Aksi Damai di Palangka Raya
Polresta Palangka Raya, wartapenasatu.com Polda Kalteng, menggelar apel kesiapan pengamanan aksi damai yang dilakukan Aliansi Tanah Air Melawan di Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Tengah. Apel yang dipimpin langsung oleh Kabagops Polresta Palangka Raya, Kompol Permadi S.E., S.I.K., berlangsung pada Rabu (2/7/2025) siang pukul 11.00 WIB. Puluhan personel gabungan dari Polresta Palangka Raya dan Polda Kalteng turut serta dalam apel tersebut.
Kompol Permadi menekankan pentingnya profesionalisme dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas pengamanan. Beliau juga mengingatkan seluruh personel untuk mengedepankan sikap humanis, mengingat polisi berperan sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Arahan ini bertujuan untuk memastikan aksi damai berlangsung aman dan tertib.“Penyampaian pendapat di muka umum adalah hak setiap warga negara,” tegas Kompol Permadi dalam arahannya. “Tugas kita adalah mengawal kegiatan ini agar berjalan lancar dan kondusif, tanpa mengabaikan hak-hak asasi para demonstran.”
Apel kesiapan ini menunjukkan kesigapan aparat keamanan dalam menjaga ketertiban dan keamanan publik. Kehadiran personel gabungan dari Polresta Palangka Raya dan Polda Kalteng menandakan komitmen untuk memberikan pengamanan yang maksimal. Langkah ini diharapkan dapat mencegah potensi gangguan keamanan dan memastikan aksi damai berjalan sesuai rencana.
Selain arahan mengenai profesionalisme dan humanis, Kompol Permadi juga memberikan instruksi khusus terkait prosedur pengamanan. Hal ini mencakup strategi penempatan personel, penanganan potensi kericuhan, dan koordinasi antar satuan. Semua ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi para demonstran maupun masyarakat sekitar.
Suasana apel berlangsung khidmat dan tertib. Para personel tampak siap dan bersemangat menjalankan tugas yang diemban. Komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban umum menjadi fokus utama dalam apel kesiapan tersebut.
Dengan adanya pengamanan yang terencana dan terkoordinasi baik, diharapkan aksi damai Aliansi Tanah Air Melawan dapat berjalan lancar dan tanpa insiden. Keberhasilan pengamanan ini akan menjadi bukti nyata komitmen aparat keamanan dalam melindungi hak-hak warga negara untuk menyampaikan pendapat. Semoga aksi ini dapat berjalan dengan damai dan menghasilkan solusi yang terbaik bagi semua pihak.
Topeng Tertangkap: Satresnarkoba Palangka Raya Bongkar Peredaran Sabu
Topeng Tertangkap: Satresnarkoba Palangka Raya Bongkar Peredaran Sabu
palangka raya , wartapenasatu.com, Petugas Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Palangka Raya berhasil mengungkap dan membongkar jaringan peredaran narkotika di Kota Palangka Raya. Seorang pria berinisial Nh alias Topeng (43), warga Komplek Puntun, ditangkap pada Senin, 30 Juni 2025, di kediamannya di Jalan Rindang Banua. Penangkapan ini merupakan hasil dari Operasi Antik Telabang 2025 yang sedang berlangsung di wilayah hukum Polda Kalteng.
Petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa 15 paket sabu siap edar dengan berat total sekitar 4,45 gram. Barang bukti tersebut ditemukan tersembunyi di dalam sebuah dompet kecil di atas meja rumah pelaku. Penggeledahan dilakukan dengan disaksikan oleh ketua RT setempat, memastikan proses penangkapan berlangsung transparan dan sesuai prosedur.
Informasi awal mengenai aktivitas mencurigakan Nh alias Topeng diperoleh dari laporan masyarakat. Kecepatan dan ketepatan informasi dari masyarakat menjadi kunci keberhasilan penangkapan ini. Setelah melakukan penyelidikan, tim Satresnarkoba langsung bergerak cepat dan berhasil mengamankan tersangka tanpa perlawanan.
Selain sabu, petugas juga menyita barang bukti lainnya, termasuk satu buah sendok sabu, sebuah handphone, dan uang tunai sebesar Rp550.000. Barang-barang ini diduga terkait dengan aktivitas peredaran narkotika yang dilakukan oleh tersangka. Seluruh barang bukti telah diamankan dan akan menjadi bagian penting dalam proses penyidikan.
Kasatresnarkoba Polresta Palangka Raya, AKP Agung Wijaya Kusuma, menjelaskan bahwa penangkapan Nh alias Topeng merupakan bagian dari komitmen Polresta Palangka Raya dalam memberantas peredaran narkotika. Operasi Antik Telabang 2025 terus digencarkan untuk menekan peredaran narkoba di wilayah Kota Palangka Raya.
Nh alias Topeng kini dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) Subsider Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Ancaman hukuman berat menanti pelaku atas perbuatannya. Proses penyidikan terus berlanjut, dan petugas tengah melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan peredaran narkotika yang lebih luas.
Polresta Palangka Raya mengapresiasi peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi. Kerja sama antara polisi dan masyarakat sangat penting dalam memberantas peredaran narkotika. Kepolisian berharap masyarakat terus berperan aktif dalam memberikan informasi demi menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba.
Bhayangkara ke-79: Palangka Raya Bersatu dalam Apel Gabungan yang Meriah!
Bhayangkara ke-79: Palangka Raya Bersatu dalam Apel Gabungan yang Meriah!
Palangka Raya, wartapenasatu.com, Suasana meriah dan penuh semangat membalut halaman Kantor Gubernur Kalimantan Tengah pada Senin pagi, 1 Juli 2025. Di hari peringatan Hari Bhayangkara ke-79, apel gabungan yang melibatkan berbagai unsur Forkopimda, TNI-Polri, Satpol PP, Damkar, BPBD, dan komponen masyarakat lainnya berlangsung dengan khidmat. Ribuan peserta apel hadir, menunjukkan kebersamaan dan komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kalimantan Tengah.
Polresta Palangka Raya turut berpartisipasi aktif dalam apel gabungan ini. Kehadiran mereka menjadi bukti nyata komitmen dalam membangun kerja sama lintas sektor yang solid. Barisan rapi personel Polresta berbaur dengan anggota TNI, Satpol PP, dan elemen masyarakat lainnya, menciptakan pemandangan yang indah dan penuh makna. Bendera Merah Putih berkibar gagah, menambah semarak suasana peringatan Hari Bhayangkara.
Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol. Dedy Supriadi, S.I.K., M.H., menyampaikan rasa syukur dan bangga atas terselenggaranya apel gabungan ini. Beliau menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kebersamaan dan kesatuan langkah dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kalimantan Tengah. Sinergitas yang telah terjalin selama ini akan terus diperkuat untuk menghadapi berbagai tantangan.
Pesan penting disampaikan kepada seluruh peserta apel: terus tingkatkan pelayanan kepada masyarakat, jaga netralitas, dan utamakan profesionalisme dalam setiap tugas. Komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat menjadi landasan utama dalam menjalankan tugas kepolisian. Sikap netral dan profesional menjadi kunci dalam menjaga kepercayaan publik.
Apel gabungan ini bukan hanya sekadar upacara formal, tetapi juga momen untuk mempererat tali silaturahmi antarinstansi. Suasana penuh keakraban dan kekeluargaan terlihat jelas di antara para peserta. Saling tegur sapa dan senyum ramah terpancar dari wajah-wajah mereka, menciptakan suasana yang hangat dan penuh persaudaraan.
Semangat transformasi Polri yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi, Berkeadilan) juga menjadi sorotan dalam apel ini. Komitmen untuk mendukung pembangunan nasional dan perlindungan masyarakat menjadi fokus utama. Polri siap bertransformasi untuk menjadi lebih baik dan memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
Dengan berakhirnya apel gabungan, semangat Hari Bhayangkara ke-79 semakin berkobar. Kebersamaan dan sinergi yang terjalin akan menjadi kekuatan utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kalimantan Tengah, menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh masyarakat. Dirgahayu ke-79 Hari Bhayangkara!
