Daerah

  • Daerah

    HUJAN LONGSORKAN HUBUNGAN TASIKMALAYA – GARUT.

    Lokasi longsor Tasik Garut.PFi

    HUJAN LONGSORKAN HUBUNGAN TASIKMALAYA – GARUT.

    Tasik, Media – Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah di Kabupaten Tasikmalaya, melonsorkan hubungan jalan raya Tasikmalaya – Garut terjadi sejak Jumat malam hingga sabtu pagi (28/6)

    Lokasi longsor Jalan Raya Tasikmalaya-Garut, tepatnya di Kampung Babakansari, Desa Kutawaringin, Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya.

    Menurut pantauan, terdapat dua titik longsor di kawasan tapal kuda. Kedua titik lonsor berada di jalan provinsi yang menghu bungkan Kabupaten Tasikmalaya dengan Kota Garut, Jawa Barat.

    Kapolsek Salawu AKP Dedi Darsono, membenarkan terjadi lonsor barusan dititik kawasan tapal kuda dan anggota sudah meluncur bersama instansi terkait, katanya.

    Longsor pertama terjadi pada tebing setinggi sekitar 40 meter di dekat wilayah Tenjoaringin. Material longsoran berupa tanah dan tanaman menutup saluran irigasi serta sepertiga badan jalan.

    Sementara itu, titik longsor kedua terjadi tidak jauh dari lokasi pertama, tepatnya di kawasan Tapal Kuda. Tebing setinggi 10 meter runtuh dan menutupi seluruh badan jalan.

    Selain itu, tampak rumpun bambu yang ikut terbawa longsoran. Akibatnya, kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa melintas dari Garut ke Tasikmalaya, maupun sebaliknya.

    Saat ini, arus lalu lintas dari arah Garut menuju Tasikmalaya maupun sebaliknya masih umpuh total. Jalanan tidak bisa dilintasi kendaraan roda dua maupun roda empat.

    “Arus lalin dari arah Garut menuju Tasikmalaya kami alihkan ke perempatan Sukadana,” ucap Aang petugas.

    Hingga pukul 08.45 WIB Sabtu (28/6), petugas personel gabungan masih berupaya mengevakuasi material longsor yang menutupi badan jalan. Belum ada laporan adanya korban dalam kejadian ini.

    Petugas gabungan dari Kepolisian, Taruna Siaga Bencana (Tagana), relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta masyarakat setempat langsung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi material longsor.

    Ya anggota kami turun, kita bantu evakuasi longsoran. Mengingat hujan masih deras, maka dibutuhkan kehati-hatian,” kata Jembar Adi Setia Ketua FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya

    Hingga saat ini, proses pembersihan material longsor masih berlangsung menggunakan alat manual. Longsor ini juga menyebabkan kemacetan panjang di jalur utama penghubung antar wilayah. (Andy)

  • AGAMA,  Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Kolaborasi Sukses: Ketua SAS Pekanbaru Bapak Aidil Fitsen.,SH dan Bundo Kanduang Tembus Kunjungan Kerja Gubernur Sumbar

    Ketua SAS Pekanbaru Bapak Aidil Fitsen.,SH Bersama Bundo Kanduang Tembus Kunjungan Kerja Gubernur Sumbar

    Pekanbaru, Wartapenasatu.com, Ketua (SAS) Pekanbaru, Aidil Fitsen, SH, bersama Bundo Kanduang SAS Pekanbaru, berhasil menembus kunjungan kerja Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Anshorullah, di ruang pertemuan khusus perjamuan Gubernur di Kota Padang. Keberhasilan ini patut diapresiasi dan menjadi kebanggaan bagi seluruh warga SAS Pekanbaru.

    Kunjungan kerja tersebut bukan hanya sekadar pertemuan formal, melainkan juga menjadi bukti nyata kolaborasi yang kuat antara Ketua SAS dan Bundo Kanduang dalam memajukan dan memperkenalkan SAS Pekanbaru ke kancah yang lebih luas. Partisipasi dalam kunjungan kerja bersama Kepala Pemerintahan Solok dan Gubernur Sumbar menunjukkan komitmen dan dedikasi yang tinggi.

    Keberhasilan ini juga menjadi tonggak penting dalam melegitimasi kepengurusan SAS dan Bundo Kanduang, baik di Pekanbaru maupun di Ranah Minang. Kehadiran mereka dalam kunjungan kerja tersebut menunjukkan representasi yang kuat dan solid.

    Semangat dan kerja keras yang ditunjukkan oleh rombongan Bapak Aidil Fitsen.,SH selaku Ketua SAS Pekan Baru, patut diacungi jempol. Dedikasi dan usaha mereka telah membuahkan hasil yang membanggakan bagi seluruh anggota dan masyarakat Pekanbaru.

    Semoga keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi SAS Pekanbaru untuk terus berkarya dan berinovasi dalam melestarikan seni dan budaya Minangkabau. Semoga kolaborasi yang terjalin semakin erat dan menghasilkan prestasi-prestasi gemilang di masa mendatang.

    Selamat kembali ke Pekanbaru, Ketua Aidil Fitsen, SH, dan seluruh rombongan. Semoga perjalanan kembali ke rumah masing-masing dipenuhi dengan keselamatan dan keberkahan. Semoga silaturahmi dan kebersamaan yang terjalin tetap terjaga.

    Insya Allah, kegiatan wirid bulanan rutin SAS Pekanbaru akan tetap dilaksanakan pada tanggal 6 Juli 2025, sebagaimana biasanya. Mari kita tetap menjaga kekompakan dan semangat kebersamaan dalam memajukan SAS

    Diberitahukan kepada seluruh warga SAS Pekan Baru, bahwasanya  pengurus SAS yang diakui oleh pemerintah pekan Baru, yaitu Pengurus dpc sas  pimpinannya Bapak Aidil fitsen, SH. Yang Dipayungi SK KESBANGPOL. Pekan Baru (Riau)

    Insyaaallah tahun 2026 mendatang muscab sas pekanbaru digelar, mampu menjadikan sas Pekanbaru bersatu kembali

    by: H. Irwanto Rusli., se,

    Kepala Biro jurnalis media wartapenasatu. Com, pekanbaru(RIAU)

  • AGAMA,  Artikel,  Daerah,  Ekonomi,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Kemenangan Iman: Jalan Menuju Surga Kembali Terbuka Setelah 22 Bulan Perjuangan

    Kemenangan Iman: Jalan Menuju Surga Kembali Terbuka Setelah 22 Bulan Perjuangan

    Jakarta, . Wartapenasatu.com

     Alhamdulillah! Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan limpahan rahmat dan keagungan Asma-Nya, saya panjatkan rasa syukur yang tak terhingga. Jalan menuju surga, yang sempat terasa tertutup, kini kembali terbuka berkat pertolongan-Nya.

    Pada penghujung tahun Islam 1446 Hijriyah, tepatnya Kamis malam, 26 Juni 2025, doa saya akhirnya dikabulkan. Setelah 22 bulan lamanya, saya berhasil mendapatkan kembali apartemen Pesakih Tower yang telah diduduki secara paksa oleh pihak yang berniat jahat.

    Selama periode tersebut, saya menghadapi berbagai cobaan. Pihak yang menduduki apartemen saya melakukan tindakan zalim dan bahkan membebankan hutang atas nama orang lain, yaitu Risman. Situasi ini sangat menekan dan menguji kesabaran saya.

    Namun, Allah SWT Maha Mengetahui segala sesuatu. Meskipun menghadapi kesulitan yang berat, saya senantiasa berdoa dan berserah diri kepada-Nya. Keteguhan iman dan kepercayaan kepada Allah SWT menjadi kekuatan utama saya dalam menghadapi cobaan ini.

    Kabar gembira datang pada Jumat pagi, 27 Juni 2025. Berkat bantuan seorang sahabat yang bertugas di Pemerintah Daerah DKI Jakarta – yang ikhlas membantu karena Allah SWT – masalah sengketa apartemen akhirnya selesai. Proses hukum yang panjang dan melelahkan akhirnya membuahkan hasil yang positif.

    Sahabat saya tersebut, dengan penuh keikhlasan, telah membantu meringankan beban saya. Tindakannya yang mulia ini menjadi bukti nyata akan kebaikan dan kepedulian sesama manusia. Semoga Allah SWT membalas segala kebaikannya.

    Kini, saya dan istri kembali dapat menikmati ketenangan di hunian kami. “Hasbunallah wa ni’mal wakil, ni’mat maula wa ni’mal nasir.” Cukuplah Allah sebagai penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baik pelindung. Rasa syukur yang mendalam terpancar dari hati kami.

    Saat ini, fokus saya tertuju pada usaha mendapatkan biaya pendidikan putri saya yang telah diterima di sebuah Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Doa saya semoga Allah SWT memberikan taufiq dan hidayah-Nya, serta membuka pintu rezeki yang lebih luas lagi, seluas lautan yang diciptakan-Nya, untuk meraih keberkahan dan mendekatkan diri kepada-Nya.

    Semoga usaha saya ini mendapat ridho Allah SWT. Amin ya rabbal alamin. Semoga kisah ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk senantiasa beriman dan bertawakkal kepada Allah SWT dalam menghadapi segala cobaan hidup.

  • AGAMA,  Artikel,  Daerah,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Masyarakat Jawa Barat Sambut Tahun Baru Islam 1447 H dengan Pawai Obor yang Meriah

    Masyarakat Jawa Barat Sambut Tahun Baru Islam 1447 H dengan Pawai Obor yang Meriah


    Cimahi, Jawa Barat  Wartapenasatu.com– Semarak Tahun Baru Islam 1447 H atau 1 Muharram 1447 H yang jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025, dirayakan dengan penuh khidmat dan meriah oleh masyarakat Jawa Barat. Salah satu tradisi yang paling menonjol adalah pawai obor yang digelar di berbagai wilayah, seperti di Kota Cimahi dan Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya. Malam Kamis (26/6), suasana kota-kota tersebut dipenuhi dengan cahaya obor yang berkelap-kelip, diiringi lantunan sholawat dan tabuhan bedug yang menggema di seantero kampung.

    Pawai obor ini diikuti oleh masyarakat dari berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Antusiasme terlihat jelas dari raut wajah mereka yang penuh semangat dan gembira. Para peserta pawai berjalan beriringan, membawa obor yang menyala terang, menerangi kegelapan malam. Suasana semakin meriah dengan lantunan sholawat dan puji-pujian kepada Allah SWT yang menggema di sepanjang rute pawai. Terlihat pula para ibu-ibu yang turut berpartisipasi aktif, menambah semarak acara tersebut.

    Salah satu peserta pawai, Widia dari Kota Cimahi, mengungkapkan bahwa pergantian tahun baru Islam merupakan momen sakral yang wajib diperingati. Ia menjelaskan bahwa penanggalan Hijriah dimulai sejak peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah. Peringatan tahun baru Islam ini menjadi momentum untuk mengenang kembali peristiwa bersejarah tersebut dan mengambil hikmah dari perjalanan hidup Rasulullah SAW.

    Pawai obor sendiri bukan sekadar acara seremonial belaka. Di balik kemeriahannya, terdapat nilai historis dan filosofis yang mendalam. Api obor yang menyala diartikan sebagai simbol cahaya, ilmu, dan petunjuk di tengah kegelapan. Hal ini mencerminkan harapan akan datangnya perubahan positif dan keberkahan di tahun baru Hijriah. Tradisi ini juga menjadi bagian dari upaya menghidupkan syiar Islam dan mempererat tali silaturahmi antar warga.

    Lebih dari itu, pawai obor juga menjadi sarana untuk memperkuat persatuan dan kesatuan umat Islam. Dalam pawai tersebut, masyarakat dari berbagai latar belakang dan usia berkumpul bersama, saling berbagi kebahagiaan, dan mempererat ukhuwah Islamiyah. Kemeriahan yang tercipta mencerminkan kebersamaan dan kegembiraan dalam menyambut tahun baru Hijriah.

    Dengan demikian, pawai obor bukan hanya sekadar tradisi turun-temurun, melainkan juga sebuah bentuk ibadah dan syiar Islam yang sarat makna. Kegiatan ini menjadi simbol harapan baru, semangat untuk berbuat kebaikan, dan komitmen untuk menjalani hidup yang lebih bermakna di tahun 1447 H. Semoga tradisi ini terus dilestarikan dan menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat muslim di Indonesia.

    Melalui pawai obor ini, masyarakat Jawa Barat menunjukkan keimanan dan ketaqwaannya kepada Allah SWT. Mereka menyambut tahun baru Islam dengan penuh syukur dan harapan, serta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas keimanan dan amal ibadahnya. Semoga semangat dan kegembiraan yang terpancar dalam pawai obor ini menjadi inspirasi bagi seluruh umat Islam di Indonesia untuk menyambut tahun baru Hijriah dengan penuh hikmat dan keberkahan.

  • Daerah

    Masyarakat sambut tahun baru Islam, berpawai obor di Jawa Barat

    Emak emak peserta pawai obor. PFi.

    Masyarakat sambut tahun baru Islam, berpawai obor di Jawa Barat

    Tasik, Media – Masyarakat menyambut tahun Baru Islam atau Tahun Baru Hijriah dirayakan berkeliling dengan pawai obor digelapnya malam, seperti terlihat di kota Cimahi dan kecamatan Taraju di kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat.

    Warga di masing masing pemukim kampung, desa dan kelurahan melaksanakan kegiatan berkeliling dengan meriahnya bersorak serai penuh kegirangan sambil memukul mukul beduk, kamis malam (26/6).

    “Momen pergantian tahun baru Islam bagi umat Muslim, merupakan hal yang sakral yang wajib diperingati setiap tanggal 1 Muharram, ” ungkap Widia di kota Cimahi.

    Penanggalan ini dimulai sejak peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah, lanjutnya.

    Memasuki tahun baru 1447 Hijriah, tahun 2025 Masehi yang jatuh pada hari Jumat, 27 Juni 2025, umat Islam di berbagai penjuru dunia menyambutnya dengan beragam tradisi dan amalan.

    Peringatan ini menjadi salah satu cara untuk mengenang dari peristiwa bersejarah dalam perjalanan Islam pada masanya.

    Di Indonesia, momen pergantian tahun Hijriah diramaikan dengan berbagai kegiatan. Salah satu yang paling umum dilakukan adalah pawai obor yang digelar pada malam 1 Muharram.

    Tradisi ini menjadi simbol penyambutan tahun baru Islam yang masih terus dilestarikan oleh masyarakat hingga saat ini. Namun, pawai obor bukan hanya sekadar acara seremonial. Di baliknya, terdapat nilai historis dan filosofi yang mendalam.

    Pelaksanaan pawai obor pada malam 1 Muharram bukanlah bentuk kesyirikan ataupun upaya mengultuskan sebuah perayaan.

    Tradisi ini digelar sebagai bagian dari syiar Islam dalam rangka menyambut Tahun Baru Hijriah, agar gaung Tahun Baru Islam tak kalah semarak dibanding perayaan tahun baru Masehi.

    Pembacaan sholawat dan puji-pujian kepada Allah SWT yang dikumandangkan selama pawai merupakan bentuk ungkapan rasa syukur atas datangnya tahun baru dalam kalender Islam.

    Selain sebagai wujud ibadah, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi di tengah masyarakat.

    Pawai obor yang kerap digelar pada 1 Muharram menyimpan makna mendalam. Obor yang menyala menjadi simbol dari cahaya, ilmu, dan petunjuk di tengah kegelapan.

    Ini mencerminkan harapan akan hadirnya perubahan positif dalam kehidupan umat Islam di tahun yang baru.

    Peserta dari berbagai kalangan anak-anak hingga orang dewasa turut meramaikan suasana dengan sholawat penuh semangat.

    Kemeriahan yang tercipta mencerminkan kebersamaan dan kegembiraan dalam menyambut awal tahun Hijriah.

    Pawai obor juga menjadi bagian dari upaya menghidupkan syiar Islam. Obor yang menyala menjadi perlambang semangat baru untuk melakukan perbaikan dan menjalani kehidupan yang lebih bermakna. Andi.

  • Artikel,  Daerah,  hukum,  Kriminal,  Nasional,  Opini,  Politik,  SOSIAL

    Penyegaran Organisasi di Tubuh Polri, Jabatan Dirlantas Polda Kalteng Alami Pergantian

    Penyegaran Organisasi di Tubuh Polri, Jabatan Dirlantas Polda Kalteng Alami Pergantian

    Palangka Raya Wartapenasatu.com- Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. kembali melakukan mutasi terhadap perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) di lingkungan Polri, termasuk di jajaran Polda Kalimantan Tengah (Kalteng).

    Mutasi itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri yang dikeluarkan pada tanggal 25 Juni 2025, yang ditandatangi oleh Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM), Irjen Pol Anwar.

    Sehubungan dengan hal tersebut, Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji, S.IK., M.Si. mewakili Kapolda Irjen Pol Iwan Kurniawan, membenarkan bahwa di dalam mutasi kali ini ada satu jabatan Direktur yang mengalami rotasi yaitu Direktur Lalu Lintas (Dirlantas).

    Untuk jabatan Dirlantas Polda Kalteng, Kapolri menunjuk Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yusep Dwi Prastiya, yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Pembinaan Karir (Kabagbinkar) Ro SDM Polda Kalimantan Timur.

    “Sedangkan, Kombes Pol R.S. Handoyo, yang sebelumnya menjabat Dirlantas Polda Kalteng, menduduki jabatan baru sebagai Kabag TIK Korlantas Polri,” beber Erlan.

    Kabidhumas mengatakan, mutasi ini merupakan hal yang biasa di tubuh Polri dalam rangka penyegaran organisasi dan pembinaan karier, serta untuk menambah pengalaman personel.

    “Kami ucapkan selamat kepada Kombes Pol R.S. Handoyo atas jabatan barunya, dan untuk AKBP Yusep Dwi, diucapkan selamat bergabung di Polda Kalteng,” tutupnya. (Herry Kalteng)

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Pelatihan Koperasi Modern Dengan Tata Kelola Berbasis Digitalisasi, Tingkatkan Daya Saing dan Transparansi

    Jakarta,Warta Pena Satu – Sejumlah koperasi di wilayah Jakarta mendapatkan pelatihan intensif mengenai tata kelola koperasi modern berbasis digitalisasi.Program pelatihan Angkatan II ini berlangsung selama tiga hari,tanggal 24-26 Juni yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Propinsi DKI Jakarta beralamat di Jl. Raya Lenteng Agung No.5A, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Para peserta pelatihan mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengelolaan koperasi yang efektif dan efisien dengan memanfaatkan teknologi informasi bertujuan untuk meningkatkan kapasitas daya saing dan transparansi koperasi di era digital.

    Salah satu poin penting dalam pelatihan ini adalah penggunaan platform akuntansi elKopra. Platform ini dirancang khusus untuk membantu koperasi dalam mengelola keuangan secara terintegrasi, akurat, dan transparan. Dengan elKopra, pengelolaan administrasi keuangan koperasi menjadi lebih mudah, mengurangi potensi kesalahan, dan meningkatkan akuntabilitas. Peserta pelatihan diajarkan secara detail bagaimana memanfaatkan fitur-fitur elKopra, mulai dari pencatatan transaksi hingga pembuatan laporan keuangan.

    Tidak hanya itu, pelatihan ini juga menekankan pentingnya sinergi dan kerjasama antar aplikasi untuk optimalisasi pengelolaan koperasi. Khususnya, pelatihan ini memperkenalkan dan mengajarkan integrasi elKopra dengan aplikasi Kocek. Kolaborasi kedua aplikasi ini diharapkan dapat memberikan solusi holistik bagi koperasi, mulai dari pengelolaan keuangan hingga manajemen anggota. Integrasi ini memungkinkan akses data yang lebih lancar dan terintegrasi, sehingga meningkatkan efisiensi operasional.

    Para peserta pelatihan sangat antusias mengikuti sesi praktik langsung penggunaan elKopra dan integrasinya dengan aplikasi Kocek. Mereka mendapatkan kesempatan untuk mencoba langsung fitur-fitur aplikasi dan berdiskusi dengan para instruktur yang berpengalaman. Hal ini memungkinkan mereka untuk memahami secara langsung manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi digital dalam pengelolaan koperasi.

    Selain pelatihan penggunaan aplikasi Kocek, peserta juga diberikan materi tentang tata kelola koperasi modern, manajemen risiko, dan strategi pengembangan usaha. Para narasumber yang berkompeten di bidangnya memberikan pemahaman yang komprehensif dan praktis bagi para peserta. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengelolaan koperasi secara menyeluruh.

    Keberhasilan pelatihan ini tidak lepas dari sinergi yang terjalin antara berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga pelatihan, dan pengembang aplikasi Kocek. Kerja sama yang solid ini menunjukkan komitmen bersama dalam memajukan koperasi di Indonesia.

    “Pelatihan ini sangat membantu kami dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan keuangan koperasi,” ujar Ibu Yani (48), salah satu peserta pelatihan dari  Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Simbiosa Multibisnis Indonesia. Respon positif juga datang dari para peserta bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat mereka yakin dapat meminimalisir kesalahan pencatatan dan mempermudah akses informasi keuangan bagi anggota dan memberikan pengetahuan serta keterampilan baru yang sangat dibutuhkan dalam mengelola koperasi di era digital. Mereka berharap pelatihan serupa dapat diadakan kembali di masa mendatang untuk menjangkau lebih banyak koperasi di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

    Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan dapat meningkatkan jumlah koperasi di Indonesia yang menerapkan tata kelola modern berbasis digitalisasi. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi operasional koperasi, sehingga daya saing koperasi lokal dapat meningkat secara signifikan.

    Keberhasilan pelatihan ini menjadi bukti nyata komitmen untuk memberdayakan koperasi melalui pemanfaatan teknologi digital. Dengan Peningkatan kapasitas pengelola koperasi melalui pelatihan dan pemanfaatan teknologi digital merupakan kunci untuk mewujudkan koperasi yang tangguh,berdaya saing,dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Polri Cegah 98 WNI Jadi Korban TPPO, Mayoritas Hendak Dikirim ke Negara Konflik dan Sarang Scam Online

    Polri Cegah 98 WNI Jadi Korban TPPO, Mayoritas Hendak Dikirim ke Negara Konflik dan Sarang Scam Online

    Tangerang wartapenasatu.com– Direktorat Tindak Pidana Pelindungan Perempuan dan Anak serta Pemberantasan Perdagangan Orang (Dittipid PPA dan PPO) Bareskrim Polri berhasil mencegah keberangkatan 98 Warga Negara Indonesia (WNI) yang diduga akan menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan modus pengiriman sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural.

    Upaya ini merupakan hasil sinergi Subdit III Dittipid PPA dan PPO Bareskrim Polri bersama Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Soekarno-Hatta dan BP3MI Banten, yang dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta sepanjang periode 1 hingga 25 Juni 2025.

    Kasubdit III Dittipid PPA dan PPO Bareskrim Polri, Kombes Pol Amingga Primastito, menjelaskan bahwa upaya ini merupakan bagian dari langkah preventif dalam memberantas jaringan TPPO yang menyasar WNI untuk dikirim ke kawasan rawan konflik dan eksploitasi di luar negeri.

    “Upaya pencegahan ini dilakukan agar para WNI tidak menjadi korban konflik seperti di Timur Tengah yang saat ini sedang terjadi peperangan,” ujar Kombes Amingga saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (25/6/2025).

    Amingga mengungkapkan bahwa para korban sebagian besar direkrut oleh orang-orang yang dikenal secara pribadi, seperti kerabat atau tetangga, yang membentuk jaringan perekrutan terselubung. Mereka dijanjikan pekerjaan sebagai asisten rumah tangga, pekerja restoran di Timur Tengah, serta sebagai tenaga di industri perjudian dan penipuan online (scam online) di Myanmar dan Kamboja.

    “Kondisi ini sangat memprihatinkan, apalagi di negara tujuan seperti kawasan Timur Tengah yang saat ini tengah terjadi konflik akibat peperangan, dan di perbatasan Thailand dengan Kamboja akibat sengketa wilayah,” jelasnya.

    Seluruh WNI yang dicegah keberangkatannya akan menjalani proses assessment guna menelusuri jaringan perekrut. Setelah itu, mereka akan diserahkan kepada Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) untuk diberikan sosialisasi dan edukasi terkait migrasi aman.

    “Setelah proses tersebut, mereka akan diserahkan kepada BP2MI untuk diberikan sosialisasi dan edukasi terkait proses migrasi yang aman agar mendapat pelindungan,” imbuhnya.

    Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Bandara Soekarno-Hatta, Johanes Fanny Satria Cahya Aprianto, menyebutkan bahwa pihaknya telah menggagalkan upaya keberangkatan 98 calon PMI nonprosedural ke berbagai negara, termasuk Yaman, Qatar, Arab Saudi, Kamboja, Myanmar, dan Malaysia.

    “Seluruhnya diduga berangkat tanpa prosedur resmi yang ditetapkan oleh pemerintah,” ungkap Fanny.

    Menurutnya, para calon PMI ini menggunakan modus berpura-pura sebagai wisatawan, pelajar, atau jemaah ibadah agar lolos pemeriksaan.

    “Banyak dari mereka menyamar sebagai pelancong atau wisatawan, ibadah dan belajar. Identifikasi seperti ini tidaklah mudah karena dilakukan secara terselubung,” ujarnya.

    Pihak Imigrasi dan Kepolisian terus berkomitmen memperkuat sistem pengawasan dan penindakan terhadap jaringan perdagangan orang guna melindungi warga negara dari eksploitasi di luar negeri.(Herry Kalteng)

  • Artikel,  Daerah,  hukum,  Kriminal,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Waspers Apel Pagi, Sipropam Polresta Palangka Raya Cek Kehadiran dan Kelengkapan Personel

    Waspers Apel Pagi, Sipropam Polresta Palangka Raya Cek Kehadiran dan Kelengkapan Personel

    Palangka Raya wartapenasatu.com– Pengawasan personel (waspers) kembali dilakukan oleh Seksi Propam (Sipropam) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palangka Raya, Polda Kalteng saat pelaksanaan apel pagi pada kesatuannya, Kamis (26/6/2025) pagi.

    Waspers dilakukan dengan mengecek kehadiran dan kelengkapan personel dari setiap satuan fungsi (satfung) saat apel pagi di lapangan Mapolresta Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut Km. 3,5, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

    Kapolresta melalui Kasipropam, AKP Husni Setiawan menjelaskan, pengecekan tersebut sangat penting dilakukan untuk mengetahui kondisi para personel setiap harinya, sehingga menurutnya berguna untuk mengantisipasi potensi adanya pelanggaran.

    “Dengan melakukan pengecekan secara rutin setiap harinya maka kita pun dapat melakukan kontrol terhadap seluruh personel, sebab ketidakhadiran tanpa alasan yang jelas merupakan suatu gerbang awal yang dapat berujung pelanggaran,” jelasnya.

    Pengecekan pun dilakukan oleh Sipropam dengan memeriksa absensi secara satu persatu dari setiap satfung yang akan melaksanakan apel pada pagi, serta mengecek secara rinci absensi personel mulai dari jumlah yang hadir hingga yang tidak hadir.

    “Kami mengucapkan terima kasih bagi yang selama ini telah disiplin, sedangkan bagi yang tidak hadir saat pelaksanaan apel wajib untuk dilaporkan secara rinci keterangannya, baik itu dinas, izin, cuti, sakit atau bahkan tanpa keterangan,” tegas AKP Husni.(Herry Kalteng)

  • Daerah

    KETUA RT DIAMANKAN POLRES TASIKMALAYA

    Ilustrasi ketakutan anak.PFi

    KETUA RT DIAMANKAN POLRES TASIKMALAYA

    Tasik, Media – Pria Pejabat Rukun Tetangga (RT) berinisial RS (65), diamankan oleh jajaran Polres Cihideng Polres Tasikmalaya.

    Pengamanan Sang Ketua RT yang bertugas di salah satu wilayah di Kecamatan Cihideung, Tasikmalaya, menjadi sorotan warga setempat yang diaman kan oleh petugas dari polres Cihideng Polres Tasikmalaya Kota, Selasa malam (24/6/2025).

    RS, bukan Rumah Sakit tetapi nama seseorang warga yang diamankan oleh petugas terkait dugaan perilaku menyimpang terhadap sejumlah anak perempuan di bawah umur.

    Penangkapan dilakukan sekira pukul 20.45 WIB di rumahnya setelah aparat menerima laporan dari warga.

    Kapolsek Cihideung, Kompol Rusdiyanto, membenarkan hal tersebut. “Iya betul, yang bersangkutan kami amank karena diduga telah melakukan pencabulan terhadap anak,” katanya.

    Ia menjelaskan, langkah cepat yang diambil kepolisian bertujuan untuk menjaga situasi tetap kondusif dan menghindari potensi tindakan massa.

    “Informasi dari warga sekitar ada yang mencoba untuk mengklarifikasi kepada yang bersangkutan, jadi tidak sampai terjadi diamuk oleh warga,” jelasnya.

    Dari hasil pemeriksaan awal, kata Rusdiyanto, RS mengakui telah melakukan perbuatan yang tidak sepatutnya terhadap beberapa anak.

    Aksi tersebut juga diduga dilakukan di sejumlah lokasi berbeda.

    “Untuk penanganan selanjutnya akan kami limpahkan ke unit PPA Polres Tasikmalaya Kota,” ungkapnya.

    RS diketahui masih memiliki keluarga dan tinggal bersama istri dan anak-anaknya. Saat ini, proses penyelidikan oleh pihak berwajib masih terus berjalan.

    “Terduga pelaku sudah punya keluarga. Dan saat ini masih dalam proses penyelidikan,” pungkasnya.andi.