Pendidikan

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Internasional,  Kuliner,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  Seni dan Budaya,  SOSIAL,  Wisata

    Sinergi Masyarakat dan Pemerintah: ESPAS-IKPPI Kawal Kunjungan Wapres Gibran

    Papua wartapenasatu.com

    ESPAS dan IKPPI Kawal Agenda Wapres Gibran Selama Dua Hari di Jayapura

     

    Jayapura – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja selama dua hari di Kota Jayapura, Papua, pada 17–18 September 2025. Agenda kunjungan ini dikawal langsung oleh ESPAS ( Emak – Emak Smart Pejuang Andalan Sejati) dan IKPPI (Ikatan Ketua Pejuang Perempuan Indonesia) yang hadir memastikan kelancaran serta penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan masyarakat Papua.

     

    Setibanya di Bandara Sentani pada Rabu (17/9), Wapres Gibran langsung menuju SMP Negeri 2 Sentani. Agenda dilanjutkan dengan peninjauan ke Puskesmas Kampung Harapan, kemudian santap siang di Rumah Makan Yougwa. Pada siang harinya, Wapres menghadiri kegiatan di Gedung Keuangan Negara dan Gedung Negara, lalu beristirahat di Swissbell Hotel.

     

    Hari kedua, Kamis (18/9), dimulai dengan kunjungan ke Pasar Ikan Hamadi dan Pasar Youtefa, dua lokasi yang menjadi pusat ekonomi masyarakat lokal. Selanjutnya, Wapres mengunjungi Sekolah Rakyat (Kamkey) sebelum meresmikan RSUP Jayapura. Agenda kemudian ditutup dengan keberangkatan kembali ke Jakarta pada pukul 11.43 WIT.

     

    Kehadiran ESPAS dan IKPPI dalam mendampingi agenda ini sekaligus menegaskan komitmen organisasi masyarakat sipil untuk ikut serta menjaga stabilitas, mendukung pembangunan Papua, dan memastikan aspirasi rakyat tersampaikan dalam setiap program pemerintah.

     

    Ketua Umum IKPPI, Sinda Sutadisastra, menyampaikan bahwa keterlibatan pihaknya dalam agenda ini merupakan wujud nyata dukungan kaum perempuan pejuang terhadap program nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran. “Kami memastikan suara rakyat, terutama perempuan Papua, juga mendapat perhatian dalam setiap kebijakan pemerintah pusat,” ujarnya.

     

    Dengan pengawalan ini, diharapkan seluruh rangkaian kunjungan Wapres Gibran berjalan lancar dan menghasilkan langkah konkret bagi pembangunan Papua, khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi kerakyatan.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Daerah,  hukum,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Sinergi TNI-Polri di Kalteng: Bakti Sosial Kodam XXII/Tambun Bungai dalam Semangat HUT ke-80 TNI

    Sinergi TNI-Polri di Kalteng: Bakti Sosial Kodam XXII/Tambun Bungai dalam Semangat HUT ke-80 TNI

    Palangka Raya, wartapenasatu.com Dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Tahun 2025, Kodam XXII/Tambun Bungai menggelar kegiatan bakti sosial yang dihadiri oleh berbagai tokoh penting Kalimantan Tengah. Acara yang berlangsung di Aula Berkah Makodam, Palangka Raya, pada Kamis, 18 September 2025, ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara TNI dan Polri, serta meningkatkan kepedulian sosial terhadap masyarakat.

    Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Iwan Kurniawan, S.IK., M.Si., turut hadir dalam acara tersebut, didampingi oleh Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran, Pangdam XXII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, serta sejumlah tokoh Forkopimda dan masyarakat umum. Kehadiran para pemimpin daerah ini menunjukkan komitmen bersama untuk membangun Kalimantan Tengah yang lebih baik.

    Dalam sambutannya, Kapolda Kalteng menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Kodam XXII/Tambun Bungai atas inisiatif bakti sosial ini. Beliau menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata pengabdian TNI kepada masyarakat, serta diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi seluruh warga Kalimantan Tengah.

    Lebih lanjut, Irjen Pol Iwan Kurniawan menjelaskan bahwa peringatan HUT TNI ke-80 bukan hanya sekadar momen untuk mengenang jasa para prajurit TNI, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mempererat ikatan kemanusiaan dan kebersamaan dalam melayani masyarakat. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial harus terus dipupuk dan ditingkatkan demi terciptanya masyarakat yang harmonis dan sejahtera.

    Kehadiran Kapolda Kalteng dalam acara ini juga menjadi simbol penting dari sinergitas yang telah terjalin erat antara Polri dan TNI selama ini. Sinergi ini merupakan fondasi utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Bumi Tambun Bungai. Dengan kerja sama yang solid, kedua institusi ini dapat mengatasi berbagai tantangan dan ancaman yang ada, serta menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembangunan daerah.

    Kapolda Kalteng juga menegaskan bahwa sinergitas antara Polri dan TNI merupakan hal yang sangat penting dan harus terus dijaga. Beliau mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh kedua institusi ini dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Dengan partisipasi aktif dari masyarakat, sinergi antara Polri dan TNI akan semakin kuat dan efektif.

    Di akhir kesempatan, Kapolda Kalteng menyampaikan ucapan selamat Dirgahayu ke-80 kepada seluruh jajaran TNI. Beliau berharap agar TNI semakin kuat, hebat, dan profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai garda terdepan dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara. Semoga TNI terus menjadi kebanggaan bangsa dan negara.

  • Artikel,  Berita Duka,  Daerah,  Kesehatan,  Nature,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Resiliensi di Tengah Ekstrem: Kabaglog Polresta Palangka Raya Imbau Personel Jaga Kesehatan

    Resiliensi di Tengah Ekstrem: Kabaglog Polresta Palangka Raya Imbau Personel Jaga Kesehatan

    Palangka Raya, Wartapenasatu.com – Di tengah tantangan cuaca ekstrem yang melanda, Kepala Bagian Logistik (Kabaglog) Polresta Palangka Raya, Kompol Mangatur Tampubolon, menyampaikan amanat penting dalam apel pagi yang digelar di Mapolresta Palangka Raya, Jalan Tjilik Riwut Km. 3,5, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Kamis (18/9/2025). Amanat ini menjadi pengingat bagi seluruh personel akan pentingnya menjaga kesehatan dan resiliensi di tengah kondisi lingkungan yang tidak menentu.

    Apel pagi tersebut dihadiri oleh para Pejabat Utama, Perwira, Bintara, dan PNS Polri, menunjukkan komitmen seluruh jajaran Polresta Palangka Raya dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Kehadiran lengkap ini mencerminkan disiplin dan kesadaran akan pentingnya koordinasi dalam menghadapi berbagai tantangan.

    Kompol Mangatur Tampubolon menyampaikan amanat berdasarkan atensi dari Kapolresta, Kombes Pol Dedy Supriadi, S.I.K., M.H., yang menekankan pentingnya menjaga kesehatan di tengah cuaca ekstrem. Amanat ini menjadi prioritas utama mengingat potensi ancaman penyakit yang dapat timbul akibat perubahan cuaca yang drastis.

    “Di tengah cuaca ekstrem saat ini, kita harus semakin sadar terhadap kondisi kesehatan diri sendiri maupun keluarga, sebab sangat banyak potensi penyakit yang dapat menjangkit apabila kita tidak menjaga kesehatan secara benar,” jelasnya. Pernyataan ini menjadi alarm bagi seluruh personel untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri dan keluarga.

    Mangatur Tampubolon memberikan sejumlah langkah sederhana yang dapat dilakukan untuk menjaga kondisi kesehatan, seperti menerapkan pola makan sehat dan bergizi, menjaga kebersihan diri serta lingkungan, hingga beristirahat secara cukup. Langkah-langkah ini menjadi panduan praktis bagi personel dalam menjaga kesehatan sehari-hari.

    “Selain itu, selalu perhatikan kondisi tubuh kita maupun keluarga, terutama bagi anak-anak dan lansia. Apabila memang mulai muncul gejala terserang penyakit, maka jangan ragu untuk memeriksakannya ke rumah sakit atau puskesmas,” tuturnya. Imbauan ini menekankan pentingnya deteksi dini dan penanganan cepat terhadap penyakit.

  • Daerah,  hukum,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Garda Terdepan: Polresta Palangka Raya Siaga Amankan Aksi Damai AMUK di Mapolda Kalteng

    Garda Terdepan: Polresta Palangka Raya Siaga Amankan Aksi Damai AMUK di Mapolda Kalteng

    Palangka Raya, Wartapenasatu.com – Polresta Palangka Raya menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan turut serta dalam apel kesiapan pengamanan aksi damai yang digelar oleh Aliansi Masyarakat Untuk Keadilan (AMUK) di Mapolda Kalteng, Rabu (17/9/2025). Kesiapsiagaan ini mencerminkan profesionalisme dan tanggung jawab aparat kepolisian dalam mengawal aspirasi masyarakat secara damai dan konstitusional.

    Apel yang dilaksanakan di Lapangan Barigas Mapolda Kalteng tersebut dipimpin langsung oleh Karoops Polda Kalteng, Kombes Pol Dr. Sugeng Riyadi, S.I.K., S.H., M.Si. Kehadiran personel dari berbagai satuan, termasuk Polresta Palangka Raya, menunjukkan soliditas dan koordinasi yang baik dalam menghadapi potensi gangguan keamanan.

    Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol Dedy Supriadi, S.I.K., M.H., menegaskan bahwa pihaknya telah menyiagakan personel di pintu masuk Mapolda Kalteng sebagai bagian dari rencana pengamanan aksi damai. Langkah ini merupakan antisipasi strategis untuk memastikan kelancaran arus kegiatan dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

    “Pengamanan dilakukan secara humanis dengan mengedepankan langkah persuasif, agar kegiatan masyarakat dapat berjalan tertib, aman, dan kondusif,” tegas Kapolresta. Pendekatan humanis ini menunjukkan bahwa Polresta Palangka Raya mengutamakan dialog dan komunikasi yang baik dengan peserta aksi damai.

    Aksi damai AMUK rencananya akan berlangsung di sekitar Mapolda Kalteng dengan melibatkan sejumlah elemen masyarakat. Aparat keamanan telah menyiapkan pola pengamanan yang komprehensif untuk mengantisipasi potensi kerawanan sekaligus memastikan arus kegiatan tetap lancar.

    Kesiapan aparat keamanan dalam mengawal aksi damai ini menunjukkan bahwa negara hadir untuk melindungi hak-hak warga negara dalam menyampaikan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab. Polresta Palangka Raya berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi damai berlangsung.

    Dengan adanya apel kesiapan ini, diharapkan seluruh rangkaian aksi damai dapat berlangsung sesuai aturan dan tanpa mengganggu ketertiban umum. Polresta Palangka Raya siap menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan kondusivitas Kota Palangka Raya.

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Internasional,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Dukcapil Manggarai dan PENEMU Gencarkan Edukasi KTP Digital

    Jakarta wartapenasatu.com

    Sosialisasi Pembuatan KTP Digital di RW 06 Manggarai Bersama Dukcapil dan PENEMU

     

    Program sosialisasi pembuatan KTP Digital digelar di RW 06 Kelurahan Manggarai, Jakarta, dengan melibatkan Dukcapil Kelurahan Manggarai. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung kepada warga mengenai pentingnya memiliki identitas berbasis elektronik yang menjadi salah satu program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

     

    Acara ini turut dihadiri oleh Ibu Nok Srie selaku Ketua Srikandi Pejuang Indonesia Maju (PENEMU), di bawah kepemimpinan Ibu Sinda Sutadisastra. Kehadiran organisasi perempuan ini menjadi bentuk dukungan nyata dari masyarakat sipil dalam mendorong percepatan administrasi kependudukan berbasis digital.

     

    Dalam arahannya, pihak Dukcapil menjelaskan bahwa KTP Digital akan menjadi identitas resmi masyarakat yang dapat diakses melalui perangkat elektronik. Langkah ini merupakan bagian dari transformasi pelayanan publik agar lebih efisien, transparan, dan sesuai dengan perkembangan teknologi.

     

    Ibu Nok Srie menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk segera beralih ke KTP Digital. Menurutnya, hal ini bukan sekadar mengikuti tren, tetapi juga bentuk tanggung jawab warga dalam mendukung program nasional yang dicanangkan Presiden. “Identitas digital adalah langkah maju untuk memudahkan pelayanan dan keamanan data kependudukan,” ujarnya.

     

    Sementara itu, Ketua Umum PENEMU, Ibu Sinda Sutadisastra, menyampaikan apresiasi kepada Dukcapil Kelurahan Manggarai yang telah proaktif melakukan sosialisasi langsung di tingkat RW. Ia menegaskan bahwa kolaborasi pemerintah dan masyarakat menjadi kunci sukses dalam menjalankan kebijakan strategis, terutama yang berkaitan dengan data kependudukan.

     

    Warga RW 06 terlihat antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka diberikan penjelasan teknis terkait cara mendaftar, mengakses, serta memanfaatkan aplikasi KTP Digital. Selain itu, warga juga bisa langsung melakukan aktivasi akun digital dengan bimbingan dari petugas Dukcapil.

     

    Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat Manggarai terhadap pentingnya KTP Digital semakin meningkat. Program ini bukan hanya sekadar administrasi, tetapi juga menjadi bagian dari visi besar pemerintah menuju satu langkah identitas berbasis elektronik yang lebih aman, praktis, dan sesuai dengan kebutuhan era digital.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Internasional,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Purbaya Tegur Direksi Perbankan, Ingatkan Dana Rp200 T Harus Jadi Bahan Bakar Ekonomi

    Jakarta wartapenasatu.com

    Menkeu Purbaya Sentil Direksi Perbankan, Dorong Penyaluran Kredit ke Sektor Produktif

     

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan kritik tajam terhadap jajaran direksi perbankan nasional. Ia menilai para pemimpin bank terlalu nyaman dengan kondisi likuiditas saat ini, sehingga enggan mendorong penyaluran kredit ke sektor-sektor produktif. Kritik ini disampaikan Purbaya usai memimpin rapat di Kantor Pusat DJP, Jakarta, Selasa (16/9).

     

    Menurut Purbaya, perilaku perbankan yang cenderung memilih jalan aman hanya dengan menaruh dana pada instrumen berisiko rendah membuat potensi pertumbuhan ekonomi tidak maksimal. “Pada dasarnya saya suruh mereka berpikir sendiri. Mereka kan orang-orang pintar. Cuma selama ini males karena bisa naruh di tempat yang aman, nggak ngapain-ngapain, dapat spread cukup, untung yang gede. Jadi mereka setiap Sabtu Minggu main golf kali,” ujarnya dengan nada sindiran.

     

    Ia menekankan, pemerintah telah menempatkan dana hingga Rp200 triliun di Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dengan tujuan mendorong penyaluran kredit produktif. Penempatan dana besar ini diharapkan bisa menjadi bahan bakar bagi perbankan untuk menggerakkan pembiayaan di sektor riil.

     

    Namun, Purbaya menyayangkan bahwa langkah tersebut belum dimanfaatkan optimal. Bank masih terkesan pasif dan hanya menikmati keuntungan dari instrumen aman, alih-alih mencari proyek pembiayaan yang bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional. “Seharusnya bank lebih aktif mencari proyek pembiayaan yang aman sekaligus produktif,” tegasnya.

     

    Sikap tegas Purbaya ini mencerminkan gaya kepemimpinan yang diharapkan Presiden Prabowo Subianto, yakni seorang menteri yang berani mengkritik sekaligus memberikan solusi, bukan sekadar menjadi “ngebossy”. Dengan cara ini, kebijakan pemerintah dapat berjalan lebih efektif dan selaras dengan target pembangunan.

     

    Kritik tersebut juga menjadi pengingat bagi dunia perbankan bahwa fungsi intermediasi harus dijalankan secara seimbang. Tidak hanya fokus pada keuntungan semata, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional melalui penyaluran kredit ke sektor produktif, terutama UMKM, industri, dan infrastruktur.

     

    Dengan sindiran tajam sekaligus dorongan konstruktif dari Menkeu Purbaya, diharapkan perbankan nasional segera berbenah. Jika bank mampu menyalurkan kredit lebih agresif ke sektor produktif, maka efek ganda terhadap pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, serta kesejahteraan masyarakat dapat lebih cepat tercapai.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Internasional,  Nasional,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Magang Nasional hingga Revitalisasi Tambak, Ini Rangkaian Program Ekonomi 2025

    Jakarta wartapenasatu.com

    Pemerintah Luncurkan Paket Ekonomi 2025 untuk Dorong Pertumbuhan dan Serap Tenaga Kerja

     

    Pemerintah resmi meluncurkan Paket Ekonomi 2025 yang berisi sejumlah program strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus memperluas penyerapan tenaga kerja. Program ini menyasar berbagai sektor mulai dari pendidikan, pariwisata, padat karya, hingga perlindungan sosial bagi pekerja informal. Paket tersebut diproyeksikan menjadi salah satu langkah konkret pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat serta memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

     

    Dalam paket ini, terdapat delapan program akselerasi yang dirancang untuk tahun 2025. Salah satunya adalah program magang nasional bagi lulusan perguruan tinggi yang baru lulus maksimal satu tahun. Pemerintah menilai, program ini akan membantu fresh graduate memperoleh pengalaman kerja sekaligus mempercepat transisi menuju dunia kerja. Selain itu, terdapat kebijakan perluasan PPh pasal 21 ditanggung pemerintah (DTP) untuk 552 ribu pekerja di sektor pariwisata, yang mencakup industri hotel, restoran, dan kafe.

     

    Dukungan terhadap pekerja informal juga menjadi perhatian penting. Pemerintah memberikan diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi pekerja sektor transportasi online atau ojol, termasuk ojek pangkalan, sopir, kurir, hingga pekerja logistik, selama enam tahun. Ada pula program manfaat layanan tambahan (MLT) perumahan melalui BPJS Ketenagakerjaan yang diharapkan dapat membantu pekerja memperoleh akses hunian yang layak.

     

    Selain itu, pemerintah menggulirkan program padat karya tunai (cash for work) yang melibatkan Kementerian Perhubungan serta Kementerian Pekerjaan Umum. Program ini diproyeksikan menyerap tenaga kerja secara langsung di berbagai daerah. Kebijakan deregulasi implementasi PP 28/2025 juga dimasukkan untuk menyederhanakan prosedur, sementara program perkotaan berupa pilot project di DKI Jakarta diarahkan pada perbaikan kualitas pemukiman dan penyediaan platform pemasaran serta gigs bagi UMKM.

     

    Paket ekonomi 2025 juga mencakup lima program penyerapan tenaga kerja, di antaranya operasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP), replanting di perkebunan rakyat, pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih, revitalisasi tambak Pantura, serta modernisasi kapal nelayan. Kelima program ini diharapkan mampu membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sektor perikanan, perkebunan, hingga desa-desa.

     

    Tidak hanya fokus pada 2025, pemerintah juga menyiapkan keberlanjutan program hingga tahun 2026. Beberapa kebijakan yang akan diperpanjang antara lain PPh Final 0,5% bagi UMKM, PPh 21 DTP untuk sektor pariwisata, insentif perpajakan bagi industri padat karya, serta program diskon iuran JKK dan JKM bagi seluruh pekerja bukan penerima upah (BPU). Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberikan keberlanjutan insentif sekaligus kepastian bagi dunia usaha.

     

    Dengan berbagai langkah ini, pemerintah berharap Paket Ekonomi 2025 mampu menjadi motor penggerak pemulihan dan akselerasi ekonomi nasional. Program-program tersebut tidak hanya berorientasi pada stimulus fiskal, tetapi juga diarahkan untuk memperluas kesempatan kerja, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan memperkuat fondasi ekonomi Indonesia menghadapi tantangan global.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • Artikel,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Internasional,  Loker,  Nasional,  Opini,  Pendidikan,  Politik,  SOSIAL

    Presiden Prabowo Matangkan Skema Magang Nasional bagi Lulusan Baru

    Jakarta wartapenasatu.com

    Pemerintah Matangkan Program Magang Nasional Bagi Fresh Graduate

    Pemerintah tengah memfinalisasi program magang nasional yang ditujukan khusus bagi lulusan perguruan tinggi dengan masa kelulusan maksimal satu tahun atau fresh graduate. Program ini menjadi salah satu prioritas nasional untuk menjembatani dunia pendidikan dengan dunia kerja.

    Usai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (16/9/2025), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa penyusunan detail program tersebut sedang dimatangkan. Program ini dikerjakan bersama Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, dengan target dapat segera diimplementasikan.

    Airlangga menjelaskan, magang nasional ini akan terbuka bagi seluruh perusahaan, baik swasta maupun badan usaha milik negara (BUMN). Pelaksanaannya akan berbasis kerja sama antara perguruan tinggi dengan dunia usaha, sehingga lulusan baru dapat memperoleh pengalaman nyata sesuai bidang yang dipelajari.

    Program magang nasional ini ditargetkan mulai berjalan pada kuartal keempat tahun 2025 dan akan digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia. Melalui pola terintegrasi, pemerintah berharap program ini bisa menjangkau ribuan perusahaan dan ratusan ribu lulusan baru di berbagai sektor.

    Untuk memberikan jaminan kesejahteraan, para peserta magang akan memperoleh upah selama enam bulan sesuai dengan Upah Minimum Provinsi (UMP) masing-masing daerah. Biaya tersebut sepenuhnya akan ditanggung pemerintah sebagai bentuk dukungan terhadap transisi lulusan baru memasuki dunia kerja.

    Airlangga menambahkan, program ini juga diharapkan mampu meningkatkan daya saing tenaga kerja muda Indonesia. Dengan bekal keterampilan, pengalaman, dan jejaring profesional, lulusan perguruan tinggi diharapkan lebih siap menghadapi tantangan global maupun kebutuhan industri dalam negeri.

    Pemerintah optimistis bahwa magang nasional akan menjadi terobosan strategis dalam menekan angka pengangguran terdidik sekaligus memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia usaha. Dengan langkah ini, generasi muda Indonesia diharapkan dapat lebih cepat terserap ke dunia kerja dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional.

    “Nok Srie”Melaporkan

  • AGAMA,  Bisnis,  Daerah,  Ekonomi,  hukum,  Kesehatan,  Kriminal,  Nasional,  Pendidikan,  SOSIAL

    “Perang Semesta Melawan Narkoba: BNN Ungkap Jaringan, Selamatkan Generasi”

     “Perang Semesta Melawan Narkoba: BNN Ungkap Jaringan, Selamatkan Generasi”


    jakarta, Media,  wartapenasatu.com
    Badan Narkotika Nasional (BNN) sekali lagi membuktikan komitmennya dalam “War on Drugs for Humanity” dengan membongkar 11 jaringan narkoba dan menyita ratusan kilogram barang bukti. Operasi ini tidak hanya mengungkap kejahatan narkotika, tetapi juga tindak pidana pencucian uang dan keberadaan laboratorium narkoba ilegal, menandai pendekatan komprehensif dalam pemberantasan narkoba.

    Kepala BNN, Komjen.Pol. Suyudi Ario Seto, M.Si, mengungkapkan bahwa dalam operasi yang berlangsung selama 18 hari dan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, 11 jaringan narkoba berhasil dilumpuhkan. Operasi ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan, menunjukkan sinergi antarlembaga dalam menghadapi ancaman narkoba. Dari 53 tersangka yang ditangkap, termasuk warga negara asing, terungkap dimensi internasional dari permasalahan ini.

    Hasil Operasi yang Mencengangkan

    Dalam rentang waktu Agustus hingga September, BNN berhasil menyita sejumlah besar barang bukti narkoba, yang meliputi:

    – Sabu: 503,715,65 gram
    – Ganja: 441,376,17 gram
    – Ekstasi: 2.138 butir
    – Kokain: 1.321 gram
    – Ganja sintetis: 30 mililiter
    – Sabu cair: 352 mililiter
    – Bahan kimia padat: 4.674,37 gram
    – Bahan kimia cair: 9.483 mililiter

    Selain itu, BNN juga mengungkap pabrik narkoba rumahan (Clandestine Laboratory) dan kasus pencucian uang (TPPU) senilai lebih dari Rp 52,7 miliar di Palembang, Sumatera Selatan, menunjukkan bahwa kejahatan narkoba memiliki akar ekonomi yang dalam dan terorganisir.

    Rehabilitasi dan Pencegahan sebagai Pilar Strategis

    Suyudi Ario Seto menekankan bahwa BNN tidak hanya fokus pada tindakan represif, tetapi juga memperkuat program rehabilitasi bagi penyalahguna narkoba. Program ini bertujuan untuk memulihkan mereka dan mengintegrasikan kembali ke masyarakat sebagai individu yang produktif. Selain itu, BNN mengampanyekan program Desa Bersinar (Bersih Narkoba) sebagai upaya pencegahan berbasis komunitas yang melibatkan pemerintah daerah, aparat desa, tokoh masyarakat, dan pemuda.

    “Kami menegaskan bahwa BNN tidak hanya bergerak pada aspek represif. Kami juga memperkuat program rehabilitasi bagi penyalahguna narkoba, agar mereka dipulihkan dan dikembalikan menjadi bagian produktif dari masyarakat,” ujar Suyudi, menegaskan pentingnya pendekatan holistik dalam penanggulangan narkoba.

    Perang Melawan Narkoba: Bela Negara dan Tanggung Jawab Kolektif

    Melalui operasi ini, BNN juga memusnahkan barang bukti narkoba sebanyak 48.794,78 gram ganja dan 2.086 butir ekstasi. Suyudi menekankan bahwa perang melawan narkoba adalah perjuangan kolektif yang membutuhkan partisipasi seluruh masyarakat.

    “Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mendukung upaya ini. Perang melawan narkoba adalah perjuangan kolektif. Tidak ada satu pun institusi yang bisa melakukannya sendirian,” tegasnya, mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersatu dalam melawan ancaman narkoba.

    Memandang bahaya narkoba lebih dari sekadar kasus kriminal, BNN melihatnya sebagai ancaman nyata terhadap masa depan bangsa. Narkoba bukan hanya merusak individu, tetapi juga mengikis ketahanan sosial, ekonomi, dan keamanan negara. Oleh karena itu, setiap upaya pemberantasan narkoba adalah bentuk pengorbanan dan perjuangan kolektif untuk melindungi generasi penerus.

    “Perang melawan narkoba adalah perang kita bersama. Ini adalah wujud nyata bela negara untuk menjaga keselamatan dan masa depan Indonesia,” tegas Suyudi, menekankan pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat dalam mendukung BNN.

    @Eny K. (Jakarta, 15 September 2025)

    #warOnDrugsforHumanity

    #BelaNegara

    #GerakanBelaNegaraTanpaNarkoba

    #IndonesiaEmas2045

    #HidupSehatTanpaNaroba

    #DesaBersinarBersihNarkoba

    #IndonesiaBersinar

  • Pendidikan

    Literasi Digital Polres Bojonegoro Gandeng Warganet Jaga Kamtibmas

    WARTAPENASATUJATIM | BOJONEGORO – Dalam upaya menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (kamtibmas) yang kondusif, Polres Bojonegoro Polda Jatim menggelar literasi digital yang dan diskusi santai bertajuk Ngobrol Bersama Netizen.

    Kegiatan yang berlangsung di Pujasera Mapolres Bojonegoro, Sabtu (13/9/2025) yang lalu itu melibatkan admin media sosial hingga penggiat dunia digital.

    Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, didampingi Kasi Humas Polres Bojonegoro, AKP Karyoto mengatakan kegiatan literasi digital dan diskusi itu berlangsung hangat dan interaktif.

    “Kita membahas berbagai isu terkini yang berkaitan dengan kamtibmas di era digital,” ujar AKBP Afrian, Senin (15/9/25).

    Kapolres Bojonegoro menyampaikan apresiasi atas terciptanya suasana yang aman, damai, dan kondusif di wilayah Bojonegoro.

    Menurutnya, situasi tersebut bukan hanya hasil kerja aparat, tetapi juga buah dari kolaborasi aktif semua elemen masyarakat.

    “Ini bukan hanya keberhasilan aparat, tapi keberhasilan kita semua,” ujar AKBP Afrian.

    Menurutnya peran tokoh agama, tokoh masyarakat, pemerintah daerah, dan tentu saja netizen sangat signifikan dalam menjaga ketenangan di tengah masyarakat.

    AKBP Afrian menegaskan, warganet memiliki posisi strategis dalam membentuk opini publik, sekaligus menjadi garda depan dalam menangkal informasi hoaks dan provokatif yang marak tersebar di media sosial.

    “Para admin dan penggiat media sosial telah menjadi filter pertama dalam menyaring informasi yang beredar,” ujar AKBP Afrian.

    Masih menurut AKBP Afrian, para warganet juga ikut berkontribusi meminimalisasi dampak negatif dari konten-konten provokatif dan ajakan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan.

    Kapolres Bojonegoro juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap isu-isu nasional yang tidak relevan dengan kondisi lokal.

    Ia menekankan pentingnya menjaga kedamaian dan stabilitas yang sudah terbangun bersama.

    “Mari kita pertahankan suasana aman dan damai ini. Jangan mudah terpancing oleh isu-isu nasional yang tidak sesuai dengan realitas di daerah kita,” tegasnya.

    Diskusi Ngobrol Bersama Netizen ini diharapkan menjadi ruang dialog terbuka antara institusi kepolisian dan masyarakat digital.

    Selain mempererat komunikasi, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan literasi digital dan tanggung jawab bermedia sosial.

    Dengan adanya forum seperti ini, Polres Bojonegoro Polda Jatim berharap komunikasi dua arah antara aparat keamanan dan masyarakat terus terjalin secara aktif dan konstruktif, guna mewujudkan Bojonegoro yang bahagia, makmur, dan membanggakan.**(Bgn)

    Jurnalis: Bambang Gunawan